SEOUL

By youngg-lee

54.9K 5.4K 353

"Apakah kalian berminat untuk menjadi idol di agensi saya?" [×NCT] . . . Cerita ini hanyalah FIKSI belaka!!! ... More

prolog
1. Wisuda
2. Korea
3. Konser
4. Street dance
5. Supermarket
6. Tes
7. Wawancara
8. Keluarga?
9. Bersama
10. Bersama (2)
11. Tentang HBS
12. Dorm
13. Truth or Dare
14. Manager
15. PMS
16. Masa lalu Hana
17. Random
18. Persiapan debut
19. Latihan
20. Rencana untuk 25 Januari
.
21. Hari libur
22. Kejutan!
23. Satu langkah lagi
24. Debut
25. Berbaur
26. Malam yang indah
Mau nanya~
27. *no title
28. Pergi
29. Pentas seni
30. Pulang
cast #1
31. Villa
32. Foto
33. Pantai
oyy
34. Baikan
35. Appa Hwang
36. Hayoon
37. Hayoon 2
:D
38. Mabar
39. Comeback
40. Bingung
41. Bersama Sungchan
42. LIVE
43. Curahan Hati
44. Yoona
45. Siapa?
46. Konten
47. Sasaeng
48. Jenguk
49. Restu
50. Mau?
51. Kue
52. Kelemahan Hana
53. Sebuah Fakta
54. Penenang
QnA
55. Brum Brum..
56. Masa Remaja
57. NCT B
58. NCT B (2)
59. Eonnie
Lapak teori
60. ICU
61. Ikhlasin ya?
62. Membaik
63. Q'time
64. Beautiful day
65. "YAK! ZHONG CHENLE!"
66. Aneh
67. Aira Karimova
68. Kakak
69. Menang
70. Akhirnya
SPOILER!!!
71. Pengakuan
72. Isac
73. Insiden
74. HBS Berduka
75. Bubar?
76. 6-1 = 6
77. Lagi?
78. Bertahan
79. Hana out?
80. Keputusan
81. Nyaman Bersama
82. Dalangnya?

83. Cahayanya kembali

186 27 0
By youngg-lee

Typo itu manusiawi kawan.

Hana tak habis pikir, walau dulu Ningning sempat bercerita soal masalah ini, namun Hana tak tau sespesifik ini, ia tak menyangka jika sudah separah dan sejauh ini. (Ada di Part 63)

Hatinya yang tenang, membutuhkan pelampiasan, bukan ke arah yang negatif. Hana segera menghubungi Yoojin untuk meminta izin cuti 2 hari. Setelah mendapat izin, ia memesan taxi untuk menuju makam dimana kakak kesayangannya dimakamkan.

//setibanya di makam//

"Eonnie, annyeong. Sudah lama aku tak mengunjungimu, pasti kau merindukanku, hahaha," gumam Hana.

"Kau tau eonnie, ah tak perlu ku ceritakan, pasti kau sudah melihat semuanya dari sana kan?"

"Eonnie, aku merindukanmu, aku merindukan dukunganmu. Boleh aku egois saat ini? Memang sudah lama, namun rasanya aku belum bisa sepenuhnya melepaskanmu, terkadang aku rindu, terkadang aku bisa tanpamu."

"Hey, setidaknya datang lah ke mimpiku, tepati semua janjimu walau hanya dalam mimpi. Kau pernah berjanji akan mengajakku berlibur ke Jeju kan? Ayo tepati janji itu di dalam mimpi," air mata Hana menetes begitu saja.

"Woah, maaf eonnie, aku kelepasan," ucap Hana menghapus air matanya.

"Banyak yang ingin aku lakukan denganmu, jadi mampirlah ke mimpiku."

"Aku tak bisa lama-lama, aku harus mengejar pesawat, kalau begitu, aku pamit," ucap Hana lalu meninggalkan makan dan segera menuju bandara.

Ya, tujuan Hana selanjutnya adalah bandara, ia sudah memesan tiket untuk menuju ke Thailand. Hana pergi tanpa berpamitan kepada para member, namun Hana sudah berpesan untuk menitipkan salamnya pada member saat menghubungi managernya tadi.

//Chenle POV//

"Kau bagaimana dengan Hana?" tanya Sungchan, saat ini mereka berdua tengah nongkrong di taman belakang dorm NCT All.

"Bagaimana apanya?" tanys Chenle.

"Aman kan?" tanya Sungchan.

"Aman, doakan saja, tahun depan," ucap Chenle memberi spoiler.

"Wow, tahun depan nih?" tanya Sungchan.

"Lihat situasi dan kondisi," ucap Chenle.

"Bagaimana dengan pemberkatan? Kalian berbeda kan?" tanya Sungchan.

"Itu memang pilihan yang sulit, namun jika memang berjodoh, kami pasti bertahan sampai akhir," ucap Chenle.

"Tahun depan sudah menikah, tapi sampai saat ini hubungan kalian masih di private," ucap Sungchan.

"Private but not secret," ucap Chenle.

"Kau ada rencana akan memberi tau publik?" tanya Sungchan.

"Aku tentu saja ada, agar semua orang tau betapa beruntungnya aku mendapatkan Hana," ucap Chenle.

