VAMPIRE BLOOD + I CAN SEE YOU

By jeongkyeom17_

111K 7.9K 363

[Unpublish] • Vampire Blood "Aku akan berada di sisi kau selalu." "Sebab kau aku punya." • I Can See You "Sia... More

Vampire Blood notice 1
Cast & Sipnopsis [Edit]
Episode 1
Episode 2
Episode 3
Episode 4
Episode 5
Episode 6
Episode 7
Episode 8
Episode 9
Episode 10
Episode 11
Episode 12
Episode 13
Episode 14
Episode 15
Episode 16
Episode 17
Episode 18
Episode 19
Episode 20
Episode 21
Episode 22
Episode 23
Episode 24
Episode 25
Episode 26
Episode 27
Episode 28
Episode 29
Episode 30
Episode 31
Episode 32
Episode 33
Episode 34
Episode 35
Episode 36
Episode 37
Episode 38
Episode 39
Episode 40
Episode 41
Episode 42
Episode 43 [Special chapter for Kookie]
Episode 44
Episode 45
Episode 46
Episode 47
Episode 48
Episode 49
Episode 50
Episode 51
Episode 52
Episode 53
Episode 54
Episode 55
Episode 56 ft author note.
Episode 57
Episode 58
Episode 59
Episode 61
Episode 62
Episode 63
Episode 64 [Special Chapter For Yoongi Part]
Episode 65
END [TEASER] ♥
HALF END [Cast Interview] Notice 2
Author Note + Teaser VB 2
True END
I Can See You - Begin
ICSY - Episode 1
ICSY - Episode 2
ICSY - Episode 3
ICSY - Episode 4
ICSY - Episode 5
ICSY - Episode 6
ICSY - Episode 7
ICSY - Episode 8
ICSY - Episode 9
ICSY - Episode 10
ICSY - Episode 11
ICSY - Episode 12
ICSY - Episode 13
ICSY - Episode 14
ICSY - Episode 15
ICSY - Episode 16
ICSY - Episode 17
ICSY - Episode 18
ICSY - Episode 19
ICSY - Episode 20
ICSY - Episode 21
ICSY - Episode 22
ICSY - Episode 23
ICSY - Episode 24
ICSY - Episode 25

Episode 60

774 54 8
By jeongkyeom17_

Tapi dari mana datangnya bunyi gitar itu kalau Jihoon tidak membuka hadiahnya? Shin Byeol memikirkan perkara tersebut. Dia menyelongkar almari Jihoon dan ternampak sebuah tape.

“Eo? Apa nie?” Shin Byeol membelek tape tersebut. Tidak lama kemudian Shin Byeol mula memasukkan tape itu kedalam televisyen lama.

Sebuah irama gitar yang merdu mula didengari.

“To my love ; Lee Bi.”

Hati Shin Byeol menjadi panas bila melihat kertas yang ditulis perkataan itu mula dipaparkan.

“Saengil chukahaeyo Lee Bi ahh. Dengarkan apa yang cuba oppa sampaikan. Nae?”

Sungguh sedap sekali Jihoon memainkan irama itu. Hati yang tadinya sedang terbakar reda untuk seketika.

“Just it I can give you Lee Bi ahh. I hope you will pretty as always. Stay health and I will stay to love you.”

Shin Byeol tercegang. Jadi selama ini...

Cintanya dipermainkan? Ani, janjinya dipermainkan?

“Even you always reject me. Nan, gwechanayo.”

Shin Byeol menghempaskan televisyen keluar tingkap.

.

“Argh!”

Mata Jungkook terbuka luas. “Hyung!” air mata Jungkook mengalir. Dia ketakutan. “Shh, kita sedang menyerap kuasa kita. Jangan ganggu mood orang.” Seok Jin kembali menutup mata.

