||12||

554 48 16
                                    

[Memories of The Wind]
||Happy Reading!||

-

✨✨✨

Cahaya pagi menerangi ruang Kamar milik sepasang Suami Istri, Shinazugawa dan Kanae, Sinar yang indah dan terang itu membuat salah satu diantara-nya bangun.

Kanae Kochou.

"Selamat pagi, Ssshiinazugawa-kun..." Kanae belum sepenuhnya sadar.

Ketika ia menyentuh Shinazugawa, ia Mata-nya membelalak kaget, karena Tubuh Shinazugawa sangatlah panas.

"S-Shinazugawa-kun?! K-kau demam,... Tunggu sebentar, aku akan mengambilkanmu sebuah Kain basah." pekik Kanae.

Tidak lama, Kanae kembali dengan sebuah Mangkuk besar berisikan Kain Basah untuk diletakkan di Dahi Shinazugawa.

"Unghh? Kanae apa yang kau lakukan?." tanya Shinazugawa.

"Shinazugawa-kun, kau demam, lebih baik kau beristirahat sampai kau benar-benar sembuh." jawab Kanae.

"Hnghh? Aku demam? Tidak tidak, aku masih bisa mengerjakan pekerjaan Rumah, tenang saja..." pekik Shinazugawa, lalu bangun dari tempat tidurnya.

"Shinazugawa-kun! Tunggu! Aku tidak akan mengizinkanmu untuk mengerjakan pekerjaan rumah sebelum kau benar-benar membaik!." tegas Kanae.

"Hei, kalau begitu, siapa yang akan-"

Kanae memeluk Shinazugawa, erat, sangat erat. Shinazugawa bisa merasakan hangat dari pelukan Kanae.

Ia membuang nafas kasar. "Ya sudahlah, aku tidak akan melaku- urgh..."

"S-Shinazugawa-kun? K-kau baik-baik saja? A-ada apa? Sudah kukatakan sebaiknya kau beristirahat terlebih dahulu..." ujar Kanae menuntun Shinazugawa kembali ke ranjang.

Sekujur Tubuh Shinazugawa mengeluarkan keringat dingin.

"Kanae, dingin sekali..." ujar Shinazugawa.

Kanae menenggelamkan Shinazugawa ke dalam pelukannya.

"Beristirahatlah hingga kau benar-benar sembuh..." tukas Kanae.

"Kheheh, baik nyonya..."

✨✨✨

"Nii-san!/Nee-san!."

"Eh?."

"Eh?!!! G-Genya-kun?! Apa yang kau lakukan disini?." tanya Shinobu.

"Hah? A-aku hanya berkunjung saja, tidak lebih, Shinobu-san sendiri sedang apa disini?." tanya Genya.

"Ah, aku juga sama denganmu, hanya sekedar berkunjung, tidak lebih," jelas Shinobu.

"Eh? Kalian?..."

"Eh? Kanroji-san! Bagaimana kabarmu?! Aku merindukanmu!." sapa Shinobu.

"Lho? Iguro-san juga, bagaimana kabarmu?." tanya Genya.

"Baik." Iguro menjawab dengan datar.

"Um, ayo masuk!." ajak Shinobu.

Yah, semuanya masuk tanpa sungkan, seperti Rumah sendiri saja.

"Permisi! Nee-san! Ini a-"

"Sssshhh! Biasakan jangan berteriak, aku tidak tuli, Shinobu," tegur Kanae.

ᴍᴇᴍᴏʀɪᴇs ᴏғ ᴛʜᴇ ᴡɪɴᴅ - [sᴀɴᴇᴋᴀɴᴀ] - Kimetsu No YaibaWhere stories live. Discover now