NEXT DOOR [NCT 127 X YOU]

By aevmeryn

14.9K 2.6K 107

" kita di tahun 1901" " kalian dari masa depan bukan?"-(y/n) Note: [Sequel of (secret door nct dream) sebelu... More

1.-next door-
2. hal baru
4. perjanjian
5. berkuda
6. rahasia
7. perubahan rencana
8.percaya atau tidak
9.d-day
10. dansa
11. orang di masa lalu
12. jungwoo dan taeil
13. penyelamatan bersama
14. kebingungan
15. perkenalan resmi
16.pintu lainnya
17. bantuan
18. rencana
19. masa depan dan masa lalu
20.permulaan
21. hal tak terduga
22. ruangan misterius
23.teknologi
24. predestination paradox (before the end)
25. butterfly effect paradox part1.(the end)
26.butterfly effect paradox part 2 (The end)
27.butterfly effect paradox part 3 (beneran the end)

3. belajar

777 120 2
By aevmeryn


Mereka semua masuk kedalam sebuah kamar yang sudah kamu sediakan untuk mereka, ruangan yang cukup luas di lengkapi dengan 10 tempat tidur di dalamnya


" beristirahatlah, matikan lilin agar tidak habis dan awet" ujarmu sembari menunjuk ke semua lilin yang berjejer rapi di sebelah ranjang .Mereka semua langsung mengangguk dan kamu langsung keluar dan menutup kembali pintu ruangan mereka

"Ayo istirahat"ujar taeyong sembari duduk di kasur yang empuk, bahkan dirinya sedikit kaget saat baru duduk karena kasurnya sangat empuk

"Aku rasa dia benar benar orang penting" ujar taeil sembari menghempaskan tubuhnya ke atas kasur yang empuk

" apa kau benar benar yakin kita akan kembali?" Tanya jungwoo

"Perempuan tadi bilang kita hanya perlu mempercayainya" ujar
Jaehyun

"Hmm kita bisa memenggal kepalanya jika dia berbohong" ujar mark yang langsung di tatap oleh haechan

"Kau sungguh-sungguh akan memenggalnya?" Tanya haechan

"Tergantung"

Setelah beberapa pertanyaan random yang terlontar
Kan mereka semua akhirnya terlelap dan tidur untuk hari yang berat esok

■■■■

Kikuk..kikuk..kikuk

Jam kikuk mulai menunjuk tepat ke jarum jam 3 pagi tapi tidak ada seorangpun dari mereka yang sudah terbangun.sampai dirimu mengetuk pintu ruangan mereka tapi tidak ada balasan

Akhirnya kamu membuka pintu kamar mereka, berjalan mengelilingi kamar sembari membawa lilin untuk melihat apakah mereka sudah terbangun atau belum

Tapi mereka sama sekali belum bangun

"Hei bangun" kamu membangunkan taeyong yang berada di kasur paling pojok dekat jendela, laki laki itu sedikit terusik akibat dirimu yang sedari tadi memanggil namanya

"Ngg?" Dia mengusap matanya untuk memperjelas penglihatannya dan menatapmu dengan wajah bangun tidurnya

" bangun" ujarmu dan dia langsung terduduk di kasurnya

" bangunkan yang lain dan kenakan pakaian yang sudah disiapkan di lemari, kutunggu dibawah 30 menit lagi untuk sarapan dan kita akan pergi" jelasmu panjang sembari menyalakan lilin

"Setelah selesai jangan lupa kembali padamkan lilinnya" ujarmu dan taeyong hanya menganggu setengah sadar, entah apa benar benar dia mendengarmu berbicara
atau tidak

Kamu berjalan keluar dan menutup kembali pintu kamar mereka, turun kebawah dan menunggu di meja makan, disana sudah ada ara yang tengah memasak untuk sarapan mereka

" gue harap ini misi kita yang terakhir, gue pengen pulang untuk beristirahat" keluh ara sembari meletakan piring di meja lalu melepas celemeknya

"Kita bisa pulang, jika laki laki itu benar benar mengirim kita kembali ke tahun 2020" ujarmu sembari menautkan tanganmu cemas.