“Hyung! Jungkook-- Jungkook dengar Lee Ra sedang menjerit hyung. Hyung, jebal!” Jungkook memeluk lutut. Mereka bertujuh kini berada di dalam gareja. Tatu yang tadinya bernyala hilang begitu sahaja bila masing-masing hilang tumpuan. “Maybe khayalan kau sahaja Jungkook. Lee Ra selamat.” Hoseok cuba mengubah fikiran Jungkook.

Tapi bukan senang. Jungkook melihat muka Namjoon yang seakan pucat. “Hyung! Wae gurae?!” Jungkook menjadi cemas. “Aniya. Dia okay. Yang Jungkook dengar tadi jeritan dari alam sana supaya dapat umpan Jungkook masuk ke situ. Mereka licik Jungkook.”

“Tapi kenapa muka hyung pucat?!”

“Muka hyung? Pucat? Erkkk. Macam mana hyung nak cakap erkk?” Namjoon menggarukan rambut bewarna purple itu dengan jari telunjuk.

“Kenapa nie? Jangan tinggalkan kitaorang dengan tanda soal please.” Taehyung juga tidak sedap hati. “Molla. Tapi ermm.. Hyung dapat rasa antara kita bertujuh, akan ma--” masing-masing panik. “Siapakah orang itu hyung?” Namjoon mengangkat bahu.

.

“Sial! Satu suara pun tak ada yang sama dengan Lee Ra!” Queen Guardian Black memancung kepala rakyat jelatanya. Kejam tapi itulah perangai Queen Guardian Black.

“Next!”

“Argh!” Queen Guardian Black tersenyum sinis bila melihat Jungkook membuka mata. Tapi senyuman Queen Guardian Black mati bila Jungkook terpedaya dengan rakan-rakannya.

“Bodoh!” Queen Guardian Black memancung pula kepala yang hampir-hampir sahaja memerangkap Jungkook.

“Permainsuri, better kita berhenti kerana hampir 99.1% rakyat yang berada di dalam penjara sudah mati.” pengawal istana menegur tindakan Queen Guardian Black. Queen Guardian Black menjeling tajam sebelum meletakkan kembali pedangnya

“Where are you Lee Ra? It's okay if I can't get you. I will get Lee Bi.” mata Queen Guardian Black bertukar menjadi hitam pekat.

.

“Minyoung ahh.” Lee Bi memegang tangan Minyoung. “Nae Princess? Wae gurae?” dalam muka yang pucat, Minyoung masih dapat berkata. “Thank you for all.” Minyoung tersenyum kecil. “Cheonma Princess. Saya cuba untuk membantu walaupun--”

“Walaupun awak dari puak Guardian Black?” Minyoung terkejut. “Ma-- macam mana Puteri tahu?” Lee Bi mengeluh. “Saya tak sangka ada juga puak guardian black yang baik macam awak. Mula-mula saya tahu memang saya tak percaya awak. Tapi bila saya lihat awak begitu baik dengan puak lain, saya terus percaya awak.” Minyoung cuba menukar posisi dari baring je duduk. Lee Bi membantu Minyoung. “Kadang-kadang kita tak boleh percaya orang sangat kan?” Lee Bi mengangguk. “Sebab kadang-kadang apa yang mereka katakan hanya penipuan semata-mata. Depan nampak baik, belakang kita tak nampak langsung.” Minyoung tergelak kecil. “Sebab itu la Puteri kena percayakan Yoongi oppa. Dia baik. Memang mula-mula saya bertapak di sini saya lihat dia seperti Jihoon oppa.” Minyoung menyisirkan rambut.

Walaupun mereka adalah adik-beradik angkat, Lee Bi tidak pernah mengetahui yang Minyoung adalah teman sebesarnya di dalam puak Guardian Black.

Minyoung menjadi lebih putih jikalau duduk di Puak Guardian White. Rambutnya juga bertukar menjadi panjang. Mukanya sedikit berubah. Mukanya kelihatan berseri dan pipinya sedikit tembam tidak sama seperti di alam Guardian Black. Muka Minyoung mempunyai cenkung dan kusam. Jika nak dibandingkan, Minyoung sesuai duduk di Puan Guardian White dari Guardian Black.

