Antara Aku dan Kamu

By Staaaarrrrrr___

105K 7.3K 536

" πš–πšŽπš—πš’πš”πšŠπš‘ πšπšŽπš—πšπšŠπš— πš˜πš›πšŠπš—πš πš’πšŠπš—πš πš‹πšŽπš•πšžπš– πšœπšŽπš•πšŽπšœπšŠπš’ πšπšŽπš—πšπšŠπš— πš–πšŠπšœπšŠ πš•πšŠπš•πšž πš’... More

Perkenalan
1. Terpaksa
2. Sekolah di bandung
3. Masa lalu?
4. Perjodohan
5. Pulang malam
6. Mencoba lupa
7. Sakit
8. Protektif
9. Camping (1)
10. Camping (2)
11. Camping (3)
13. Pulang
14. Hujan
INFO UP
15. Aneh
16. Panti
17. Untungnya
18. Tetangga baru
19. Lupa
20. Ngidam aneh
21. Berat badan
22. Acara sekolah
23. Ganggu
24. Melukis bersama.
25. Tepat Waktu
26. Pindah?
27. Sekolah Baru
28. Cuter
29. Mual
30. Bebek
31. Mute demam?
32. Kenapa
33. Ngidam katanya
34. Sayang
35. Ikan
36. Gas
37. Kembali
38. Kertas jadul
info
info
39. Bosen
siapa kangen??

12. camping (4)

2.9K 191 23
By Staaaarrrrrr___

" I will be waiting for you kha.. "
-
-
-
-
-

Acara malam ini telah selesai, seluruh siswa siswi di berikan waktu untuk bersenang senang, Senja, Elang, dan Galaksi asyik bakar bakar jagung.

" Boleh bicara sebentar? " Tanya Naura.

" Boleh " Jawab Arkha.

" Ayo ke danau.. " Ucap Naura menarik Arkha pergi.

Kini mereka duduk berdua di pinggir danau, tak tahu kenapa suasana malam ini cukup tenang, sepoian angin malam ini juga sangat sejuk.

" Kha.., kamu masih suka sama Abigail? " Tanya Naura menatap Arkha.

" Aku gak tau Naura.. " Jawab Arkha membalas tatapan Naura.

" Kamu nyembunyiin sesuatu dari aku? " Ucap Naura.

" Gak ada Nau.. " Ucap Arkha.

" Aku denger pembahasan kamu tadi kha.. " Ucap Naura.

Flashback on

Arkha, Elang, dan Galaksi duduk di dekat pemanas air, mereka tampak serius bercerita disana, karena disana sangat sepi tak ada orang berlalu lalang.

" Udah lama gak ke markas " Ucap Arkha.

" Iya, kita udah lama gak kesana " Ucap Galaksi.

" Hands' juga udah pada nunggu ngumpul ngumpul lagi, banyak juga yang nunggu kita balik lagi ngumpul kayak anak motor biasanya " Ucap Elang, Buat yang belum tau " Hand's " adalah nama gang motor terkenal milik Arkha, gang motor mereka beda dari yang lain, karena mereka tak pernah membuat kekacauan dan pergaulan yang tak benar.

" Nanti kita atur waktu lagi, mereka juga belum kenal Naura " Ucap Arkha.

" Btw,.. Kenapa Abigail bisa ngomong Naura hamil? " Tanya Galaksi.

" Gue juga bingung, kok bisa pas sama kondisi sekarang " Jawab Arkha.

" Abigail gak ngasih lo sesuatu? " Tanya Elang.

" Sesuatu? " Tanya Arkha kembali sambik berfikir.

" Bisa jadi dia naruh sesuatu di barang milik lo, karena kalau rumah gak mungkin, rumah yang kalian tempati kan baru " Ucap Elang.

" Gak mau bilang ke Naura aja? " Tanya Galaksi.

" Gak usah. " Ucap Arkha.

