4

2.2K 176 17
                                    

WARNING TYPO BERTEBARAN HARAP MEMAKLUMINYA
_______________________________________

***

Sasuke melumat puting berwarna merah muda milik Naruto. Baru kali ini dia bernafsu pada sesama jenisnya, apakah dewa sedang mengujinya? Tapi jika memang ini adalah ujian dari dewa, dia tidak akan sanggup menolak pesona pria cantik didepannya ini. Rambut emas panjang tergerai dikasur jerami berlapis kain sutra yang halus, mata biru yang selalu memancarkan kehangatan berubah menjadi penuh gairah

"Ahhh.. Ya-yang mulia, ini sungguh tidak baik.." Naruto berusaha menyadarkan diri agar Sasuke dan dirinya tidak terjerumus kedalam nafsu sesaat.

"Naruto, jadilah priaku, suamiku.. Aku begitu mendambakan hatimu." Sasuke terus-menerus memaksa agar pria cantik ini mau mengikutinya masuk kedalam istana.

"Tolong jangan paksa hamba.. Ini adalah hal yang tabu untuk diumumkan."

"Tidak ada yang tabu tentangmu, oh sesungguhnya aku begitu benar-benar memujamu.. Tolong pertimbangkan lagi." Sasuke mulai melepas jubah kerajaannya dan menampilkan pusaka yang mampu menakhlukkan puluhan selir istana.

"Tidak bisa, biarkan aku pergi Yang Mulia.." Raja tertinggi di dinasti Konoha terus menerus ditolak mentah oleh sang siluman, ini sangat melukai perasaan Sang Raja. Dengan geram, celana panjang yang dikenakan oleh Naruto dirobek paksa hingga akhirnya dia telanjang bulat. Hawa nafsa telah mengalihkan akal sehat Sasuke, Naruto harus segera pergi sebelum semuanya terlambat.

"Jangan!!" Jari panjang dan kekar milik Sasuke mulai menorobos masuk  kedalam lubang anus Naruto, tangan yang tadinya berusaha memukul jatuh Sang Raja malah tertangkap dan dicengkram erat hanya dengan satu tangan oleh Sasuke.

"Mmpphh!!!!" Sekuat mungkin Naruto tidak menyuarakan apapun. Kakinya mencoba menendang tubuh sasuke tapi jari kekar itu mengobrak-abrik anusnya dengan cepat.

"Aaahhhhh!!!" Tanpa Naruto sadari sperma yang dia tahan ternyata keluar begitu saja, tubuh kurus itu seketika melemas tak berdaya yang membuat sebuah kesempatan bagi Sasuke untuk memperdalam ikatan diantara mereka. Pusaka yang gagah mulai saling bergesekan, sasuke dengan lembut mencium setiap inci dari tubuh lembut Naruto. Sang kaisar begitu penasaran, selama dia dilayani oleh para selir dan permaisuri dia tidak pernah merasakan kulit sehalus ini, keringat yang dikeluarnya pun beraroma wangi bunga Jasminum polyanthum, sangat manis dan memabukkan dirinya.

"Hentikan... Tuan kita sesama pria, dewa akan marah jika kita tetap melanjutkan ini." Naruto mulai terisak, dia begitu takut dengan karma yang akan dia terima nanti.

"Dewa sedang menutup sebelah mata mereka, kau tidak perlu takut. Aku akan bertanggung jawab." Sang Kaisar yang dirumorkan kasar, dingin juga berhati dingin. Luluh didepan prianya. Dia benar benar memperlakukan Naruto dengan istimewa dan berhati hati. Sedikit demi sedikit keperjakaan Naruto mulai direnggut, cengkraman kuat Naruto membekas di bahu Sasuke. Begitu keras, besar dan panjang.

"Ahh!!!!" sekali hentakan tubuh naruto bergetar hebat, kini dia tidak suci lagi, apa kata ayah dan ibunya nanti jika mereka tau bahwa sang putra telah dinodai oleh manusia biasa.

"Ah.. Setiap malam aku bermimpi bisa tidur denganmu, membelai indah tubuh halusmu. Kini mimpiku menjadi nyata, kau milikku." Sasuke menghentak-hentakkan pinggulnya dengan kuat sambil terus menatap wajah Naruto yang memerah, air mata Naruto terus menerus mengalir bahkan beberapa kali Naruto terlihat menatap mata Sasuke.

失道  (I FOUND YOU) [BL]Where stories live. Discover now