Seven Dragoneer at Magic Acad...

By Hikkiyo

61K 3.7K 268

(COMPLETED) > Naga? Bukankah mereka hanya makhluk legenda ?Memang kenyataannya naga adalah makhluk legenda y... More

Prolog
Welcome
Permintaan
Pertarungan naga
Ingatan
Hari pertama yang melelahkan
Masa lalu yang kelam
Masa lalu yang kelam
Penyerangan
Perlawanan
Kekuatan besar yang tersembunyi
Bangkitnya sang naga hitam
Identitas
Murid baru
<Chariot> baru
Pelatihan
Permulaan liburan
Leviathan dan Bahamut
Mulainya liburan
Kekacauan di saat liburan
Liburan yang menyebalkan
Penyelamatan
Strategi penyerangan balik
Amukan naga hitam
Guru dan ksatria
Guru baru
Edward Drake
Saber yang sebenarnya
Kontrak hitam
Ksatria
Hidup dan mati
Reuni dengan teman lama
Menjadi ksatria keluarga Elf
Ilusi yang mengesalkan
Misi rahasia
Sang perantara yang misterius
Sang perantara yang misterius II-sang leluhur
Kekuatan leluhur ketiga
Arti teman (End)
Coming Now !!!

Tes

1.4K 103 1
By Hikkiyo

Setiap kelompok berpencar dengan seluruh anggotanya,memulai pelatihan mereka masing-masing.

Anggota kelompok Saber terdiri dari dua orang laki-laki dan tiga orang perempuan.<chariot> mereka adalah <chariot> rank B.Bahkan sepertinya ada yang memiliki jenis <chariot> rank A.

"Baiklah,jadi...pertama,bisa sebutkan nama kalian ?,aku belum mengenal kalian semua,oh ya,agar lebih baik lagi,sebutkan saja nama depan kalian,agar kita bisa lebih akrab"

Mereka mengangguk.Barisan yang terdiri dari lima orang,dua laki-laki di sebelah kiri,dan tiga orang perempuan di sebelah kanan.Perkenalan dimulai dari laki-laki di paling kiri.

"Namaku Leonardo,panggil saja Leo !"

"Namaku Clifford"

"Aku Ivy"

"Aku Lucy"

"Aku Sara"

Mereka memiliki jenis <chariot> yang berbeda.Leo memiliki jenis <chariot> pedang berwarna merah dengan garis-garis putih,saat diaktifkan,ada armor yang menutupi lengan kanannya.

Clifford memiliki jenis <chariot> pistol berwarna biru,saat diaktifkan,ada benda seperti kacamata goggle di kepalanya.

Ivy memiliki jenis <chariot> pisau berwarna hijau,saat diaktifkan,ada benda seperti sulur pohon berduri yang melilit tangannya.

Lucy memiliki jenis <chariot> panah berwarna putih dengan garis putih,saat diaktifkan,ada sarung tangan berwarna biru yang terpakai di kedua pergelangan tangannya.

Sara memiliki jenis <chariot> tombak berwarna merah,saat diaktifkan,ada armor yang menutupi kedua lengannya.

"Baiklah,perkenalan sudah selesai,sekarang,tolong sebutkan nama dari <chariot> kalian,dimulai dari Leo !"

"Baik,<chariot> milikku bernama <Cerberus>,berelemen api"

"<chariot>ku bernama <Griffin>,berelemen angin"

"<chariot>ku bernama <Dryad>,berelemen tanaman"

"<chariot> milikku bernama <Byakko>,berelemen angin"

"<chariot>ku bernama <Aries>,berelemen api"

"Baiklah,sekarang,apa ada yang memiliki <chariot> rank A ?"

Leo,Ivy,dan Sara mengangkat tangannya.

"Baik,Leo,Ivy,dan Sara,buat barisan baru,agak susah untuk melatih <chariot> rank A"

"""Baik !"""

"Sekarang,kita mulai dulu dari kalian,Clifford,Lucy,pertama,perlihatkan senjata kalian"

""Baik !""

Mereka mengangkat <chariot> mereka.