" Gue akan nyuruh beberapa penjaga buat meriksa rumah " Ucap Arkha, tanpa mereka sadari sedari tadi Naura mendengar pembicaraan itu dari jauh.

Flashback off.

" Soal? " Ucap Arkha.

" Abigail nanya aku hamil " Ucap Naura.

" Gimana kalau ketahuan kha, aku gak pantes lanjutin sekolah! " Ucap Naura dengan mata yang berkaca kaca.

" Banyak orang di luar sana yang mau sekolah! tapi aku yang jelas jelas udah ngandung anak masih bisa sekolah " Tangis Naura pecah.

" Sedangkan mereka!? mereka gak sekolah padahal cuman karena gak punya uang yang cukup "

" Hei..., Nauraa " Ucap Arkha memegang kedua tangan Naura.

" Kamu masih pantas buat lanjutin pendidikan Naura, kamu kayak gini juga karena aku.. "

" Soal Abigail, kamu percaya sama aku, aku bakal selesain masalah ini " Ucap Arkha mengusap pelan wajah Naura.

" Tapi kha.. " Bantah Naura.

" Shutt, kamu sekarang hanya punya satu kerjaan, you have to make me love you Naura.. " Ucap Arkha.

" I will be waiting for you kha.. " Ucap Naura tersenyum.

" Aku akan coba " Ucap Naura memeluk Arkha, Arkha membalas pelukan itu, ia merasakan hangat dan nyaman saat berada di pelukan itu.

" Ekhm! makan malamm udah siapp pakk.. buu.. "

" Eh..! Senja! " Kaget Naura melepas pelukannya.

" Punten upami ngaganggu! soalnya kalian harus makan juga, Elang sama Galaksi nunggu di sana " Ucap Senja.

" Yaudah! ayo bareng kesana " Ucap Naura.

Selesai makan malam, seluruh siswa siswi masuk ke tenda masing masing untuk tidur, karena besok mereka hanya melanjutkan final games lalu malamnya akan ada api unggun.

...

Pagi ini Naura dan Senja hanya menonton keseruan siswa siswi yang mengikuti lomba lomba, sedangkan Arkha, Elang, dan Galaksi pergi membantu guru guru yang sedang sibuk.

Malam hari telah tiba mereka semua yang berada disana mulai berkerja sama untuk membuat api unggun.

" Naura sama Senja tolong bantu siapin jagung sama bahan bahan yang akan di bakar ya "

" Baik miss! " Ucap Naura.

" Siapp miss! " Ucap Senja.

" Arkha, Elang, dan Abian kumpul terus kayunya ya, bareng bareng sama yang lain "

" Iya miss! " Ucap Arkha, Elang, dan Abian bersamaan.

" Yuk Nau! " Ajak Senja.

Saat sedang menyiapkan bahan makanan Naura dan Senja di kagetkan dengan kehadiran Sanria dan Daniswara.

" Bunda?! " Ucap Naura dengan cepat memeluk Sanria.

" Halo sayangg.., kamu baik baik aja kan? " Tanya Sanria.

" Iyaaa Naura baik baik aja " Ucap Naura.

" Soalnya kata Arkha kamu kecebur di Danau " Ucap Sanria.

" E-eemm, nanti aja di bahasnya Bun.. " Ucap Naura.

" Halo tante! " Sapa Senja mencium tangan Sanria.

" Hai Senjaa, makin cantik " Ucap Sanria tersenyum.

" Ayah mana Bun..? " Tanya Naura.

" Mungkin lagi nyamperin Arkha, mau Bunda bantuin gak nyiapin bahan bahannya? " Ucap Sanria.

" Mauu! " Ucap Naura dan Senja barengan.

Disisi lain Daniswara baru saja selesai menghampiri Arkha dan yang lain, setelah itu ia lanjut memeriksa keadaan acara yang di lakukan oleh guru guru.

