15

324 42 12
                                    

Annyeong chinggu rindu ngak?
Maap ya lama ngak up soalnya sibuk dah mulai kerja juga....

Oke nikmatin ya...






























Perkataan Seungmin kemarin masih menjadi pikiran untuk Dowoon apakah perbedaan warna mata anaknya itu akan membawa kebaikan atau keburukan untuk anak dan keluarganya dan ngomong ngomong soal perang itu pihak vampir pemberontak masih diam sampai sekarang entah apa yang mereka tunggu namun Brian dan semua nya sudah bersiap siap mereka sudah memiliki rencana untuk kedepannya.

Beberapa minggu telah terlewati kini Jisung sudah dewasa dia sudah beranjak ke usia 17 tahun usia dimana dia harus lebih sering melatih kekuatannya.

"Eomma kenapa Eomma melamun?." Tanya Jisung pada Eomma nya yang melamun di taman.

"Eoh Jiji Eomma tidak melamun sayang." Jawab Dowoon begitu dia sadar bahwa anak manisnya itu duduk disampingnya.

"Eomma, Eomma kan tau bahwa kalian tidak bisa berbohong kepada Jiji." Ucap Jisung.

"Huft Eomma hanya memikirkan perkataan Hyung mu tentang kenapa warna matamu berbeda dari yang lain bahkan kanan dan kiri berbeda Eomma hanya takut tentang masa depan mu sayang." Ucap Dowoon mengatakan semua apa yang mengganjal dihatinya.

"Itu bukan pertanda buruk sayang." Ucap Brian tiba tiba. Dia menyahut perkataan istrinya setelah dia melihat sulet kedua orang yang dia cintai sedang duduk di taman.

"Benarkah? Bagaimana kau bisa tau?." Tanya Dowoon.

"Iya, dan itu Jaebum Hyung yang memberi tau. Perbedaan warna mata Jiji itu pertanda bahwa takdirnya berbeda." Ucap Brian mendudukkan dirinya di samping Jisung.

"Berbeda bagaimana aku tidak mengerti." Ucap Dowoon.

"Suatu saat Eomma akan tau." Ucap Jisung.

"Huh terserah jika kalian tidak ingin memberi tau ku." Ucap Dowoon kesal karena tidak diberi tahu oleh anak dan suami tercintanya.

Kita tinggalkan keluarga kecil yang sedang berbahagia itu.

"Bagaimana sudah selesai persiapan kita?." Tanya Appa kang pada kedua anak nya itu.

"Sudah appa aku sudah menempatkan beberapa anak buahku di titik titik yang ku curigai." Ucap Sungjin.

"Bagus kita harus lebih pintar dari mereka dan bagaimana dengan pihak kerajaan?." Tanya Appa kang.

"Mereka juga sudah menyebar vampir pelacak mereka yang handal untuk melacak dimana markas pemimpin vampir pemberontak itu." Ucap Jae.

"Dan bangsa serigala?." Tanya nya lagi.

"Kami juga sudah menyebar beberapa Alpha dengan kemampuan penciuman yang diatas rata rata untuk menemukan markas nya jadi tuan kang tidak perlu khawatir." Ucap Jae Hyuk.

"Huh semoga saja ini cepat selesai dan markas vampir pemberontak itu cepat ditemukan ini membuatku takut." Ucap Appa kang.

Sementara itu ditaman seorang Namja tampan sedang berjalan jalan di taman belakang mansion keluarga Kang dia ikut ayahnya datang ketempat ini dia terus berjalan sampul menggagumi keindahan taman ini yang dirawat langsung oleh Dowoon, Wonpil,Mark,dan Eomma kang mereka sangat suka berkebun.

Sementara itu ditaman seorang Namja tampan sedang berjalan jalan di taman belakang mansion keluarga Kang dia ikut ayahnya datang ketempat ini dia terus berjalan sampul menggagumi keindahan taman ini yang dirawat langsung oleh Dowoon, Wonpil,Mark,d...

Rất tiếc! Hình ảnh này không tuân theo hướng dẫn nội dung. Để tiếp tục đăng tải, vui lòng xóa hoặc tải lên một hình ảnh khác.

Lalu matanya menangkap sosok manis dengan warna rambut coklat yang sedang duduk di bangku taman itu sambil membawa buku ditangannya.
Dia terpana akan paras cantik dan manis dari pemuda itu.

Dia terpana akan paras cantik dan manis dari pemuda itu

Rất tiếc! Hình ảnh này không tuân theo hướng dẫn nội dung. Để tiếp tục đăng tải, vui lòng xóa hoặc tải lên một hình ảnh khác.


Dia berinisiatif untuk menghampiri pemuda itu. Semapainya dia didepan pemuda itu dia menyapanya.

"Hai." Sapa pemuda tampan itu kepada pemuda manis yang sedang fokus membaca itu

"Oh hai kau siapa aku tak pernah melihatmu sebelumnya di mansion." Ucap pemuda manis itu sambil menutup dan meletakkan bukunya.

"Tentu karena aku baru saja berkunjung hari ini." Ucap pemuda tampan itu.

"Ouh begitu eh..apa jangan jangan kau anaknya paman Jae Hyuk dan bibi wooseok ya?." Tanyanya pada pemuda tampan itu yang kini mendudukkan dirinya di sebelah nya.

"Hmn iya perkenalkan namaku Lee Minho dan kau?." Tanya Minho sambil mengulurkan tangannya untuk berjabat tangan.

" Tanya Minho sambil mengulurkan tangannya untuk berjabat tangan

Rất tiếc! Hình ảnh này không tuân theo hướng dẫn nội dung. Để tiếp tục đăng tải, vui lòng xóa hoặc tải lên một hình ảnh khác.


"Ouh aku Kang Jisung tapi semua orang memanggilku Jiji." Ucap Jisung sambil tersenyum manis.

"Ouh hai Jiji dan mata mu indah." Ucap Minho terpana dengan warna mata Jisung.

" Ucap Minho terpana dengan warna mata Jisung

Rất tiếc! Hình ảnh này không tuân theo hướng dẫn nội dung. Để tiếp tục đăng tải, vui lòng xóa hoặc tải lên một hình ảnh khác.


"Ah gomawo." Ucap Jisung.

Mereka berdua berbincang bincang disana membicarakan apapun mulai dari hobi sampai kegiatan latihan mereka.
Tanpa mereka sadari takdir mereka terbentuk dari kegiatan ini benang merah sudah menggikat mereka untuk menjadi pasangan entah apa yang semesta rencanakan kepada dua pemuda ini mereka terlahir dari kaum yang berbeda apakah mereka bisa bersama denagn perbedaan ini.

Meski kedua belapihak sudah sepakat untuk berdamai namun masih saja ada yang menentang perjanjian ini akankah mereka bisa melewati ini atau memilih untuk tidak bersama karena tentangan dari para tetua?

























































































TBC




Gimana gyusssd menarik ngak?
Maaf ya lama ngak up lagi sibuk tapi Jeje usahain bakalan up kok...

Next?

Tergantung komen sama voite kalian sih yeoreobun....



Pai Pai



운명 [BriWoon]✅Nơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