"Sekarang,kita akan mempelajari tentang penggunaan atau tentang sihir <chariot>nya ?"

"Bagaimana jika tentang sihirnya ?"

"Benar,kami pernah mempelajari tentang cara penggunaan <chariot>,jadi kami sudah agak bisa menguasainya"

"Baiklah kalau begitu"

Saber berjalan ke depan sedikit.Setelah itu,dia berbalik.

"Oh ya,Leo,Ivy,dan dan Sara,kalian boleh ikut,aku kira tadi pelatihan penggunaannya,kalau pelatihan sihir,setiap <chariot> hampir tidak memiliki perbedaan"

Mereka bertiga berjalan mendekat.

"Nah sekarang,tolong tunjukkan sihir kalian padaku,aku akan memperhatikan.Dimulai dari Clifford,kemudian Lucy,Leo,Ivy dan Sara.Baiklah silahkan maju,Clifford"

"Tunggu Saber,kami harus menunjukkan sihir apa ?"

"Sihir yang biasa kalian gunakan atau sihir yang paling kalian kuasai,dan pastinya,sihir itu berasal dari <chariot> kalian.Oh ya,jika sihir jarak jauh,tembakkan ke atas"

"Baiklah"

Clifford maju ke depan.Ia mengarahkan pistolnya ke atas.

"Roh angin,serang dengan sayapmu"

Muncul lingkaran sihir di atas pistol Clifford.Clifford menekan pelatuknya,dan sebuah bola angin berwarna biru tertembakkan dari pistol itu.

"Hmm...<wind razor blades> ya ?,bagus-bagus,sekarang,Lucy !"

"Baik !"

Lucy maju kedepan.Menggantikan Clifford.

"Hei Saber,apa kau bisa membuat suatu sasaran ?,aku tidak bisa serius kalau tidak ada sesuatu yang akan kutembak dengan panahku"

"Baik,tapi aku akan membuatnya di tempat yang tinggi.Sihirmu mungkin akan berbahaya"

"Baik baik,aku mengerti"

Saber menghadap ke bangunan tua di samping lapangan.Dia mengangkat tangannya dan mengarahkannya ke bangunan tua itu.

"Draw !"

Muncul sesuatu seperti benang transparan berwarna biru muda.Sesuatu itu meluncur ke arah gedung tua.

Saber membentuk lingkaran dari jari-jarinya.Diarahkan ke gedung tua itu.

"Iron wall !"

Muncul cahaya dari lantai teratas gedung tua itu,kemudian muncullah sebuah dinging besar dari besi.

"Nah,sasarannya adalah besi itu,jadi berusahalah untuk mengenainya"

"Tunggu,Saber..."

"Ada apa,Leo ?"

"Aku rasa itu terlalu berlebihan,jarak antara Lucy dan sasaran itu sekitar lima ratus meter,memangnya busur bisa menembakkan anak panah sejauh itu ?"

"Memang agak sulit menembak dengan tepat dalam jarak lima ratus meter memakai panah,apalagi sasarannya ada diatas kita"

"Benar,buk-"

"Tetapi,itu jika panah biasa"

"Eh ?"

"Lucy,silahkan mulai !"

"Baik !"

Lucy menarik tali busurnya.Setelah menarik tali busurnya,anak panah tiba-tiba muncul secara perlahan.Anak panah itu berwarna putih dan agak transparan.

"Singa putih yang mewakili musim gugur,lintasilah jalan yang lurus untuk menerkam"

Anak panahnya bercahaya putih.

"White chaser !!"

Lucy melepaskan jari-jarinya dari tali busur.Anak panah berwarna putih dan bercahaya itu meluncur dengan sangat cepat.Satu detik kemudian,panah itu mengenai tembok besi yang dibuat Saber.Dinding besi itu hancur,tetapi panahnya masih meluncur.

"A...apa ?"

"Benar,bukan ?,Lucy pasti bisa menembakkannya dengan tepat"

"Ta...tapi...bagaimana ?"

"Dengan memakai sihir khusus pemanah bernama <white chaser>"

"Hoo...kau juga tahu tentang sihir itu,ya ?"

