Love Blossomed in the Reflection of Basketball

Part 1

Love Blossomed in the Reflection of Basketball

.

.

Cerita ini di isi dengan beberapa karakter dari anime Naruto, Kuroko no Basuke dan beberapa anime yang lainnya.

.

.

Author hanya meminjam beberapa karakter saja, bukan bermaksud untuk memiliki nya.

.

.

Jika ada kesamaan cerita mohon dimaafkan karena ini semua murni ide cerita author dan author adalah adik dari pemilik akun yang meminjam akun wattpadnya ^_^

.

.

Pairing :

Naruto Namikaze x Honami Ichinose

Menma Uzumaki x Hinata Hyuuga

.

.

Note : Ini hanya fiksi belaka , alur cerita sedikit tidak sama seperti di canon , cerita dari ide saya yang saya tumpahkan disini.

.

.

Happy Reading !
(^_^)

.

.

.

Start Play

[Disuatu ruangan pemain]

'Final kah?' Batin Naruto yang terlihat termenung sendirian didalam ruangan pemain tersebut.

"Naru-kun Daijobou?" Tanya seorang gadis yang baru saja masuk kedalam ruangan pemain tersebut.

"Ya, aku baik-baik saja" Balas Naruto kepada sang gadis.

"Tenanglah. Apapun yang kamu lakukan, aku akan selalu mendukung mu" Ucap tulus sang gadis dan hal itu pun sukses membuat hati Naruto sedikit lebih tenang.

"Arigatou...." Balas Naruto.

'Aku masih berharap kamu dapat kembali Naruto-kun' Batin sang gadis menatap lirih Naruto.

Setelah mereka berdua terdiam selama beberapa menit, tiba-tiba datanglah delapan orang yang baru saja masuk kedalam ruangan tersebut. Dimana enam orang tersebut terdiri dari rekan satu team Naruto yang berjumlah enam orang dan dua orang lagi merupakan pelatih serta Analyst sekilagus asisten dari pelatih team Naruto.

Lima orang dari team Naruto ini memiliki wajah datar yang hampir sama seperti wajah Naruto saat ini. Di tambah lagi, kelima orang ini memiliki kemampuan yang mengerikan. Mungkin kemampuan dari lima orang ini hampir setara dengan Kiseki no Sedai ataupun dengan Kogane no Sedai.

Sedangkan pelatih dari team Naruto merupakan mantan pemain dari team Cleveland Cavaliers. Dimana team tersebut merupakan salah satu team yang bermain di liga NBA. Ditambah lagi, pelatihnya ini pernah menjabat sebagai kapten dari team besar tersebut.

Berbeda dengan sang Analyst yang dulunya pernah bersekolah basket di salah satu pendidikan basket di liga NBA. Namun dirinya tidak ingin menjadi seorang pemain basket, dirinya lebih memilih untuk menjadi seorang pelatih. Dan jangan lupakan kalau umur dari Analyst ini masih tergolong muda. 

"Kuharap kalian bisa menunda acara bermesra-mesraan nya" Ucap salah satu rekan team Naruto dengan wajah dingin nya.

"Hn" Setuju rekan team Naruto yang lainnya

"Hn, mari kita kembali menari diatas rasa putus asa mereka." Balas Naruto dengan seringai nya. 

Namun rekan satu team nya Naruto terlihat tidak peduli saat melihat seringaian dari Naruto. Mereka semua memilih untuk meninggalkan Naruto dan berjalan menuju ke lapangan terlebih dahulu. Setelah itu, Naruto pun langsung mengikuti rekan satu teamnya dari arah belakang.