Beginilah kira-kira tampilan tempat akad dan resepsinya mereka.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
(Source pict : google)
Tolong biasakan vote sebelum baca ya. Komennya juga boleh banyak-banyak wkwk. Jangan lupa follow wattpad aku bagi yang belum. Kalo tembus 1k, aku update exchap lagi deh, atau kalau enggak, aku update ceritaku yang lain.
Oh iya, satu hal lagi. Buat kalian yang suka nge skip-skip baca dan cuma baca pas scene jinsoonya doang, mending sekalian gak usah baca aja deh, daripada pusing kan ke kaliannya karena banyak ngelewatin scene yang nyambung sama alurnya. Meskipun ada bagian cerita yang gak ada jin sama jisoonya, tapi itu nyambung lho sama alur cerita ini, berhubungan sama jin jisoo juga. Jadi, yah, ku harap klean yang seneng nge skip mengerti lah ya.
Dan buat kalian yang gak pernah skip dan selalu baca apa pun yang aku tulis, terima kasih banyak. I meanit.
Dah ya, segitu aja. Lop u, selamat membaca geyss✨
▫️▫️▫️
"SAHHHHH!"
Begitulah teriakan para tamu yang hadir setelah Seokjin selesai mengucapkan ijab kabul dengan satu tarikan napas. Rasa tegang yang sejak kemarin di rasakannya kini memudar, terganti oleh hembusan napas lega dan bahagia. Dan dalam hati ia tak berhenti mengucapkan rasa syukur sebanyak-banyaknya karena kini, seorang wanita yang amat teramat ia cintai telah menjadi miliknya secara resmi. Benar-benar resmi, bahkan terdaftar di negara.
Pria itu kini berhadapan dengan seorang wanita cantik yang kini telah resmi menjadi istrinya. Mereka saling menatap bersama senyuman bahagia yang tak dapat mereka sembunyikan. Jisoo menyalami tangan Seokjin, dan selanjutnya ia mendekat hingga keningnya di kecup selama beberapa saat.
