[ Completed!] Let Our Hearts Decide ( Fanfiction )

Part 4 : I Yell-ow You.

Judul lagu mulmed >> Punch ~ Love Me. Ost. Do U Like Abrahms kdrama.

*******************************

     Jam sudah menunjukkan pukul sebelas malam waktu Korea Selatan. Song Eun Soo masih berkutat di depan meja kerjanya. Tengah membaca ulang naskah untuk syuting besok serta mendengarkan lagu Spring Day dari Bangtan yang sangat cocok dengan suasana hatinya saat ini.

    Syuting selalu dilakukan saat musim panas karena udaranya selalu bagus. Pengap tapi hangat. Dan perempuan berusia 31 tahun itu sangat bersemangat untuk kegiatannya besok pagi.

     Sejak tadi Eun Soo membaca chat group. Sesuai permintaan Ha Na, dia tidak membuat grup baru dan membiarkan yang lama berjalan. Jang Hyuk ssi sempat mengomel dalam artian bercanda, namun memberikan stiker tanda cinta.

    Yesung yang sedang latihan vokal saja mengirimkan foto cupcake kesukaan wanita itu dan Ha Na kemudian memberikan caption. 'Untuk dua Nuunaku tersayang. Hwaiting!'.

     Eun Soo juga tahu kalau diam-diam Jang Hyuk dan Jin Wook saling berkomunikasi diluar grup. Membahasa soal peran dan segala hal teknis berkaitan dengan akting serta pendalaman karakter.

      Dan malam itu, sembari sesekali mengunyah keripik apel, Eun Soo menggulir ponsel sesekali. Memandangi foto-foto BTS kiriman Kim Joong Ki di grup, hasil syuting hari ini. Berbagai komentar bermunculan. Tapi satu yang paling menarik datang dari Jang Hyuk.

Jh : "Ya! Jin Wook~ssi. Jangan bersikap keras pada Hoobaenimku! L.o.l"

      Merujuk pada foto, scene Kang Kwon Joo yang berusaha menolong Do Kang Woo dari ledakan mobil, tapi malah terdorong jatuh ke samping kanan. Di atas tanah. Gambar itu tampak nyata seperti bukan akting. Membuat dahi Eun Soo mengkerut.

     Ponsel wanita itu mendadak bergetar, sebuah panggilan masuk dari Jin Wook sedikit mengejutkannya.

     "Kenapa dia tiba-tiba menelponku semalam ini?" tanya Eun Soo kepada diri sendiri.

     Merasa tak bisa mengabaikannya, Eun Soo menekan tombol penerima seraya mendekatkan telpon genggamnya ke telinga.

    "Yoboseyo. Song Eun Soo imnida"

    "Eun Soo-ssi, mian, aku mengganggumu ya?"

     "Aniyo. Kebetulan saya sedang menghafalkan naskah untuk besok"

    "Haish, tak usah bicara seformal itu padaku"

     Eun Soo tersenyum. "Sunbae, ada apa gerangan menghubungiku?"

      Jin Wook dari ujung panggilan satunya berdeham. "Begini, besok adalah hari pertama kita semua akhirnya syuting bersama bukan. Jadi...itu..."

    Eun Soo mendadak menangkap nada canggung dalam suara pria tersebut. "Ne, Sunbae?"

     " Soal pesanku padamu tempo hari. Apa kamu bisa melupakannya saja"

     "Mwo??" Eun Soo terkejut. "Pesan...."

   Kemudian, ingatannya berputar pada kejadian beberapa malam lalu. Saat mereka selesai makan malam tim bersama untuk pertama kalinya.

     Eun Soo mendapatkan pesan salah alamat dari Jin Wook yang seharusnya ditujukan untuk Ha Na. Padahal Jin Wook tidak memberikan penjelasan apapun sejak saat itu padanya, atau sekedar minta maaf karena salah kirim. Eun Soo pikir itu hanya kecelakaan semata, namun sekarang, tiba-tiba seniornya tersebut membahasnya.