"Ya,sihir itu akan membuat sebuah anak panah yang sangat ramping dan sangat tajam.Aerodinamis anak panah itu juga sangat tinggi,jadi kecepatannya bisa melebihi kecepatan suara.Juga jarak jangkauan anak panah sihir ini bisa mencapai seribu meter"

"Jadi...tembok besi itu hancur karena..."

"Ya,anak panah sihir yang sangat mematikan bahkan dalam jarak seribu meter,pasti akan membuat kerusakan area saat targetnya hanya berjarak setengahnya"

"Wow"

"Ya,berikutnya kau Leo"

"Oh benar juga,baiklah !"

Leo maju ke dekat Saber.

"Maaf,tapi sebelumnya,bisakah kau,dan yang lainnya mundur sedikit ?,sihirku bertipe serangan area,jadi agak berbahaya jika kalian ada di dekatku"

"Baiklah"

Saber dan yang lainnya mundur menjauhi Leo.Leo tersenyum,kemudian mengangkat pedangnya.

"Wahai anjing penjaga neraka,tunjukkanlah cakar apimu,dan terkamlah musuh dengan taringmu yang merah membara"

Pedang Leo bercahaya merah.Juga ada hawa panas yang berputar di sekeliling Leo.

"Pounce in Scarlet !"

Leo mengayunkan pedangnya secara horizontal.Hawa panas yang memutar semakin besar dan menciptakan sebuah tornado api yang sangat panas.

"Baik baik,Leo,cukup !!"

Perlahan-lahan,tornado api itu menghilang.Mulai terlihat Leo yang ada di dalam tornado api itu.

"Bagaimana ?"

"Itu sihir yang hebat"

"Ha !,tentu saja !"

"Baiklah,selanjutnya,Ivy,silahkan !"

"Baik "

Berbeda dengan yang lainnya,suara Ivy sangat pelan dan nadanya datar.Bahkan suaranya hampir tidak terdengar.Ivy maju kedepan.

"Maaf,Saber"

"Hmm ?"

"A...anuu...bisakah-"

"Tunggu,suaramu pelan sekali,aku hampir tidak bisa mendengarmu"

"Heh ?"

"Tolong suaranya dikeraskan sedikit"

Ivy menghembuskan nafas.Ia kemudian menarik nafas.

"TOLONG BUAT SUATU BENDA SEPERTI SEBUAH DINDING BESAR YANG TADI !!!"

Ivy berteriak dengan suara yang sangat tinggi dan memekakkan telinga.Saber dan yang lainnya menutup telinganya.

Diantara murid-murid yang menjadi anggota kelompok Saber,Ivy lah yang paling seperti anak kecil.Tingginya kira-kira hanya seratus empat puluh lima sentimeter.Suaranya juga nyaring seperti anak kecil.

"I...iya,iya,baiklah"

Saber kembali membuat dinding besi di atas gedung tua itu.

"Tu...tunggu"

"Hah ?"

"To...tolong dindingnya-"

"Tunggu tungggu,Ivy..."

"Heh ?"

Saber mendekati Ivy.Ia membungkuk agar bisa sejajar dengan wajah Ivy.Wajah Ivy memerah.

"Tu...tunggu,Saber,apa yang kau lakukan ?"

Saber menyentuh leher Ivy dengan tangan kanannya.Ivy manutup matanya dan wajahnya sangat merah.

"Draw !"

"Eh ?"

Saber kembali berdiri tegak dan membuat bentuk lingkaran dari jari-jarinya.Ia mengarahkannya ke Ivy.

"Mini Loudspeaker !"

Setelah mengatakan itu,ada sebuah benda yang berbentuk seperti choker di leher Ivy.Di tengah choker itu ada sebuah benda seperti speaker kecil.

"Nah,sekarang cobalah berbicara,Ivy"

"Ba...baik !,eh ?"

Suara Ivy menjadi lebih keras.

"Bagus,sekarang tadi kau mau bilang apa ?"

