Broke up with kongpob pt.2

343 22 0
                                    

-part 2 ♡♡

Day 3

Pagi yang cerah di hari senin,

hah.......

senin sudah datang dan itu artinya selamat tinggal pada bangun siang dan selamat datang hari yang melelahkan.

Sekiranya itu yang dipikirkan semua orang tentang hari senin, namun itu tidak berlaku pada arthit, dia sangat bersemangat menyambut hari senin atau mungkin lebih tepatnya menyambut sang mentari pagi.

Karna saat mentari tiba lah ia akan mendapatkan perhatian kecil dari kongpob *xixi

Seperti sekarang, ia tengah memandang wajah tidur juniornya yang sudah merangkap menjadi suaminya.

bahkan Arthit sampai rela bangun jam 5 pagi hanya untuk memandang wajah tidur sang suami.

Dengan sabar menunggu suami tercintanya bangun dari alam mimpi, hingga tak terasa jam sudah menunjukkan pukul 06.00 pagi, yang itu artinya sudah 1 jam lamanya arthit memandangi wajah tidur kongpob, tidak ada sedikitpun rasa bosan atau pun lelah.

Lama memandangi wajah tidur itu, akhirnya sang pemilik wajah yang dari tadi sudah ia pandangi pun terbangun, saling menatap dalam diam, yang akhirnya diputus oleh kongpob yang langsung mencium kening arthit sambil berkata
"Selamat pagi aku mencintai mu" dan langsung bangun untuk mandi dan bersiap2 ke kantor.

Arthit hanya tersenyum, pikir nya tak apa kongpob begitu setidaknya, ia tak menolak permintaan 'terakhirnya' sebelum mereka benar-benar harus;bercerai.

Lalu ia ikut bangun dari tempat tidur dan juga bersiap-siap untuk ke kantor.

.....

Dan begitulah sekiranya hari-hari yang dilalui arthit dan kongpob sebelum mereka resmi bercerai.

Memang, pada hari pertama kongpob  melakukan semua itu hanya karna untuk sekedar memenuhi syarat sang suami.

Namun entah kenapa saat memasuki hari ke-27, kongpob merasakan perasaan berbeda setiap ia melakukan 'interaksi' yang memang sudah seharusnya ia lakukan untuk memenuhi syarat perceraian mereka.

Seperti saat ini.......

Saat mereka hendak tidur kongpob terlihat menunggu arthit di atas kasur mereka, tidak seperti hari-hari sebelumnya, sekarang ia seperti mulai merasakan perasaan bahagia dan berdebar saat mengucapkan kata2 selamat pagi atau selamat malam kepada arthit, padahal seharusnya tidak, kan dia pernah mengatakan bahwa ia tidak mencintai arthit kembali.

Tapi entah kenapa sekarang, ia merasakan kembali perasaan seperti mereka pertama kali berpacaran.

Tinggal 3 hari lagi sebelum mengurus perceraian mereka dan kenapa kongpob sedikit merasa tidak rela di hatinya?

Lama ia terlarut dalam pikirannya hingga akhirnya, arthit keluar dari kamar mandi untuk menyusulnya ke tempat tidur.

Ia pandangi p'arthit nya, kenapa ia merasa berdebar saat arthit menatapnya juga? Kenapa ia tiba-tiba gugup? Bukan kah ia bilang tak mencintai arthit lagi? Atau mungkin ia kembali jatuh dalam pesona seorang arthit?

"P'arthit hari ini aku sangat lelah, di kantor sangat banyak masalah" manja kongpob kepada arthit, saat arthit sudah berbaring di sampingnya.

arthit mendengar semua cerita kongpob yang ia lalui hari ini.

Arthit hanya tersenyum menanggapinya, dan sesekali mengusap sayang surai hitam kongpob.

Kalau ada yang bertanya bagaimana perasaan arthit saat ini, apakah dia senang? Wowww tentu sajaaa kawannn bahkan saat ini arthit sangatt berdebarr mendengar semua cerita kongpob yang ia alami hari ini.

A Days With YOUWhere stories live. Discover now