dua puluh sembilan,

53 5 0
                                    

Gue membuka pintu kamar dan bener disitu udah ada sosok Jeon Wonwoo yang berdiri nungguin gue.

And suddenly he pulls me into his arms.

Gue malah lanjut nangis disitu.

"Nu... Takut..." Dia ngerenggangin pelukannya sedikit, dan nunduk ngeliatin gue.

"Kenapa?"

"Takut masih ada bayang-bayang Mingyu... Takut ngecewain lo.. Takut ngecewain Mama Papa juga... Takut pokoknya... Hiks..."

"Shhh, gapapa, Sha, pelan-pelan.. Gausah takut, ada gue disini." Dia ngelus punggung gue dengan lembut.

"Nu, gue takut gabisa.."

"Calysha... Gue percaya lo bisa ngalahin dunia jahat ini. Lo kuat, Sha. Lo bisa lupain Mingyu, gue yakin itu." "Sekarang mau tidur aja atau mau gue temenin jalan-jalan? nyari angin?" Tanya dia.

"Boleh, nyari angin, Nu."

"Okay, yuk." Ajak dia sambil genggam tangan gue erat, membawa gue kembali ke ruang tamu untuk berpamitan dengan  orang tua kami masing-masing.

sunflower | jeon wonwoo ✔Where stories live. Discover now