O9

4.7K 740 208
                                    

Summer's POV

Hari ini adalah hari Minggu yang mana waktunya murid bersantai ataupun pergi ke Hogsmeade. Sebenarnya aku teringat sesuatu, seharusnya kemarin aku belajar bersama Draco. Tapi aku lupa, lagipula aku tidak menemukannya dimana mana. Jadi yasudahlah, aku tidak belajar dengannya kemarin.

Saat ini aku sedang di Great Hall bersama Hermione untuk mengerjakan tugas. Ron dan Harry juga sudah berbaikan, oh indahnya dunia akhirnya dua orang itu berbaikan. Rasanya ada yang kurang kalau tidak kumpul ber-4. Seperti sayur tanpa garam kurang nikmat kurang sedap.

"Lihat gara garamu. Kelakuan si kembar semakin jadi"ucap Hermione menunjuk Fred dan George dengan dagunya. Lalu aku melihat ke arahnya, aku hanya bisa menggeleng gelengkan kepala. Mereka benar benar mengajarkan murid lain menari lagu itu.

"Siapa suruh mereka penasaran. Aku kan dengan senang hati mengajarkannya, Mione. Kau mau aku ajari?"tawar ku sambil tertawa pelan

"No thankyou Summer Ramsey"ucap Hermione lalu lanjut membaca bacaan ringannya.

"Hello, Summer"sapa seorang perempuan berambut pirang yang ikal dan panjang. Aku menengok ke arahnya, oh ternyata Luna Lovegood. Anak Ravenclaw

"Hello, Luna"sapa ku balik

"Hm, aku ingin bertanya. Lagu yang dinyanyikan si kembar Weasley itu apa? Terdengar menyenangkan"tanya Luna yang membuat ku membelalakan mata

Blackpink terkenal jalur Hogwarts!!

"Really, Summer?"ucap Hermione malas

"Aku akan mengajarimu, Luna. Tapi nanti. Ingatkan aku saja"ucap ku

"Terimakasih, Summer. Kau sangat baik. Selamat tinggal Summer dan Hermione"kata Luna lalu pergi meninggalkan ku dan Hermione

"Cukup, Summer. Jangan meracuni lagi"ucap Hermione lalu aku tertawa

Sangat lucu bukan? Blackpink bisa terkenal disini? Lain kali aku akan mengajarkan lagu What is Love dari Twice!

Hari ini ku habiskan untuk membaca buku dan menulis tugas, aku hanya malas ke Hogsmeade. Lagi pula aku tidak punya uang, selama ini aku mengandalkan makanan Hogwarts dan traktiran dari Harry maupun Hermione atau Ron.

Sekarang aku sedang berjalan di koridor kastil dan aku melihat laki laki pirang yang familiar. Aku menyipitkan mataku untuk memperjelas pandanganku. Oh! Itu Draco Malfoy!

Aku pun menghampirinya untuk menyampaikan maaf ku karna kemarin tidak jadi belajar dengannya.

"Malfoy!"panggil ku. Tapi di hanya melihat ku sekilas dia terus berjalan melewatiku. Sungguh aneh

Aku pun membalikkan badan ku dan berjalan menghampirinya. Aku mensejajarkan jalan ku dengannya.

"Hey, about yesterday. Sorry, gak jadi belajar bareng"kata ku tapi di tampak tak merespon

"Malfoy! Kenapa diam saja? Kau marah? Baiklah baiklah maafkan aku! Bagaimana kita belajar sekarang saja? Karna kemarin kan tidak belajar"sambungku

Orang ini sangat aneh dia tidak menjawab dan terus berjalan dengan cepat mendahuluiku. Aku mengejarnya dan memegang pundaknya. Dia berhenti dan menepis tanganku.

"Jangan sentuh aku, kau menjijikan"ucap Draco yang membuat ku terkejut

Sebenarnya apa yang terjadi dengannya? Ia kembali berjalan meninggalkanku

"Hey, apa salahku? Kenapa kau berkata seperti itu?"tanya ku yang berusaha mengejarnya

Enak saja, setelah dia menciumku seenaknya. Dia malah berperilaku seperti ini, seakan aku adalah mainannya.

A Letter ; Draco Malfoy x Reader [END]Where stories live. Discover now