"kau pikir hanya kau yang menderita karena kehilangan seseorang yang berharga? "
Pistol ditanganya, berhasil membuatku gugup,gadis cantik itu menodong tepat dikepalanya, dia bahkan tidak peduli lagi dengan tubuh cantiknya itu,
"hentikan!! "
Gadis c...
Semua akan lebih masuk akal jika pria menyebalkan itu, berkata bahwa kau hantu.
"kau bukan hantu,juga bukan manusia"
Jawaban macam apa itu? Jawaban Ambigu yang seharusnya ditujukan pada orang gila, Alien itu memang menyebalkan, dan mengapa harus ada jiwa gila pada wajah tampan yang banyak membuat wanita kehilangan kemampuan beralih tatap dari pesonanya,
Ada apa dengan tuhan saat mewujudkannya?
Sejauh yang kau tahu, pria itu selalu menolak mentah-mentah, wanita yang yang mendekatinya, mungkin pikirnya, lebih baik tidak dari awal daripada berhenti di tengah jalan, karena bisa saja mereka akan tertabrak, bodoh!!,itu jelas kiasan.
Kenapa aku jadi memikirkan kehidupan romansanya!?
Cklekk!!
Pintu itu membuka jalan bagi seorang pria, matanya membeliak akibat respon pencahayaan yang kurang, dia mengidupkan penerangan dengan membuat satu pergerakan pada pada sakelar yang masih menempel di dinding.
"jinsuk oppa!"
Pria bermarga sama denganmu itu berjalan pelan memasuki kamar memandangi kamar dengan dominan warna Abu-abu ini, mata pria berambut coklat tua itu tertuju pada sebingkai foto yang di letakkan di atas nakas,
К сожалению, это изображение не соответствует нашим правилам. Чтобы продолжить публикацию, пожалуйста, удалите изображение или загрузите другое.
"cepat kembali, seharusnya kau bilang dulu jika ingin menghilang"
"bodoh!!
Pria itu memang selalu bersikap bodoh, tidak bisakah dia marah atau khawatir semacamnya, bahkan kau tidak menangkap raut kehilangan sama sekali, seakan dia tau keberadaanmu, dan kau akan kembali sendiri tanpa dicari.
"jadi jasadku belum di temukan?perkataan Taehyung baru logis sekarang, lalu aku ini apa? Shadow?"
®®®
Taehyung membolak-balik buku catatan kecil di tanganya, meneliti setiap cacatan tentang kasus dengan pola sama pembunuhan ibunya, pria itu seharusya jadi polisi saja, melihat caranya mencatat dia sepertinya berbakat.
Ah, bagaimana seorang polisi bisa dinilai dari hanya caranya mencatat.
"bantu aku!! "
"bantu apa? "
"menyelidiki kasusku!! "
Dia masih menatap buku kecil itu, seakan jika tidak ditatap, buku itu akan terbang dan menghilang.
Buku itu cukup lucu dan menarik perhatianmu, bagaimana bisa seorang kim Taehyung ,yang sudah tidak diragukan lagi kejantananya, memiliki buku kecil dengan warna dominan biru langit dengan tambahan garis pink baby di setiap sudutnya, itu jelas lebih pantas dimiliki kaum feminim.
"Darimana kau mendapatkan buku ini? "
Tangan jailmu menarik paksa buku itu dari tanganya, pria itu tak sungkan-sungkan menujukkan raut terganggunya, ekspresi menujukkan emosi
"apa maumu? "
Taehyung melipat tanganya didepan dada, menatapmu yang kini malah lebih tertarik mengetahui isi buku ini.
"putri Lee? Hahaha Siapa dia? Apakah itu aku?
Pria pemilik buku ini langsung merebutnya darimu, baru halaman pertama, tapi buku itu sudah membuatmu tertawa, membayangkan pria didepanmu menyebutnya langsung saja sudah membuatmu geli.
Seingatmu,Taehyung bukanlah tipikal pria yang suka menghayal berlebihan, pria ini seperti selalu menjaga image- nya agar selalu mempesona dan berwibawa, yang menurun dari ayahnya, juga tuntutan seorang penerus gold mount, perusahaan teknologi yang sudah dirintis keluarga kim sejak lama.
"memangnya hanya kau yang bermarga Lee? " "jadi kau suka jinsuk oppa, dia juga bermarga Lee"
Taehyung sedikit menarik kepalanya dan mengernyit tidak setuju
"aku masih waras." "tapi aku tidak pernah mendengar kabarmu berkencan dengan wanita"
"ya! Apa maksudmu aku hanya... Hanya sedang tidak ingin berpacaran"
"terserah,apapun alasanmu,yang jelas kau harus membantuku!! "
"apa untungnya untukku? "
"aku akan membantumu mencari putri lee! " "bagaimana kau bisa tahu bahwa aku sudah tidak melihatnya lagi? "
"entahlah, firasatku membisikki itu!! "
Kau merebahkan dirimu diranjang king size milik Taehyung, menatap langit-langit kamarnya, membiarkan beban di pikiranya menguap, berpikir bahwa semua ini adalah mimpi buruk, merasakan dirimu yang tidak lagi bisa dilihat orang biasa, tidak bisa memakan makanan yang kau suka, melakukan semua hal layaknya manusia, dan juga,
Bertemu dengan Jungkook.
Kau memang pintar bernegosiasi, Taehyung jadi mulai berpikir jika membantumu ada untungnya.
Buku kecil itu adalah pemberian gadis kecil yang di sebut-sebut putri Lee itu pada pertemuan terakhirnya bersama Taeyung, pria yang kini menatapmu itu, sedang berada di dimensi kenangan masalalunya, mengingat gadis kecil yang jadi cinta pertamanya, menghilang tanpa memberi tahukan namanya,dia hanya memberi tahu marganya, meski hanya beberapa kali bertemu tapi gadis kecil itu masih membekas di memorynya.
"Ayolah, cepat cari tahu, bagaimana agar aku bisa kembali menjadi manusia, terserah jika kau ingin meminta tolong pada teman-teman hantumu itu"
"aku tidak berteman dengan mereka"
Taehyung mendengus, melihat pantulan cermin yang tidak menujukkan pantulanmu,
"carilah cara dengan meminta bantuan mereka! "
Selama ini Taehyung memang belum menemukan siapa pembunuh ibunya, para korban gentayangan itu tidak ada yang melihat wajah pembunuh itu, mereka seakan dibunuh dengan keadaan tidak sadar, pintar! Penjahat biasanya pintar.
Taehyung beranjak dari ranjangnya, memandangi foto keluarga yang terpasang di dinding samping meja belajarnya, foto itu diambil 12 tahun lalu tepat sebelum ibunya mengajak Raehyun-adiknya untuk pergi mencari makanan di sebuah rumah makan yang menjadi langganan keluargannya.
Dia menghembuskan nafas berat, mencoba menstabilkan otaknya dengan realita yang merenggut nyawa ibu dan adiknya.
"tidak usah meminta bantuan hantu, kau pasti senang karena tubuhmu itu masih utuh dan jantungnya masih berdetak, kita hanya perlu mencari tubuhmu dan menyatukannya dengan roh mu"
Taehyung menarik laci meja belajarnya, dab menaruh buku kecil itu disana, tidak ada sahutan heboh seperti ekspetasi Taehyung, sunyi.
"Astaga, Apa-apaan ini!!!! "
.
К сожалению, это изображение не соответствует нашим правилам. Чтобы продолжить публикацию, пожалуйста, удалите изображение или загрузите другое.