The Losing Pillar | KNB x OC

Chapt.1 •|• Namae wa Sakurashi Yuuka

Bunga sakura terlihat bermekaran di sepanjang jalan. Langit cerah mendukung indahnya dunia kala itu.

Sakurashi Yuuka, gadis bersurai putih dan mata berwarna merah dengan headphone dikedua telinganya berjalan memasuki sebuah gerbang sekolah.

SMA SWASTA SEIRIN

"Tertarik dengan rugby?"

"Apa kau pernah main shogi?"

"Kau harus main baseball jika kau orang jepang!!"

"Berenang! Itu sangat menyegarkan!"

Teriakan para senpai yang sedang mempromosikan klubnya sampai di telinga gadis itu. Ia semakin mengeratkan headphonenya dan menunduk menghindari tatapan para senpai yang sedang mencari anggota baru klubnya.

"Huh, sangat berisik," gerutunya pelan.

Dari semua teriakan yang menggema, hanya ada satu yang menarik di telinganya.

"Basket! Klub Bola Basket!"

"Hm, yang kutahu klub basket disini baru dibuat setahun yang lalu," gumam Yuuka.

"Yah, lagipula aku tidak akan berhubungan dengan basket lagi"

"Tidak akan pernah lagi"

Yuuka berjalan di tengah koridor, matanya melihat ke sekelilingnya untuk mencari mading yang menginformasikan kelas-kelas siswa.

Dilain sisi, Lelaki berambut biru baru saja mengisi formulir pendaftaran klub basket. Lalu ia berjalan menuju mading.

'Bruk!'

"Ah, gomen." Kata seorang ichinen yang tidak sengaja menubruk bahu lelaki itu.

"iie, nandemonai"

"HUWAA! S-SEJAK KAPAN KAU ADA DISITU?!" Teriak ichinen tadi.

"Aku sudah disini sejak tadi."

"M-masaka,"

Dalam diamnya Yuuka melebarkan matanya tak percaya. Bukan, bukan karna lelaki bersurai biru yang entah dari mana datangnya. Tapi karena, lelaki itu adalah sosok yang familiar baginya.

"Tetsu-kun?"

•°• •°• •°•

Yuuka P.O.V

"Aish, dasar Yuuka bodoh, kenapa tadi ngga nanya dulu dimana kelasnya. Jadi tersesat sekarang." kataku sambil memukul pelan dahiku.

"Apa aku harus bertanya? Tapi nanti pasti mereka menganggapku aneh. Tapi kan aku murid baru, tapi ini hari pertamaku aku tidak boleh terlihat memalukan. Tapi... Ah tau ah!" batinku.

Tiba-tiba aku merasa ada yang menepuk bahuku dari belakang. Dengan spontan aku menghadap kebelakang.

Dia seorang gadis dengan surai pendek berwarna coklat yang tengah tersenyum canggung kearahku.

"Kau anak baru ya? Apa kau tersesat? Disini koridor untuk murid kelas 2," tanyanya.

"Iya aku tersesat. Tapi aku murid kelas 2. Aku sedang mencari kelas 2-B " jawabku.

"Eh, Hontou? Aku kira kau anak baru. Kebetulan aku juga murid kelas 2-B. Tapi aku harus pergi mengurus klubku. Mungkin kau bisa ke kelas bersama temanku," katanya, lalu ia melihat ke belakang dan memanggil temannya.

"Nee, Izuki-kun, tolong kesini sebentar." Panggilnya.

"Ada apa?" tanyanya sambil melihat kearahku sekilas. Aku hanya diam melihat mereka berdua.