01. Pelukan

10.9K 1.8K 399
                                    

+double up

___

"Oke, jadi setiap malam Sabtu atau Minggu, kita nginep di sekolah." kata Hyunsuk.

"Hah?! Gimana-gimana?! Maksudnya bertiga doang kak?! Emang kak Hyunsuk gak takut gitu?!" sahut Junkyu dengan wajah melasnya.

"Gue yakin setiap angkatan pasti ada yang mau ikutan beginian, soalnya kan sekolah kita juga gak terlalu gede. Makanya mereka pasti gak terlalu takut juga, cuma 2 Minggu sekali kok. Kalian tinggal tentuin mau malam Sabtu atau malam Minggu." ucap Hyunsuk.

"Wuih! Kak Hyunsuk ikut beginian juga?!" sahut seseorang yang membuat mereka bertiga menoleh ke belakang Hyunsuk.

Jadi posisi nya mereka berada di atap karena sedang merencanakan apa yang bakal di lakukan untuk menemukan pelaku pembunuhan itu, gak lupa tadi mereka jajan dulu.

"Loh? Jaehyuk? Yedam? Asahi? Mashiho? Kalian ngapain di sini?" tanya Yoshi mengernyitkan dahi heran.

Berbeda dengan Junkyu yang menatap Yedam dan Asahi secara bergantian, "Yedam sama Asahi gak canggung lagi?" celetuknya yang langsung mendapat kekehan dari Jihoon.

Inget aja sama kejadian waktu itu.

"Ya kami juga mau ikutan sama hal begituan, pasti seru. Nambah pengalaman juga kan?" tanya Jaehyuk lalu duduk di samping Yoshi. Diikuti Asahi dan Yedam, lalu Mashiho duduk di samping Junkyu.

"Kapan mulainya?"

"WAH TIDAK BISA DIBIARKAN!" teriak orang lain yang baru saja datang, kali ini berbeda. Dimana terdapat dua warga Korea dan satu warga Jepang yang tak lain adalah Jeongwoo, Doyoung dan Haruto.

Maksudnya tidak bisa dibiarkan apaan timplek?

"Jangan berduaan begini, nanti yang ketiganya setan." kata Haruto lalu mencari jarak antara Junkyu dan Mashiho. Oh, berani merusak hubungan orang ya kamu, To.

Eh, tapi Haruto sama Junkyu bagus tuh. Gak kalah sama Mashiho dan Junkyu alias mashikyu.

"Kak, kita sebagai pasangan terbuang menghela nafas aja." bisik Jeongwoo lalu duduk di samping Mashiho.

Lebih anehnya lagi, Mashiho ikut-ikutan menghela nafas sama kayak Jeongwoo barusan. Emang kalian berdua tuh bucin, eh enggak. Mashiho bucinnya sama aku doang, aw.

"Ada apa nih kok ngumpul?" tanya Haruto setelah keheningan lama menyelimuti mereka ber... Sebelas. Hyunsuk dan Jihoon yang mendengar itu menepuk jidatnya, ingin sekali mereka berdua menimpuk kepala Haruto.

"Lah lo bertiga ngapain kesini, bodoh?" tanya Hyunsuk.

Wah, Haruto dikatain bodoh. Sebagai orang tampan yang sering disebut lebih tampan dari koala di sebelahnya dan si tampan paripurna dari orang yang duduk di antara Yoshi dan Asahi merasa terlecehkan.

"Gue gak bodoh." sahut Haruto dengan tatapan tajamnya. Mashiho dan Jeongwoo yang melihat itu geram, pengen banget narik Haruto dari sana tapi ya ngaca aja mereka berdua. Badannya gak ada yang lebih tinggi dari Haruto.

"Kalian ikutan acara itu gak?" tanya Jihoon.

Ini Doyoung duduk di lantai ya teman-teman, kasihan sekali dia tak mendapatkan tempat duduk yang layak diantara kursi-kursi yang keras itu.

"Acara mecahin misteri itu? Yang udah bunuh dua satpam sekolahan kita?" celetuk Doyoung, Hyunsuk langsung mengacungkan jempolnya pada Doyoung.

"Betul!" sahut Jihoon.

"Ikutan, tapi kami belum rencanain kapan ngelakuinnya. Kalian semua ikutan? Kalau ikutan, hayuk gabung." jawab Doyoung.

"Oke, jadi kapan kita mau mulai? Malam Sabtu Minggu ini atau malam Minggu? Atau mau Minggu besok aja?" tanya Hyunsuk.

Scary SchoolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang