4.

1K 78 0
                                    

Suara dansa membuat ciel kaget
"Nonna manis, mau berdansa denganku" ucap aleister menyulurkan tangan ke ciel
Ciel melirik sebastian namun aleister menarik tangan ciel
"Jessica" ucap elizabeth
"Lizzy tolong aku" batin ciel
"Sudah biarkan jessica berdansa dengan aleister. Elizabeth" ucap lau
"Tapi jessica seperti nya tidak mau berdansa" ucap elizabeth dan sebastian juga sama atau dibilang sependapat elizabeth namun ia terlambat karena ciel berada di tengah dansa
"Nonna apa nonna mau berdansa" tawar sebastian ke elizabeth
"Eh.." ucap elizabeth namun sebastian sudah menyulurkan tangan pada akhirnya elizabeth pun meraihnya lalu masuk ke tempat dansa
Lau melihatnya dan berkata "ara.. Ara acaraku yang sudah ku buat lancar juga" ucap lau
Aleister menarik pinggang ciel agar makin dekat membuat ciel merinding
"Ne nonna manis kau belum kenalkan dirimu" ucapnya
"Ah gomen namaku jessica phantomhive" ucap ciel
"Phantomhive? Oh kembaran ciel ya"
"Hm"
"Mirip tapi anda cantik nonna manis" dan ciel kaget lalu ingin berusaha menghentikan dansa itu namun aleister menahannya
"Gawat... Sebastian tolong" batin ciel
Sebastian sedang berdansa juga dengan elizabeth lalu ia berusaha mendekati aleister dan ciel
Ciel kaget melihat sebastian dan elizabeth
"Tuan aleister kita tukaran pasangan" ucap sebastian
"Ehh aku baru aja dansa dengan nonna manis ini"
"Hanya sebentar kok" senyum sebastian
"Gak apa-apa kan nonna elizabeth" dan elizabeth menganggukan kepalanya
"Hm baiklah" ucap aleister dan mereka pun bertukaran dan kesempatan sebastian membawa ciel ketempat menjauh lalu keluar dari dansa itu
Aleister melihatnya dan mau mengejar ciel namun elizabeth menahannya dan berkata "mau kemana tuan aleister?"
"Ah em itu..."
Dan ciel sebastian lolos dari aleister dan mereka mengatur nafas
"Sial akhirnya lolos juga" ucap ciel dan ciel melirik sebastian namun wajah mereka berdekatan membuat ciel kaget lalu memalingkan wajahnya
"Tuan muda, apa kita pulang aja" ucap sebastian
Ciel terdiam karena ia merasakan jantungnya berdegup kencang "kenapa ini..." batin ciel
"Tuan muda" dan ciel kaget lalu berkata "ya sudah sebastian aku juga lelah"ucap ciel dan sebastian menganggukan kepalanya lalu mengendong ciel dan ciel kaget lagi dan berkata" sebastian turunkan"ucap ciel
"Maaf tuan muda saya lihat anda terluka di kaki anda" ucap sebastian dan ciel tidak menyadarinya namun wajahnya sangat merah sekali"ya sudah" dan sebastian pun berjalan lalu ciel memerat namun ia merasakan jantung sebastian berdegup kencang tentu ciel kaget pastinya"sebastian "batin ciel

Sebelum itu...
Saat ciel mengetahui dirinya wanita dan berteriak saking kagetnya melihat dirinya lalu sebastian menghampiri nya membuat ia ikut kaget karena majikannya berubah namun sebastian melihat ciel terlihat imut dan cantik untuk sekarang kalau dulu imut tapi skg entah kenapa sebastian langsung terpesona dengan ciel sekarang
Sebastian berusaha berada disamping ciel sampai seperti biasa melakukan tugasnya membangunkan ciel tapi sempet-sempet sebastian melihat ciel tertidur sangat lelap membuat ia makin terpesona
Dulu saat ciel dan sebastian melakukan kontrak dengannya, sebastian memang tertarik sekali dengan ciel karena ia sangat ingin balaskan dendamnya dengan orang-orang yang sudah membunuh keluarganya tapi disisi ciel memang imut.. Jujur sebastian juga memiliki perasaan walaupun sebastian tahu ciel lelaki
Tapi sekarang...
Sebastian makin terpesona dan makin suka dengan ciel ataupun jessica phantomhive
Ia sudah lama menyimpan perasaan nya ciel, ia memilih menyimpannya karena ia adalah pelayan iblis phantomhive
Sebastian tidak tahu apa ciel juga sama seperti dirinya atau tidak walaupun ciel memiliki tunangan bernama elizabeth
Ada sedikit iri dan cemburu dengan elizabeth tapi ia sadar posisinya adalah pelayan bukan orang-orang berjabat dan lagi sebastian kontrak dengan ciel dan tentu itu tidak ada sangkutnya dengan kontraknya jadi ia milih menyimpan perasaannya dan bersumpah akan terus selalu bersamanya..
Dan sekarang ciel sebastian tengah di perjalanan dan sebastian sedang mengobati kaki ciel yang terluka karena sepatu yang ciel kenakan
"Ah iittaii" ucap ciel dan sebastian menghentikan nya dan berkata "gommenase tuan muda, saya akan berhati-hati" ucap sebastian dan ciel terdiam namun ia memandangi balik jendela kereta kuda itu dan sebastian melihatnya dan ia tersenyum
Sesampainya dikediaman phantomhive, sebastian kembali mengendong ciel lalu para pelayan nya menghampiri ciel
"Nonna apa yang terjadi dengan anda?" tanya mey-rin
"Tidak apa-apa, hanya lecet kecil di kakiku" ucap ciel
"Ini karena sepatu mey-rin" balas sebastian
"Ah gitu gommenase nonna"
"Tidak perlu minta maaf, ayok sebastian anterkan aku ke kamar"
"Yes my lady" ucap sebastian

••
Di kamar..
Sebastian menurunkan ciel"saya panggil kan mey-rin untuk menggantikan pakaian anda"ucap sebastian namun ciel menahan sebastian dan berkata "kau saja" ucap ciel
Sebastian kaget dan berkata "tapi tuan muda.."
"Sebastian kenapa kau berani menolak perintahku" ucap ciel dan sebastian kaget lagi dan berkata "gommenase tuan muda, baiklah saya akan menggantikan pakaian anda" ucap sebastian
Dan ciel terdiam ..
Lalu sebastian meneguk ludahnya dan membuka pakaian ciel, sebastian menahan melihat letuk tubuh ciel yang benar-benar menjadi seorang wanita
"Putih bersih dan juga halus" batin sebastian
"Sebastian" ucap ciel
Sebastian kaget dan berkata "ah iya tuan muda"
"Temenin aku tidur sebastian" ucap ciel
Sebastian kaget lalu berkata "hm baiklah tuan muda"
Usai menggantikan pakaian ciel lalu ciel menidurkan dirinya dan sebastian pun menyelimuti ciel dan berkata "selamat malam tuan muda" ucap sebastian
Keesokan harinya..
Ciel membuka kedua matanya dan melirik jam menunjukan 4 pagi, ciel pun bangun lalu melihat sebastian tertidur
Ciel pertama kali melihat sebastian tertidur seperti kucing dan ciel ingin menyentuh sebastian namun ia memurungkan niatnya"baka apa yang ku lakukan sih "batin ciel
Namun ciel melirik lagi sebastian lalu menatapnya" hm tertidurnya damai sekali"ucap ciel
"Tuan muda apa yang anda katakan tadi?" ucap sebastian bangun dari tidurnya
Ciel kaget lalu memalingkan wajahnya"t..ttidak ada"ucap ciel menyelimuti seluruh tubuhnya
"Astaga malunya.. Apa yang ku katakan dengannya sekarang" batin ciel
"Tuan muda" ucap sebastian
"Kembalilah ke kamarmu sebastian" ucap ciel
Dan sebastian kaget lalu berkata "baiklah tuan muda" ucap sebastian membunggukan badannya lalu pergi, ciel mengintip untuk memastikan sebastian keluar dari kamarnya dan
Ciel menghela nafas dan ia menyentuh dadanya yang berdegup kencang dari tadi "ck gak tahu dah" ucap ciel

Siang harinya...
Ciel sedang berada di toko pakaian bersama elizabeth dan juga ditemenin sebastian
Ciel berusaha untuk tidak menatap wajah sebastian karena ia sangat malu sekali karena kejadian itu
"Anu jessica apa anda baik-baik saja?" tanya elizabeth
"Ah aku baik-baik saja lizzy jangan khtwr" ucap ciel
"Hm aku pikir aku menganggumu karena aku mengajakmu ketempat ini lagi"
"T...tidak kok" ucap ciel
Ciel melirik sebastian sedang duduk didepan toko
"Ne lizzy kau kan tahu banyak soal sebastian" dan lizzy menoleh dan berkata "hm sebastian.. Ah kau ingin tahu tentangnya"
"Ehm bisa bilang begitu tapi menurutmu sih lizzy" ucap ciel kikuk
"Ne jessica apa kau.." dan ciel kaget dan berkata "eh bukan gitu.. Karena aku ingin tahu pelayan ciel aja kok" ucap ciel
"Ah sokka.. Hmm menurutku sebastian orangnya baik dan dia saat bagus dari pelayanannya apapun dia kerjakan semua bisa dan sebastian juga dekat sekali dengan ciel kayak seperti kakak adik dan tidak pernah lepas, itu sih yang ku tahu kalau detailnya hm gomen ne aku tidak tahu kalau ciel ada pasti dia akan menceritakan nya" ucap elizabeth
"Ah gitu terimakasih lizzy"
"Ah apa-apaan sih ciel menanyakan tak penting ke lizzy" batin ciel

Bersambung...

Maaf kalau jelek ceritaku kawan...

Aku berubah jadi cewek (ciel x sebastian)Where stories live. Discover now