Hai kaliannn, boleh minta vote sama spam komen nya? Juseyooo😳
Lihat kawann, ada yang baca cerita ini tapi enggan ngefollow akun wattpad Nana hehe.
Jangan lupa follow chinggu deul.
Happy reading semua ❣️
"Gue panggil kalian pake nama apa, asli atau samaran?" Nara menatap Yuri, Wonyoung, dan juga Nako bergantian. Jujur saja Nara takut dengan mereka sekarang, dan juga was-was terhadap mereka, karena asal mereka bukan dari keluarga sembarangan.
"Senyaman lo aja sih, kalau di luar markas atau luar sekolah bisa manggil nama samaran, tapi kalau di sekitar kita ya nama asli aja. Karna kita lagi di salon mami gue jadi nama asli juga boleh" Nara mengangguk kikuk, oke Nara, lo cuman sehari aja pura-pura begini. Dan jangan terlibat sama keluarga berbahaya lagi. Nara tidak mau terlibat lebih jauh lagi di tambah ia tidak mau pencarian papa nya akan terhambat, karena berurusan mereka.
"Sebenarnya kak Jungwon mau ngapain sih jadiin gue pacar pura-pura gini?" Tanya Nara yang rambutnya sedang di catok oleh karyawan salon milik mami Wonyoung.
"Gini Ra, dia itu punya mantan namanya Yuna" terus apa hubungannya sama gue? Nara menunggu kalimat selanjutnya yang akan di jelaskan Nako.
"Bang Jungwon tuh sayang banget sama Yuna, sampe bang Jungwon merelakan setengah hartanya demi dia doang" Gila, setengah harta? Sebucin itu dia? Wahhh pantes aja tadi gue di lempar black card. Ternyata orang kaya yang royal.
"Tapi Yuna ketauan selingkuh sama cowok dari sekolah lain."
"Alhasil mereka putus, dan Yuna akhir-akhir ini lagi deketin bang Jungwon buat balikan, tapi bang Jungwon gak mau, terus Yuna maksa deh. Dan juga mama nya bang Jungwon gak setuju sama hubungan mereka berdua dari dulu"
"Jadi bang Jungwon gak tegaan sama cewek, dia nyari jalan pintas yaitu lo deh biar Yuna nyerah"
"Gak tega an? Tadi pagi aja sama gue ngamuk tuh gara-gara gue gak sengaja nabrak dia" Nara mendengus kesal, andai saja tadi pagi ia melihat jalan dengan benar. Mungkin dia tidak akan di sini dan di ancam sama yang namanya Jungwon-Jungwon itu. Menyebalkan.
"Itu karena dia lagi banyak pikiran, Yuna maksa balikan terus. nah bang Jungwon juga sempet bilang kalau dia punya pacar tapi Yuna gak percaya, dan katanya hari ini Yuna maksa mau ketemu pacar nya bang jungwon, padahal jelas bang Jungwon lagi jomblo" timpal Wonyoung yang tadinya sedang membaca majalah tentang fashion, jadi ikutan berbicara.
"Pas di situ lo malah nabrak dia, yang mood- nya lagi mode senggol bacok" Nara mengangguk-anggukan kepalanya, toh dia juga gak peduli sama alasan apapun. Intinya yang namanya Jungwon itu udah buat dia kesal.
"Dari sekian banyaknya cewek. Kenapa harus gue?" Tentu saja Nara ingin keluar dari permainan bodoh ini. Membuat cemburu mantan pacar nya? Kenapa mereka tidak balikan saja lagi pula Nara yakin Jungwon masih menyimpan rasa sama Yuna.
"Yuna punya banyak mata-mata Ra. Jadi dia tau siapa yang lagi deket sama Jungwon dan orang yang berada di sekitar Jungwon. Nanti akan di buat skenario kalau lo tuh pindah dari Amerika ke Korea karena Jungwon yang minta. Dan lo harus pura pura jadi mafia". Nara membulatkan matanya, ia harus pura-pura jadi mafia juga? Ah tidak, melihat pistol saja Nara sudah ketakutan apalagi harus memegangnya.
YOU ARE READING
Leader Mafia (Yang Jungwon)
Romance(Tamat) [ROMANTIS/ACTION] WARNING! FOLLOW AKUN INi DULU SEBELUM MEMBACA. ANARA ZEANE AZIEL cewek mungil yang penuh dengan rahasia, kabur dari rumahnya untuk menghindari masalah dari keluarga dan teman-temannya. Namun bukanya menghindari masalah Nar...