Bahan bahan telah selesai di siapan, kini waktunya Naura dan Senja mengantarnya ke meja dekat api unggun, Sanria dan Daniswara hanya melihat kegiatan itu dari jarak yang cukup jauh.

" Lo sama Arkha ngapain kemarin malam di Danau? Gue lihat lo kayak nangis " Bisik Senja sembari menyusun rapih bahan bahan, Naura mulai menceritakan sedikit ke Senja.

" Hah! Kok si Cabe bisa tau?! " Kaget Senja.

" Shutt! jangan berisik! " Ucap Naura menutup mulut Senja.

" Terus!? gimana? " Tanya Senja.

" Lo mau bantuin Gue nyari tau soal ini? walapun Arkha udah nyuruh orang lain buat ngecek " Ucap Naura.

" Mau lah! masa lo minta bantuan Gue gak bantu " Ucap Senja.

" Tapi ini cuman misi kita berdua. " Ucap Naura dengan suara yang pelan agar tak terdengar oleh orang lain selain Senja.

" Oke.. " Jawab Senja.

" Woi! " Ucap Galaksi mengagetkan Naura dan Senja.

" Astagfirulahhhhhhhh! " Kaget Naura dan Senja barengan.

" Lagian kayak ngomong hal yang penting banget, kasih tau Gue dong! " Ucap Galaksi.

" Urusan cewe! udah sana bawa kayunya " Ucap Senja.

...

Api unggun telah menyala, selesai menyanyi bersama semuanya yang berkumpul disana mulai membakar bahan bahan makanan yang telah disiapkan Naura dan Senja tadi.

" Yuk! buat hot chocolate " Ajak Senja kepada Elang.

" Ayo.. " Ucap Elang mengikuti Senja.

" Mau apa? " Tanya Arkha, Naura hanya menggeleng karena masih merasa kenyang, melihat hal itu Arkha pergi meninggalkan Naura yang sedang duduk.

" Nih.. " Ucap Arkha memberikan jagung ke Naura.

" Thanks.. " Ucap Naura mengambil jagung itu lalu langsung melahapnya, Kini Naura dan Arkha duduk berdua di depan api unggun.

Ponsel Arkha tiba tiba bergetar, pesan masuk cukup banyak, jadinya Arkha membuka ponselnya tertulis kontak Abigail yang mengirimkan pesan, Naura yang sadar hanya diam dan pura pura tak melihat.

" Kha.., kamu kenapa jadi kayak gini? "

" Aku minta maaf soal dulu dulu kha.. "

" Aku gak mau kamu sayang orang lain, selain aku "

Arkha hanya melihat notif dan membaca satu persatu pesan yang masuk, lalu mematikan ponselnya.

" Abigail gimana ya sekarang.. " Batin Arkha.

" Aku tau kha, kamu masih naruh perasaan ke masa lalu " Batin Naura.

---

sekarang udah tahu kan gimana gambaran bunda Arkha? hihi

yuk staytune teruss

jangan lupa vote dan ramein teruss yaa semuanya

terima kasih

Continue Reading

You'll Also Like

18.9K 596 4
Manusia berdendam dengan kita, kita boleh minta maaf. Tapi kalau yang berdendam dengan kita tu ialah makhluk ghaib?
74.1K 2.3K 49
Buk! Tumbukan di beri tepat pada muka Zayan "sapa bagi kau izin sentuh bini aku?!" - amuk Emir. Wafie terus menahan Emir daripada terus mengamuk di...
322K 2.6K 14
Update: This is a Bara Seme Reader one shots, Male x Male reader story. Bara is a genre of yaoi aimed for gay males and can contain scenes that might...
207K 8.3K 20
[⚠️WARNING BANYAK ADEGAN KERAS, SEDIKIT PERUBAHAN ALUR DARI PART XIX [ APARTEMEN] . SO PEMBACA LAMA DI HARAPKAN MENBACA KEMBALI PADA PART XIX DAN SE...