#sajak berduri

40 1 0
                                    


        Pahamkah engkau dengan permainan dunia?, Yang kita rebut untuk mendapat gelar puji, menyosong senjata lidah tajam tanpa duri menyiksa setiap lubuk nadi, terbayang bengisnya serdadu-serdadu itu. Membuat lagak tawa terhenti dan mengubah ukiran wajah ceria, lusuh tanpa gairah.
      
         Pahamkah engkau dengan permainan dunia?, Yang berlagak dengan kasta tipu muslihat, bergaya dengan pernak-pernik penarik dan penjerumus. Rantai itu lebih kuat dari jeruji dunia. Tinggi dengan rentetan rasa angkuh, meloncati semua, menggerogoti akal pikiran.

         Lantas untuk apa kau berlagak, sombongmu hanya akal bodoh. tidak bijak dengan keadaan bengis nan menyiksa hati banyak orang.

         Tanyakan pada penulis itu, dia bijak nan berilmu. paham mu kalah dengan nya, dia letak semua kata bijak. tak perlu kau sodorkan dia. dia lebih tau dan banyak membacanya. alangkah sehat hati jika kau diam, mulut bungkam mu lebih indah dari syair peri pelana, hinggap lalu terlelap.

(7 juni 2020)

Aku SajakWhere stories live. Discover now