Chapter 17

527 47 4
                                    

HAZEL P.O.V.

Aku tidak habis fikir kenapa wajah Karlee terlihat biasa-biasa saja.. seperti tidak terjadi sesuatu.

"Cepat keluar dari mobil!" Seruku tidak sabaran karena melihat tampang innocent Karlee.

"Iya sabar haz!! Kau kenapa sihh?!" Jawab Karlee sambil beranjak keluar dari mobil dan berjalan kearahku.

Aku memutar kedua bola mataku melihat kelakuan Karlee.

Bagaimana dia bisa bertingkah sesantai itu huh?

Aku menatap tajam kearah Zayn yang berada disampingku. Dia hanya menatap takut kerahku.

"Cepat ikuti aku dan jangan coba-coba lari dari masalah!" Ucapku pada zayn dan hanya dibalas anggukan takut olehnya.

Aku berjalan masuk kedalam rumah dan diikuti Karlee dan Zayn dibelakangku.

********

KARLEE P.O.V.

"Hei! Sebenarnya ada apa sih?" Tanyaku pada Zayn dan hanya dibalas decakan kecil olehnya.

"Hei! Jangan membuatku bingung zayn!" Ucapku tak sabaran.

"Hei kalian berdua!! Cepat masuk kedalam!" Ucap seseorang dari dalam rumah yang tak lain adalah Hazel. Membuatku sempurna beralih dari menatap muka kusut Zayn kemudian menatap rumah dan kembali melanjutkan perjalanan menuju kedalam rumah mengikuti perintah Hazel.

Zayn kembali mengikuti langkahku menuju kedalam rumah.

Aku melihat Hazel sedang duduk di salah satu sofa ruang tamu. Memandangiku dari atas sampai bawah, dan itu sangat membuatku tidak nyaman.

"Kenapa?" Ucapku bingung melihat kelakuan Hazel.

"Duduk" Perintahnya pada ku dan zayn.

Aku kembali mengikuti perintah dari Hazel.

Zayn duduk tepat disampingku.

Kenapa dia diam saja dari tadi?
Tidak biasanya..
Ada apa sih sebenarnya?!

Aku menatap bingung Hazel yang sedang melipat kedua tangannya di depan dadanya.

"Apa yang sudah kau lakukan terhadap sepupuku zayn?" Ucapnya sambil menatap tajam kearah zayn.

"Huh?" Gumamku pelan masih menatap bingung kearah Hazel.

"Kau salah paham hazel, aku sungguh-sungguh tidak melakukan hal buruk apapun kepada Karlee" Ucap Zayn pasrah.

"What the hell is wrong with she?" Bisikku tepat didepan telinga Zayn.

Zayn menghiraukan pertanyaanku dan beralih menatap Hazel.

"Give me a chance to explain haz" Ucap zayn.

"Aku tidak mau mendengar penjelasanmu! Kau telah menodai sepupuku Zayn!!" Ucap Hazel dengan nada kasar.

"Ada apa sihh ini??!!!!" Ucapku tak sabaran karena terus dicuekin oleh zayn dan Hazel.

"Hal apa saja yang sudah dilakukan zayn terhadapmu leey? Aku sudah mencoba meneleponmu beberapa kali tadi.. tapi saat kau jawab kau bilang tidak apa-apa.. aku khawatir padamu! Lalu kau pulang dengan keadaan tertidur di mobil orang itu." Jelas Hazel dengan penuh emosi dan menunjuk tepat didepan muka zayn.

"Beruntung aku mengenali dia. Bahkan kau diajak ke flat-Nya!! What the hell is that, huh? Aku khawatir padamu leey.." Ucap Hazel yang mulai terisak oleh tangisnya.

Loved [One Direction Love Story]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang