Part 4
❦ ❧❦ ❧❦ ❧❦ ❧
Seminggu kemudian...
Hari ini Andre mengajak Aditya ke sebuah club terkenal di kawasan Jakarta, Andre sengaja mengajak Aditya ke tempat ini karena sudah lama tidak bersenang-senang dengan sepupunya itu.
Para wanita cantik dan seksi yang berada di club ini langsung menyambut mereka dengan senyuman menggoda, Andre dan Aditya mencoba menghindari para wanita yang ingin mengecup pipi mereka. Penampilan para wanita di club ini membuat tubuh Andre dan Aditya menjadi sedikit gerah, padahal suhu ruangan di club ini sangat dingin.
Kemudian langkah mereka berdua berjalan menuju meja Bar. Lalu mereka berdua memesan dua gelas red wine kepada pelayan bar.
"Banyak sekali wanita cantik dan seksi berkeliaran di sekitarmu, kenapa kau malah memiih Natasha sebagai kekasihmu?!" tanya Aditya dengan suara setengah berteriak, suara di club ini begitu bising. Jujur saja Aditya sangat penasaran kenapa sepupunya itu karena menjadikan Natasha sebagai kekasihnya.
Andre tertawa pelan sambil menyesap winenya, "Dia berbeda dari wanita yang ku kenal Dit, dia selalu membuatku tertawa..." ucapnya membuat Adit mengangguk pelan, "Kau sendiri kenapa putus dengannya?" tanya Andre, jujur saja Andre juga sangat penasaran apa yang menyebabkan Aditya putus dengan Natasha kekasihnya.
Aditya tersenyum samar, "Dia bukan tipeku, aku tidak suka dengan wanita berpayudara ukuran nol seperti kekasihmu itu..." ucap Aditya santai membuat sepasang mata Adit melebar.
"Kau sudah berhubungan intim dengannya?!!" tanyanya terkejut.
Aditya tertawa sambil menggeleng pelan, "Aku tidak pernah berhubungan intim dengannya, bahkan aku dan dia belum pernah berciuman seperti kau menciumnya kemarin!" ucap Adit meneguk winenya lalu meminta pelayan bar untuk mengisi gelasnya lagi.
"Lalu tau dari mana kau kalau ukuran Netly nol?!" tanya Andre dengan pandangan heran.
"Jelas saja aku tau, dia selalu saja memakai baju kebesaran dan jarang memakai baju terbuka! Dulu waktu aku dan Natasha masih berpacaran, Natasha sangat cupu aku punya fotonya kau mau lihat?" tanya Aditya, Andre mengangguk pelan.
Aditya mengeluarkan Handphonenya, lalu memperlihatkan foto Netly saat baru masuk kuliah, Andre yang melihat foto Netly langsung tertawa keras saat melihat gaya Netly yang sangat Nerd. Di foto itu Netly menggunakan kacamata lebar, giginya di behel dengan rambut dikuncir dua. Foto yang di perlihatkan Aditya adalah foto waktu Natasha di MOS di hari pertama ia masuk kuliah, tentu saja Natasha bergaya aneh.
"Ini alasanku memutuskannya, aku kira dia sudah berubah tapi masih sama saja freak and Nerd!" ujar Aditya malas sambil memasukan Handphonenya kembali di saku celananya.
"Tapi dimataku dia tetap cantik..." balas Andre.
Aditya mendengus kesal, "Kau sudah dibutakan oleh cinta sob!"
❦ ❧❦
Tanpa disadari mereka, Natasha yang duduk tidak jauh dari mereka mendengar semua perbincangan mereka. Diam-diam Natasha dan kedua sahabatnya mengikuti Andre dan Aditya untuk memata-matai mereka berdua, ternyata benar saja dugaan mereka kalau Aditya menghina Natasha di hadapan Andre.
"Brengsek Adit!!" umpat Natasha dengan tangan mengepal.
"Sabar yah Net..." ucap Ria mengusap bahu Netly agar sahabatnya itu tenang.
"Netly, Aditya ganteng banget! Buat gue yah Net..." seru Intan dengan pandangan terpesona memandangi Aditya.
"Ambil sana, cowok brengsek kaya dia nggak berguna buat hidup gue! dasar cowok sampah!" balas Natasha berapi-api, hatinya benar-benar kesal saat ini. Aditya telah menjatuhkan harga dirinya di depan Andre.
"Net! Lo mau kemana?!!" tanya Ria heran ketika Natasha bangkit dari duduknya lalu berjalan menghampiri Andre dan Aditya yang sedang tertawa kencang di depan meja bar, "Wah perang nih!!" ucap Ria menggeleng pelan.
Natasha langsung mendorong punggung Aditya kasar saat berada di dekatnya, Aditya tersedak winenya ketika Natasha mendorong punggungnya tiba-tiba.
"Netly?!" pekik Andre terkejut saat melihat Netly berada di club ini, Aditya yang mendengar nama Natasha kontan menoleh ke belakangnya dengan wajah masam. "Apa yang kamu lakukan disini sayang?" tanya Andre heran.
Natasha melipat kedua tangannya, "Aku sedang mengikuti kalian berdua dan benar saja dugaanku, pria sampah ini menghinaku di depan kekasihku sendiri!!" seru Natasha dengan mata melebar sambil menunjuk wajah Aditya yang sedang memandanginya.
