First Version
Cerita ini sengaja Author tulis karena Author lagi gabut😂😂😂.
Lolyta: Masak sih??? 😒 (Ngak percaya) (I am Free)
Antonio: Masak??? Cerita kami aja belum selesai. Udah bikin cerita baru😒. (The Violin)
Agalia: Sabar saja kak semua ada jalannya (The Violin)
Katie: kak Berli mah gitu. Kalau bikin cerita baru terus ntar cerita tentang ku kapan??? 😿😿😿 (My Oc/Luciano Katie S)
Antonio: Sejak kapan kamu di sini Katie??? 😿😿😿
Katie: Sejak mendengar kak Berli membuat cerita baru 😿😿😿.
Author: *dorong semuanya ke pinggir panggung(?)* Sudah sudah. Jadi untuk semuanya selamat datang di my New Story. Dan bagi yang kecewa kerena The Violin belum berlanjut. Author minta maaf. Toh,cerita inj cuma selingan yang di publish sesuai mood author😂.
Nia: Yah,jangan gitu dong entar cerita aku yang second version *mulut Nia dibekap Dodi*
Dodi: Shhh,jangan bocorkan ini Nia😑.
Author: OKE,SEMUA BUBAR-BUBAR. ATAU AKU TIDAK AKAN MEBUAT CERITA KALIAN LAGI!!!!*galak mod on*
Semuanya: *kabur*
Oke sekali lagi aku mengucapkan selamat membaca cerita ini. Bagi yang merasa kecewa atau ngak suka dengan ide cerita ini. Bisa langsung berkomentar. Oke tunggu bab 'Prolog' dari cerita ini ya 😊😊😊
Bye!!!
🙋🙋 🙋
Kalian pikir ini sudah berakhir?
Oh tidak Ferguso... Ini belum belum berakhir :)
.
.
.
Meanwhile 1 milyar tahun kemudian....
.
.
.
Ini dia revisi ngak bilang-bilang :v. Jadi setelah bertapa di gua selama tujuh hari tujuh turunan. Akhirnya saya memutuskan untuk merevisi story The Lost Twin ini bersama I am Free.
Yeeee *tempuk tangan*
*Krik krik krik krik*
Nia: "Akhirnya setelah 1 milyar rahun. Author ingat juga akan story kami :v."
Berlil: "Ya sebenarnya saya itu selalu ingat dengan story ini. Tapi karena setelah saya melihat banyak sekali kekacauan dalam story ini . Akhirnya saya memutuskan untuk merevisi dan mulai dari awal lagi :)."
Nia: "Aku pikir mbak thor bakal amnesia juga kayak Dodi dan lupa ma nih story... :v"
Dodi: *liatin Nia,gondok*
Nia: "Hehehehe :)" *garuk-garuk kepala*
Berlil: "Udah-udah buruan bubar! Nanti ini bab malah tambah panjang lagi!"
Berlil: " Oke,sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada para readers yang masih terus memantau cerita dari zaman bahula. Hingga keputusan revisi dadakan ini..."
Berlil: "Tenang aja untuk I am Free revisinya masih terus berlanjut. Story itu masih jadi prioritas utama. So,sampai jumpa semua! See ya ✋!"