09

933 63 5
                                        

Dari Aybaekxing untuk semua pembaca.

Cerita ini semuanya murni hanya imajimasi author, tidak ada hubungannya dengan dunia nyata. Jadi jangan berpikir kalau di dunia nyata juga seperti ini.

-o0o-

"Dia mempunyai adik perempuan." Junmyeon memberikan berkas berisi data lengkap Pria bernama Choi Kyuhyun.

Chanyeol tak menjawab, mengambil berkas tersebut untuk ia baca. Senyumnya terbit di sudut bibirnya, mendadak ia mempunyai ide cemerlang untuk membalas dendam pada Choi Kyuhyun.

"Biar ku tebak, kau ingin menculik adiknya? Dia seumuran Baekhyun sepertinya?"

"Untuk apa aku culik jika dengan cara lain bisa membuat dia hancur?" Jawabnya seraya berjalan ke arah jendela perusahaan. "Tubuhnya lumayan, aku penasaran bagaimana rasanya?!" Tambah Chanyeol seraya menyesap segelas wine.

Junmyeon tersenyum, "Aku paham." Junmyeon mendekati Chanyeol dan menepuk bahu adiknya itu "Ajak aku jika kau bersenang-senang. Jangan sendirian menikmatinya."

Chanyeol dan Junmyeon saling tatap lalu tersenyum tipis dan tertawa kemudian. Sepertinya mereka akan bersenang-senang malam ini.

"Cari tahu, club malam mana yang sering dia kunjungi!"

Junmyeon mengangguk, lalu pergi dari sana untuk meminta anak buahnya mencari informasi mengenai adik Kyuhyun.

Chanyeol tahu anak remaja seusia Baekhyun pasti kerap mengunjungi club malam. Jadi adik Kyuhyun juga pasti sering mengunjungi club meski kakaknya seorang polisi sekalipun. Rasa penasaran dalam diri mereka yang mendorong mereka untuk mencaritahu apa yang belum mereka tahu.

Ah, sepertinya Chanyeol akan bersenang-senang. Lumayan, tubuh gratis dan bonus musuhnya akan hancur ketika tahu adiknya hancur.

Padahal ia sudah tak akan menikmati tubuh orang lain selain tubuh Baekhyun, tapi sepertinya yang ini pengecualian.

Ponselnya ia lirik ketika bergetar karena sebuah panggilan masuk ke ponselnya. Itu si mungil kesayangannya, Baekhyun.

"Ada apa babe, sudah merindukanku?" Chanyeol masih berdiri didekat jendela seraya menatap hamparan kota Seoul siang ini.

"Chanyeol, aku ingin keluar mengunjungi temanku. Bisakah?"

"Tidak." Chanyeol tegas, ia tak mau Baekhyun lecet.

Teman ranjangnya itu harus mulus. Karena Chanyeol tak suka barang rusak.

Baekhyun bukan barang, harusnya Chanyeol bisa membedakan itu.

"Hanya sebentar? Tidak bisakah?" Baekhyun masih berusaha merayu, ia hanya ingin keluar sebentar menemui Seulgi.

"Siapa yang ingin kau temui?" Chanyeol sebenarnya tak suka jika dirinya dibantah.

Baekhyun yang tak menurut ingin Chanyeol hukum di ranjang. Tapi ia tak bisa keras terhadap anak itu.

"Seulgi."

Satu nama, yang membuat Chanyeol mengeryitkan alisnya. Rasanya ia kenal dengan nama itu.

Benar, Seulgi anak dari pengusaha Kang yang beberapa kali kerap memintanya untuk bertemu dengan anak gadisnya itu.

Yang Chanyeol tahu Seulgi hanya anak angkat, jadi Chanyeol tak berminat sama sekali dengan gadis itu. Dan ya memang dia tidak pernah berminat dengan anak dari rekan kerjanya.

Ia tak suka dimanfaatkan oleh orang.

Ia yang berkuasa di dunia gelap, tak sudi jika dirinya bisa di manfaatkan oleh orang lain dengan mudahnya.

Bạn đã đọc hết các phần đã được đăng tải.

⏰ Cập nhật Lần cuối: Jun 08, 2024 ⏰

Thêm truyện này vào Thư viện của bạn để nhận thông báo chương mới!

Time (CHANBAEK)Nơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