Aditya menajamkan telinganya, "Apa kau bilang? Pria sampah??!" tanyanya kesal, Aditya tidak terima dengan sebutan 'Pria sampah' yang dikatakan Natasha untuknya.
Andre yang mendengar keributan itu berdecak malas, "Please, jangan bertengkar sebelum para security datang dan menyeret kalian berdua keluar." Ucap Andre memperingatkan sambil merangkul bahu Natasha, Natasha langsung menepis tangan Andre dari bahunya.
"Aku tidak suka dengannya karena selalu menghinaku di depanmu Ndre!" keluh Natasha kesal.
Andre tersenyum, "Adit tidak pernah menghinamu sayang, dia hanya bercanda..." balas Andre, dia berusaha menenangkan Natasha agar kekasihnya itu tidak marah lagi dengan Aditya.
Natasha menghembuskan napasnya berat ketika Andre membela Aditya, lalu pandangan Natasha beralih kepada Aditya yang sedang menyesap winenya sambil memandangi wanita-wanita seksi yang sedang menari di atas panggung. Ingin rasanya Natasha membunuh pria bernama Aditya.
"Netly, kamu seharusnya tidak datang kesini. Tempat ini tidak pantas untukmu sayang, kau masih di bawah umur..." ucap Andre, Netly memiringkan bibirnya lalu menatap Andre dengan pandangan malas.
Aditya yang mendengar perkataan Andre langsung tertawa keras, "Kau benar Ndre, seharusnya gadis kecil sepertimu sudah tidur! Pulanglah anak kecil, tempat ini sangat tidak cocok untukmu! Kau lihat wanita disini sangat seksi tidak sepertimu!" hinanya membuat Natasha mengepalkan kedua tangannya.
Andre yang mendengar perkataan Aditya tertawa kencang, Natasha langsung menginjak kaki Andre membuatAndre meringgis kesakitan. "Kalian berdua dengar yah, aku sudah berumur dua puluh tahun dan aku bukan anak bocah!" seru Natasha penuh amarah, lalu mendorong tubuh besar Aditya membuatnya kesakitan. Kemudian Natasha memesan wine, "Mas aku pesan sebotol wine Poderi Boscarelli de Ferrari..." Seru Natasha penuh semangat dengan wajah angkuh.
Andre dan Aditya yang mendengar itu saling menatap heran, "Tau darimana Netly dengan nama minuman keras itu?!" tanya Andre heran, selama berkencan dengan Natasha dia tidak pernah melihat Natasha memesan wine, ia juga tidak pernah melihat Natasha minum minuman keras. Aditya hanya mengangkat bahunya bingung.
"Thank you!" seru Netly dengan senyuman mengembang saat pelayan itu menyerahkan sebotol wine Poderi Boscarelli de Ferrari. "Pria ini yang akan membayarnya!" ucap Natasha menarik lengan kokoh Aditya.
"Whatt?!!" pekik Aditya terkejut, dengan sangat terpaksa Aditya membayar tagihan wine yang di pesan Natasha ketika pelayan Bar menagihnya.
"Dengar yah Ndre, kamu tidak bisa terus menganggapku seperti anak kecil! Aku ini wanita dewasa dan aku akan membuktikannya padamu sayang..." ucap Natasha tersenyum angkuh, "Dan untukmu Aditya cowok sampah, berhentilah menghinaku!" seru Natasha penuh penekanan lalu membuka tutup botol wine dan meneguk botol wine itu.
Aditya dan Andre memandangi Natasha penuh kengerian saat wanita itu meneguk wine itu sampai habis, senyum Natasha mengembang ketika selesai menghabisi isi botol wine itu.
"Uppss..." pekik Natasha pelan saat ia bersendawa.
"Netly, kamu baik-baik saja?!" tanya Andre khawatir sambil menyentuh bahu Natasha.
Natasha mendekatkan wajahnya kepada Andre, "Menurutmu bagaimana?!" tanya Natasha dengan wajah memerah.
"Lebih baik kita pulang," ajak Andre, Natasha menyingkirkan tangan Andre dari lengannya.
"Aku tidak mau pulang, aku masih mau tetap disini... aku ingin happy fun dengan kedua sahabatku!!" tolak Natasha lalu berjalan pelan menghampiri kedua sahabatnya yang berdiri kaku di sana.
Ria dan Intan melambaikan kedua tangannya salah tingkah ketika Andre dan Aditya melihat kehadiran mereka.
Natasha merasakan pandangan matanya agak sedikit kabur dan tubuhnya terasa melayang, kebanyakan minum membuat langkahnya sedikit tidak beraturan, Natasha mencoba menormalkan langkahnya dia tidak ingin kedua pria itu menghinanya lagi.
Kepala Natasha terasa berputar, ini baru pertama kalinya bagi Natasha meminum minuman keras dan sedetik kemudian dia terjatuh ke lantai membuat kedua sahabatnya Ria dan Intan berteriak kencang. Andre dan Aditya yang melihat itu langsung berlari menghampiri Natasha, lalu Andre menggendong tubuh Natasha dibantu oleh Aditya, kemudian mereka keluar dari club ini.
❦ ❧❦ ❧❦ ❧❦ ❧
Part 5 - END di hapus mohon maaf.