"Kalau kata Hayoon noona Alay," ucap Sungchan.

"Ya, tapi tntu saja keputusan bersama, jika memang Hana tak ingin disebar luaskan, maka akan diam-diam," ucap Chenle.

"Kira-kira akan mengundang berapa orang? Sudah membahas ini kan?" tanya Sungchan.

"Sudah, tidak banyak, total kurang lebih 7000 undangan. Ada untuk rekan kerja, teman ayah bunda dan mama papa, temanku dan teman Hana, kerabat-kerabat, beberapa idol dan aktor aktris yang dekat," ucap Chenle.

"Ada tamu spesial? IU sunbae misalnya," ucap Sungchan berbinar karena fanboy IU.

"Kau tidak percaya ini, kakekmu meminta untuk mengundang beberapa petinggi negara-negara asia eropa, Queen Elizabeth sampai Kim Jong Un saja disarankan," ucap Chenle.

"Teman kakekku seram," ucap Sungchan.

"Aku setuju," ucap Chenle lalu mereka tertawa bersama.

"Tapi untung saja Hana memberi pengertian, jadi bukan mereka yang datang ke acara pernikahan kami, tapi kami yang berkunjung ke mereka untuk memberi bingkisan tanda bahwa kami sudah menikah," ucap Chenle.

"Bingkisan apa?" tanya Sungchan.

"Entahlah, kakek yang mengurusnya," ucap Chenle.

"Pasti akan sangat lelah," ucap Sungchan.

"Selama sama Hana, lelahku hilang," ucap Chenle.

"Alay," ucap Sungchan.

"Hahahaha, lucu ya, biasanya orang lain yang shock denganmu, kini kau yang shock dengan kakeknya Hana," ucap Sungchan.

"Itu kakekmu juga," ucap Chenle.

"Siapkan saja mentalmu untuk berkunjung ke kediamannya Kim Jong Un," ejek Sungchan.

"Yak!" kesal Chenle.

"Hahahahahaha," tawa Sungchan puas.

//Hana POV : setibanya di Thailand//

Seakan tak memiliki rasa lelah, Hana langsung bergegas menuju suatu tempat tanpa beristirahat terlebih dahulu, padahal perjalanan bisa dikatakan tidak sebentar.

Tapi Hana butuh orang itu untuk melepaskan gejolak di hatinya.

Bergegas menuju tempat itu, setelah mendapat izin untuk masuk ke ruangan itu, Hana membersihkan diri agar steril, menggunakan jubah hijau, juga masker.

Setelah itu, Hana mendekati sosok wanita yang berbaring tak sadarkan diri. Hana berbicara dengan bahasa Thailand.

"Halo, sudah lama kau tidur, 3 tahun? 4 tahun? Entah lah aku lupa, aku tak sanggup menghitungnya," ucap Hana.

"Aku tau siapa pelakunya, tapi aku tak bisa menangkapnya saat ini juga, aku butuh bantuanmu untuk menyemangatiku," ucap Hana menggenggam tangan wanita itu.

"Cepatlah bangun, aku merindukanmu, ada banyak hal yang ingin aku ceritakan padamu," ucap Hana.

Hana merasakan ada gerakan pada jari wanita itu, Hana yang tersadar memperhatikan wanita itu dengan teliti, sampai sang wanita membuka matanya perlahan.

"DOKTER!" seru Hana sembari memencet tombol pemanggil perawat.

Dengan segera, dokter dan perawat datang dan memeriksa kondisi wanita itu.

"Pasien sudah melewati masa komanya, untuk saat ini pasien dalam keadaan sadar, namun belum bisa merespon. Jika kondisi terus membaik akan diadakan terapi untuk membiasakan diri dalam berjalan dan lainnya," ucap Dokter.

"Khapkhun-kaa," ucap Hana.

"Kami akan terus memantau keadaannya, kau bisa terus mengajaknya berkomunikasi, saya permisi," ucap Dokter itu lalu pergi.

Hana tersenyum sembari meneteskan air matanya sembari tanpa henti mengucapkan rasa syukur. Wanita itu kini sadar kembali setelah beberapa tahun koma. Wanita itu, eonnienya.. temannya.. keluarganya.. penyemangatnya.. cahanya.. sudah kembali, Seoyeon eonnienya sudah kembali..

Tbc.

Hohohooo, Seoyeon nggak mati gez..

Jadi yang mati siapa??

Dalangnya siapa??

Pacar author siapa?? Renjun tentunya

Komen komen yokkk

Continue Reading

You'll Also Like

40.5K 4K 51
Maaf katamu...!! sudah terlambat Gi setidak nya kita rawat anak mu dengan nya .. dan nikahi dia ..!! karena semua itu sudah tanggung jawab mu dan in...
121K 8.5K 39
KIM TAEHYUNG narenda, yaitu mafia yg terkenal dengn kekejamannya JEON KOOKIE liviendra, yaitu seorang namja cantik yg ditinggal mati kedua orang tua...
255K 34.9K 24
Sederhana saja. Hanya tentang kehidupan tiga bersaudara putra Pak Bratadikara yang akan membuatmu harus memutuskan antara dua pilihan, yakni mengingi...