십삼 (Thirteen)

170 40 42
                                    

Udah hampir dua minggu ini aku gak liat Reno oppa dirumah. Kemana dia?

Motornya juga ga ada didepan.

Mungkin udah sadar diri terus dia cari kerja kali. Bosen juga aku liat dia cuman nangkring di atas sofa depan TV.

Kuliah juga dianya males-malesan, beli absen mulu. Pamitnya dari rumah sih kuliah, tapi perginya mah ketempat nongkrong sama temen-temennya.

~Chew chew chew chew chewing gum~

"Halo, Dad." Sapaku setelah mengangkat panggilan suara dari ponselku yang aku letakan diatas nakas tadi.

Iya maaf, emang ringtone ponsel aku lagunya NCT Dream seonbaenim.

[Rey, kok belum tidur?]

"Baru pulang latihan Dad, Daddy kenapa telpon aku?"

[Beberapa hari yang lalu kamu ada telpon Daddy kan? Why?]

"Eng-engga Dad," ucapku terbata-bata. Kan, inilah aku giliran dikasih kesempatan untuk ngomong malah gini.

[Are you sure?]
(Beneran nih?)

"Yes, but... eum... but there is something Dad," ucapku ragu, aku rada gak berani sih bilangnya.
(Tapi ada sesuatu Dad)

[What is that? Just say honey.]
(Apa itu? Bilang aja sayang)

"I need some money," aku merendahkan volume suaraku, entah Daddy dengar atau engga.
(Aku butuh beberapa uang)

[For?]

"To take the course."
(Buat ikut kursus)

[When do you need?]
(Kamu butuhnya kapan?)

"If possible, as soon as possible, Dad."
(Kalo bisa, secepatnya, Dad)

[Ok, Daddy will send the money to your Mom.]
(Daddy akan kirim duitnya ke Mommy kamu)

Ah benar juga, kalo aku minta duit ke Daddy sekarang pasti perantaranya Mommy. Mommy lagi Mommy lagi.

"Ok-kay Dad, thank you so much, love you Daddy"

[Love you too honey.]

Iya benar, Daddy emang baik, baik banget ke aku. Benar juga kalo aku lebih dekat dengan Daddy dibandingkan ke Mommy.

Sekarang masalahnya adalah minta ke Mommynya lagi. Emang benar duit yang bakal dikirim sama Daddy tuh hak aku, tapi Mommy pasti bakal marah ke aku, karna aku sampe minta langsung ke Daddy gini.

Gak tau sih kenapa Mommy marah, dan aku juga baru inget hal itu. Mommy selalu marah kalo aku minta duit langsung ke Daddy. Perang lagi deh.

























"Nay gimana dong?"

"Mana gua tau, gua kan cuman ngasih saran, lu juga gak pernah cerita sih."

Benar juga, aku belum pernah cerita kalo Mommy bakal marah. Kenapa akhir-akhir ini aku malah pelupa.

"Nay bantuin dong, gimana caranya gua minta duit itu ke Mommy?"

"Wait a minute."
(Tunggu sebentar)

"Kalo sampe minggu depan belum gua minta, itu duit gak guna juga, kalo sekarang atau besok udah ada ditangan gua kan lumayan 2 mingguan buat ikut kursus," ocehku sendiri padahal Nayla lagi mikir.

Rollin' ft. Na JaeminOù les histoires vivent. Découvrez maintenant