Jujur saja dirimu bukanlah asli dari tahun ini, kamu tertarik oleh lemari yang ada di sebuah toko saat kamu tengah mengambil dompet ibumu yang terjatuh di depan lemarinya

Terjadi secara tiba tiba sampai kamu bertemu dengan laki laki yang kamu temui di bar tadi

"Ngomong ngomong, laki laki yang berada di bar yang sering lo temuin itu kak eric di zaman ini bukan?" Tanya ara dan kamu hanya mengangkat bahu tidak tahu

"Wajahnya sama tapi sikapnya berbeda" ujarmu dan ara hanya mengangguk

"Apa mungkin dia yang membuat pintu itu?" Pertanyaan yang di lontarkan ara membuatmu terdiam secara tiba tiba,kamu menggeleng perlahan

"Gue yakin bukan dia yang buat pintu itu,tapi dia hanya memanfaatkannya"ujarmu

Dan sebuah memori terlintas di otakmu

'Gue yang buat lemarinya'

' lee haechan,lee jeno, dan aku yang membuatnya'

'Apa mungkin tukang lemari itu kuncinya?'

'Doyoung dan jaehyun juga tertarik kedalam pintu'

Kamu langsung menggeleng dengan keras saat memori itu muncul, entah kenapa kamu seperti menemukan sedikit memori yang telah hilang tapi kamu merasa tidak ingat sama sekali mengalami hal itu

"(Y/n) lo butuh minum?"tanya ara dan kamu hanya menggeleng sembari memegang kepalamu yang sakit

" obat, lo mau obat?" Tanya ara dan kamu hanya menggeleng karena perlahan rasa sakit itu hilang

"Mereka udh bangun tuh" ujar ara sembari menunjuk 10 orang yang mulai memasuki ruang makan, ara langsung berdiri ke dan berjalan ke dapur untuk mengambil sarapan mereka semua.

" kita sungguh akan sarapan jam setengah 4 pagi?" Tanya yuta sedikit tidak percaya

"Jika tidak mau, tidak perlu makan" ujarmu sembari melahap buah yang tersaji di atas meja

" kalian akan lapar nanti, jadi makanlah yang banyak" ujar ara sembari menaruh beberapa buah di setiap piring mereka, mereka semua akhirnya makan dengan cepat.

Kamu selesai terlebih dahulu dan pergi ke gudang untuk mengambil tumpukan senjata yang akan mereka gunakan

Bruk!!

Kamu meletakan tumpukan senjata dengan berbagai jenis macam di dekat pintu gudang, lalu kembali ke ruang makan

" sudah selesai?" Tanyamu dan mereka semua mengangguk

"Ayo kita kebawah" ajakmu dan mereka langsung mengikutimu dari brlakang, maka mereka langsung melebar saat melihat tumpukan senjata yang sudah kamu kumpulkan tadi

"Jangan sentuh, karena ada sebagian dari senjata itu yang bersisi pelu-

Ctak!

DOR!

Sebuah peluru meluncur dan hampir mengenai telinga johnny yang baru saja turun dari tangga, laki laki itu langsung terdiam dan melirik ke arah tembok kayu yang sudah bolong akibat peluru yang melewatinya tadi

"Oh my God" johnny langsung terduduk lemas, dia terkejut karena telinganya hampir menjadi sasaran empuk peluru tadi.

Semua orang melihat siapa yang menembakan peluru itu yang ternyata adalah mark

"Woah itu benar benar berfungsi" ujar mark sembari menutup mulutnya karena kaget

"MARKEU YA! Kau hampir melukai johnny hyung" gerutu haechan sembari mengambil kembali senjata yang ada di tangan mark

"Ah maaf sepertinya tadi aku tidak sengaja menarik pelatuknya" ujar mark lalu menghampiri johnny dan membantunya berdiri sambil tertawa.

"Maaf hyung"

Kamu hanya menggeleng lalu menyuruh mereka semua mengambil satu senjata dan menggiring mereka masuk kedalam sebuah ruangan

" cobalah" ujarmu sembari menempatkan merrka semua di sebuah arena menembak yang ada di sebelah gudang

"Tapi kemarin kau tidak bilang jika kami harus berlatih menembak, kau hanya bilang untuk mempelajari cetak biru yang kau perlihatkan kemarin" ujar jaehyun kepadamu yang membuat semua orang terdiam

"Kau pikir cetak biru itu bisa membantumu selamat? Di tahun ini kalau kau tidak bisa menggunakan senjata ataupun alat untuk mempertahankan diri lainnya kau bisa mati saat baru turun melawan mereka" ujarmu sembari melempar senjata ke jaehyun

"Tidak ada salahnya berlatih, untuk keselamatanmu sendiri" ujarmu dan taeyong langsung menarik jaehyun yang ingin berbicara lagi

"Sudahlah, dia benar" ucap taeyong dan jaehyun hanya mengangguk lalu mundur kebelakang menyiapkan senjatanya