"Eh...ah...oh ya,dindingnya tolong jangan dibuat sejauh itu,sihirku memiliki batasan dalm jangkauannya"

"Ooh,kalau begitu,dua puluh meter cukup ?"

"Ya !"

"Baiklah !"

Saber kembali membuat dinding besi yang jaraknya dua puluh meter di depan Ivy.

"Nah,sudah,silahkan !"

"Ba...baik,terima kasih !"

Ivy menghadap ke dinding itu.Ia mengangkat pisaunya ke atas.

"Peri pelindung hutan,ikatlah para perusak dengan duri-durimu"

Muncul sulur berduri dari bawah tanah yang diinjak Ivy.

"Bloody rose !"

Ivy mengarahkan pisunya ke dinding itu.Sulur-sulur berduri di bawah kakinya meluncur ke arah dinding besi di depannya.

Sulur itu melilit dinding besi itu sampai tertutupi seluruhnya.Ivy mengganti genggaman pisaunya menjadi terbalik,ia kemudian menancapkan pisaunya ke tanah.

"Hancurkan !"

Sulur-sulur itu mengikat dan menghancurkan dinding besi itu.

Saber mendekati Ivy.Dia menepuk kepala Ivy.

"Bagus bagus,sekarang kau kembalilah ke sana"

Wajah Ivy memerah.Ia memegang kepalanya sambil kembali ke tempatnya.

"Selanjutnya,Sara,kau yang terakhir ya ?"

"Ya !"

Sara maju ke depan.

"Kalian,tolong mundur sedikit"

Mereka mengangguk dan mundur.Sara mengangkat tombaknya ke atas.

"Api yang merah membara,bakarlah apapun yang kau sentuh sampai menjadi debu"

Muncul hawa panas di sekeliling Sara.Hawa panas itu berkumpul di atas tombak itu.Kemudian membentuk bola api besar.

Sara memutar tombaknya.Bola api diatasnya juga ikut berputar.Bola api itu membentuk sebuah spiral api.

"Spiral on fire !!"

Sara menghentikan putaran tombaknya,dan dengan cepat mengayunkan tombaknya ke arah gedung tua itu.Tetapi spiral api itu hanya melewati atas gedung.

Sara menancapkan tombaknya ke tanah.Ia kemudian membentuk lingkaran dari jari-jarinya dan mengarahkannya pada spiral api yang masih bergerak menjauh.

"Blast on !!"

Setelah Sara mengatakan itu,spiral api yang masih meluncur menjauh,meledak dan menyebarkan api.

"Hahaha,bagaimana,Sab-"

Saber melompat ke depan Sara.Ia langsung mengangkat pedangnya.

"Naga penguasa lautan,irilah pada api kemarahan,dan padamkanlah dia dengan hatimu yang dingin"

Pedang Saber bercahaya biru muda.

"Rain of winter !!"

Saber mengayunkan pedangnya ke langit.Lintasan pedang itu terbentuk seperti uap berwarna biru muda yang melesat ke langit.Setelah uap berwarma biru muda itu menghilang di langit,langit menjadi mendung.Kemudian turun hujan yang sangat deras.Anehnya,walau hujan masih membasahi Saber,hujan tidak turun di belakang Saber.Saber adalah batas untuk hujan itu.

Saber mengayunkan kembali pedangnya ke arah area yang terbakar karena sihir api dari Sara.Angin yang sangat dingin muncul setelah Saber mengayunkan pedangnya.

Angin itu membekukan apapun yang dilaluinya.Termasuk air hujan yang sedang turun dengan deras,angin dingin itu mengubah hujan yang awalnya hujan biasa,menjadi hujan es.Api yang sebelumnya menyala dengan besar,langsung padam.

Hujan es itu hanya berlangsung selama dua menit,setelah itu,hujan langsung berhenti.Sisa dari sihir itu adalah padang es luas yang terbentang di depan Saber.Es juga ada sedikit di tubuh Saber,tentu saja karena tubuh Saber yang basah terkena air hujan dan hawa dingin dari angin yang Saber buat.Kulitnya jadi putih pucat karena hawa dingin.Leo,Clifford,Ivy,Lucy,Sara dan seluruh murid yang ada di lapangan latihan terlihat kagum dengan sihir tingkat tinggi yang dikeluarkan Saber.

