Protect The Second Prince | Lee Jeno X You X Na Jaemin [COMPLETED]

19. The Disguised Fact

Matahari bersinar dengan cerah. Menemani para ksatria yang sedang berlatih di depan rumahmu. Mereka akhirnya kembali berlatih, setelah beberapa hari latihan ditiadakan untuk menghormati kematian Selir Na.

Seperti waktu itu, Jisung kembali memintamu menonton latihannya.

Ingin disemangati lagi, rengeknya.

Kamu awalnya menolak dengan keras. Sangat tidak ingin melihat latihan para ksatria. Karena kamu yakin. Pasti ada Na Jaemin, Lee Jeno, juga Hwang Yeji di sana.

Kamu jelas berniat menghindari Lee Jeno. Kamu masih tidak tahu harus bersikap seperti apa di depannya. Terlebih setelah menerima pernyataan cintanya. Kalau Yeji dan Jaemin ... nggak usah dibahas. Bikin hati panas saja.

"Kakak nggak mau, ah. Udah sana Jisung latihan!"

"Ih Kakak tega sama Jisung! Jisung 'kan mau disemangatin!"

"Nanti minta disemangatin Echan aja. Atau ajak Mina. Kakak males banget keluar."

"Kakak jahat! Jisung nangis nih!"

Kamu membuang napas keras-keras.

"Iya iya, ayo Kakak temenin!"

Dan di sinilah kamu sekarang. Duduk di tepi lapangan bersama Mina. Melihat para ksatria yang baru memulai latihan mereka. Sedang berlari mengelilingi lapangan untuk pemanasan.

Tanpa disangka, kamu tidak melihat eksistensi Hwang Yeji di sana.

Gadis cantik itu tidak menampakkan batang hidungnya sama sekali. Padahal kamu yakin, dia selalu menempel pada Na Jaemin beberapa hari ini. Terlebih, sejak kepergian Na Yoona. Aneh sekali saat mengetahui dia tidak ada.

Tapi baguslah.

"Baby!" Panggil Haechan dengan penuh semangat. Sukses membuyarkan lamunanmu.

Sapaannya yang kelewat keras itu membuat Na Jaemin dan Lee Jeno yang berlari di dekatnya ikut menoleh pada Haechan. Lalu mengikuti arah pandang Haechan dan menemukan dirimu.

Kamu pura-pura tidak melihat mereka. Kamu hanya tersenyum dan melambaikan tangan pada Haechan. Juga pada Jisung yang memang berlari di samping Haechan.

"Semangat, Jisung Echan!!!"

"Iya, Kak!" sahut Jisung.

"Jangan ada yang bercanda!" teriakan tegas itu menggelegar. Sepertinya menegur Haechan dan Jisung yang tadi berteriak padamu.

Haechan pun menunduk penuh penyesalan. Melanjutkan larinya dengan serius.

Tadi itu instruktur Do Kyungsoo. Teman ayahmu. Beliau bertugas menggantikan ayahmu yang sedang diutus oleh Raja menuju kerajaan lain. Menyelesaikan kudeta yang tengah terjadi di sana.

Dari wajah dan suaranya, kamu tahu bahwa Kyungsoo bukanlah instruktur yang ramah. Sangat berbanding terbalik dengan Park Chanyeol yang jenaka dan slengean. Benar-benar menyeramkan. Kamu tidak boleh macam-macam agar tidak kena damprat olehnya.