“Eo? Saya lupa nak tegur yang jangan panggil saya puteri. Kita sama. Awak puteri saya juga puteri. Apa kata kalau kita panggil seperti selalu? Unnie dan saeng?” Lee Bi cuba untuk mengubah topik perbualan. “Arraseo saeng.” Minyoung mengusik rambut Lee Bi. Cepat-cepat Lee Bi menepis.

“Berbalik pada cerita Yoongi, he try to get you. He want marry you. He want be a father to your children. He want start a new life with you Lee Bi ahh.” Lee Bi cuba menahan amarah bila Minyoung memasuki part Yoongi. “Marah? Lepaskan je. Unnie dengar.” Lee Bi menarik nafas sedalam-dalamnya.

“Aniya. Lee Bi tak marah pun. Siapa cakap? Lee Bi marah sebab dia anggap Lee Bi nie Lee Ra. Dah banyak kali dia tersasul.” Minyoung senyum sinis. “Jealous?”

“Aniya.” Lee Bi membuat muka seposen. “Yang sampai nak membunuh tu?”

“Sebab dia tu bangang sangat. Kalau dia suka Lee Bi, dia tak akan teriak nama unnie Lee Ra dulu. Dia akan teriak nama Lee Bi dahulu.” Minyoung menolak bahu Lee Bi. “Kalau jealous tu cakap je la. Jangan didiamkan.” pipi Lee Bi agak memerah.

“Aniya. Lee Bi tak--”

“Argh!” mereka terkejut. Cepat-cepat Lee Bi berlari ke bawah katil. Minyoung pula berbaring di atas katil.

“Huh! Kau lagi. Bagus la dah duduk Puak Guardian White. Tak payah balik pun tidak mengapa.” Minyoung menjeling tajam. “Sanggup kau jeling ke arahku? Huh!” Minyoung senyum sinis. “Dah sakit-sakit pun still nak senyum sinis. Kalau mulut kau senget sebelah padan muka. Mana Puteri tu?!” Minyoung berdiri. “Nie bukan tempat untuk GUARDIAN BLACK. Anda berdua boleh berambus.” Minyoung menggoyakan tangannya tanda menyuruh Queen Guardian Black dan juga Shin Byeol pergi dari sini.

“Nugu? Siapa kau nak usir aku?” Shin Byeol pula tersenyum sinis. Siapakah dia hendak menghalau mereka berdua pergi? “Naega, Princess Minyoung. Princess Young yang kedua selain Kim Bi.” Shin Byeol dan Queen Guardian Black tergelak sinis.

“Naegaaa--”

“Princess Young yang kedua.”

“Kah Kah!”

“Kau buat lawak apa nie Minyoung? Kau tak sedar ke yang membesarkan kau selama nie omma? Michi!” masih ada sisa tawa Shin Byeol. “Better kau berdua balik sekarang. Sebelum aku tak ada mood.” Minyoung memberi amaran keras.

“Bwo? Kalau tak nak, apa yang kau nak buat?”

“Aku akan buat kau macam mana kau dah buat pada Jihoon oppa.” mata Minyoung bertukar warna merah, putih kehitaman.

Continue Reading

You'll Also Like

11.2K 784 16
Hi nama aq naeun aq pindah sekolh di sekolh high school town kat sana aq terserempak dengan satu kumpulan nama kumpulan tu bts and salah satu dari gr...
81.5K 2.2K 40
Puteri Riana Natasya binti Megat Abdullah Halim seorang yang keras hati dan tidak meminati akan cinta telah diduga dengan dugaan yang bakal membuatka...
177K 8.5K 22
Aku Qeesha Qaisara aku berumur 20 tahun sekarang aku hidup sebagai artis popular . Aku tiada mak tiada ayah Semasa aku berumur 15 tahun kerana ibubap...
940 80 12
Malas lah aku nak bagitau. Kau bacalah sendiri😌