"Uwaah,sihir yang hebat !"...Leo meneriakkan kekagumannya.

"Ah...ma...maaf Saber,karena sihirku,kau sampai harus sangat basah dan kedinginan seperti ini"

Saber berbalik.Ia kemudian tersenyum dan berkata.

"Tidak apa-apa,kau tidak sengaja,sudahlah,ayo kita lanjutkan saja latihannya !"

"Eh ?,ta...tapi,jika begini kau akan sakit"

"Hahaha,tubuhku ini lebih kuat dari yang kau duga,jadi tidak akan mudah sakit"

Leo mendekat ke Saber ia menepuk bahu Saber.

"Jangan begitu,Saber,jika kau sakit,kita jugalah yang akan kerepotan"

"Eh ?"

"Benar,Saber,kita adalah...teman,bukan ?"

Semuanya tersenyum.

"Haha,baik-baik,tapi,kita latihan dulu sepuluh menit,kita tidak boleh tidak menghasilkan apa-apa dari latihan ini"

"Haah,kau ini memaksa sekali,baiklah kalau begitu,kau juga pasti tetap memaksa walaupun kami bilang tidak boleh"

"Ya !"

"Tunggu,sebelumnya..."

Sara mendekati Saber.Ia menyentuh dada Saber dengan tangan kanannya.

"A...apa yang akan kau lakukan,Sara ?"

"Hati yang murni,hangatkanlah tubuh yang dingin ini dengan kehangatanmu"

Tangan kanan Sara bercahaya.

"Warmth !"

Es di tubuh Saber,perlahan mencair.

"Kau tidak bisa melatih kami dengan tubuh yang dilapisi es seperti tadi,jadi aku akan mencairkan es itu"

Satu menit kemudian,es di tubuh Saber mencair seluruhnya.Tubuh Saber jadi lebih basah karena air dari es yang mencair.

"Haha...terima kasih,Sara,tubuhku jadi lebih mudah bergerak"

"Ya !"

"Yaah,baiklah,pertama-tama,aku akan mengoreksi setiap kesalahan kalian !"

* * *

Halo,author disini.

Ngg...pertama,saya mengucapkan terima kasih untuk yang telah membaca dan memvoting cerita saya,lalu,untuk para pembaca,jangan sungkan untuk berkomentar karena komentar adalah salah satu faktor agar saya bisa membuat cerita yang lebih baik.Terima kasih !.

Continue Reading

You'll Also Like

1.2M 102K 51
(𝐒𝐞𝐫𝐢𝐞𝐬 𝐓𝐫𝐚𝐧𝐬𝐦𝐢𝐠𝐫𝐚𝐬𝐢 𝟏) 𝘊𝘰𝘷𝘦𝘳 𝘣𝘺 𝘸𝘪𝘥𝘺𝘢𝘸𝘢𝘵𝘪0506 ғᴏʟʟᴏᴡ ᴅᴀʜᴜʟᴜ ᴀᴋᴜɴ ᴘᴏᴛᴀ ɪɴɪ ᴜɴᴛᴜᴋ ᴍᴇɴᴅᴜᴋᴜɴɢ ᴊᴀʟᴀɴɴʏᴀ ᴄᴇʀɪᴛᴀ♥︎ ⚠ �...
17.2K 1.5K 115
( Novel terjemahan, sudah TAMAT/LENGKAP ) Ksatria yang berbakat, tampan dan lurus, Dylan von Kaiser dikejar di hutan, tak berdaya dalam menghadapi ke...
198K 17.1K 32
PART SUDAH TIDAK LENGKAP (SUDAH DI TERBITKAN OLEH XANGGITA REACTION) Tentang Laki laki Brandal yang mengalami transmigrasi ke raga cowok cupu dan ti...
6.2K 442 14
(CERPEN) bara yang sedang memikirkan tentang pertunangannya dengan Yani orang yang paling bara cintai di ambang kehancuran karena tidak sengaja melih...