Yang pertama melakukannya ada taeyong, dia menarik pelatuk senjatanya lalu membidik ke sasaran dan

Dor!
Sedikit meleset tapi masih cukup bagus

"Tegakkan tubuhmu" ujarmu lalu kamu menyuruh orang berikutnya untuk menembak

Dor
"Bidik dengan jelas "

Dor
"Jangan asal menembaknya"

Dor
"Bagus"

Dor
"Jangan terlalu kebawah"

Dor
"Fokus"

Dor
"Tegakkan bahumu"

Dor
" arahkan pandanganmu ke titik sasaran"

Dor
"Jangan kaget saat menembaknya! Kenapa kau latah sekali"

Kamu hanya menggeleng saat melatih mereka, demi bisa pulang kamu akan melakukan yang terbaik

Dan sekarang saatnya mark yang masih sibuk dengan senjatanya

"Tarik pelatuknya" ujarmu dan dia langsung menarik pelatuknya

Ctak!

"Arahkan ke sasaran bidiknya"ujarmu dan dia langsung mengarahkan pistolnya ke sasarannya tapi tiba tiba saja pistol itu berputar 180° menghadap ke arahnya

"YAK! SEBEN-

DOR!

"One shot,one kill"ucap haechan yang shock melihat mark tidak sengaja menembak bagian lenganmu

"Sudah kubilang hati hati" ujarmu kesal saat melihat tanganmu yang tak sengaja terkena peluru akibat harus memutar kembali arah pistol mark dengan benar

Laki laki itu langsung panik

"Im sorry, itu sungguh-sungguh tidak di sengaja" ujarnya dengan nada panik, semua member juga ikut mengerubungi dirimu yang tengah menahan pendarahan yang keluar dari bagian lenganmu

Matamu langsung melihat ke arah perempuan yang baru saja turun ke bawah menggunakan pakaian latihannya, itu adalah ara

"Uuu kau terlihat keren memakai itu dibanding gaun kemarin" puji winwin

"Benarkah? Uuh aku memang keren" ucap ara dengan percaya diri,lalu dia menoleh ke arahmu yang sedari tadi memegang lenganmu yang terluka

" aku akan mengobati ini, kalian lanjutkan dengan ara" ujarmu lalu berjalan keluar, ara yang mengerti harus apa hanya mengangguk

" obati dengan benar!" Teriak ara, perempuan itu langsung masuk kedalam arena dan melihat para member yang masih saja terlihat khawatir

"Tenanglah itu bukan pertama kalinya" ujar ara sembari mengambil senjata yang tergeletak di lantai.Semua orang langsung menyingkir dan membiarkan ara lewat

Ctak!
Ara menarik pelatuk pistolnya

" berlatih itu butuh ketekunan"

Dor!
Tembakan asal yang di tembakkan ara mengenai sasaran

Ctak!
Lagi lagi dia menarik pelatuk pistolnya

" percaya dirilah kalian akan mengenai sasaran"

Dor!
Dan benar saja itu mengenai sasaran

Ctak!
Dia menarik pelatuknya sekali lagi

" yang terpenting, jangan takut"

Dor!
Tembakan terakhir itu mengenai tepat sasaran membuat semua member menatapnya kagum

" berlatihlah, agar kalian bisa pulang dengan selamat" ujar ara sembari menaruh pistolnya di meja dan duduk di belakang

"Aku akan mengamati kalian, dan bekerja keraslah" ujarnya

■■■■
Oke aku tahu ini gak jelasss awokawok
Tapi...semoga sukak!
Hehehe
Maaf kalau ada typoo
Jangan lupa votment uri readers nim♡♡♡

Continue Reading

You'll Also Like

49.5K 8.6K 64
Kamu memang bersahabat dengannya, tapi apa kamu mengenalnya dengan baik? *WALAUPUN UDAH TAMAT, TETAP BIASAKAN VOMENT ( ◜‿◝ ) *Semua isi cerita ini mu...
525K 5.7K 88
•Berisi kumpulan cerita delapan belas coret dengan berbagai genre •woozi Harem •mostly soonhoon •open request High Rank 🏅: •1#hoshiseventeen_8/7/2...
251K 37K 67
Jennie Ruby Jane, dia memutuskan untuk mengadopsi seorang anak di usia nya yang baru genap berumur 24 tahun dan sang anak yang masih berumur 10 bulan...
99.5K 18.6K 59
[Complete] Dipertemukan karena dipercaya oleh guru untuk menerjemahkan bahasa china yang di gunakan Huang Renjun ke bahasa Indonesia, di karenakan Re...