''Makasih ya Jin."
Gadis berambut ikal tersebut mengucapkan terima kasih kepada laki-laki yang kini telah duduk diatas motor sport hitam itu.
"Duluan ya Chae. Sampai jumpa besok,bye!"
Laki-laki tadi perlahan menancapkan gas keluar dari gerbang mansion besar daerah Gangnam itu hingga tidak terlihat lagi oleh retina sang gadis, Kim Chaewon.
"Ekhem cie cie adek gue udah gede."
Chaewon berlalu begitu saja melewati kakaknya yang sedari tadi menguntit dirinya dan Hyunjin. Tetapi kemudian badannya berbalik lagi kearah kakaknya,menginjak kaki kakaknya keras dan tak lupa menjulurkan lidah.
"Nakal banget sih! Siapa yang ajarin?!"
Chaewon memilih menutup telinga kemudian duduk di sofa ruang tamu. Tangannya meraih setoples camilan elite yang kemarin baru diisi ulang.
Sesuai janjinya,Felix benar-benar membelikan dua dus Oreo supreme untuk Chaewon. Ya Felix juga makan sih.
"Chaewon-ahh..."
"Kim Chaewonie..."
"YA! HWANG CHAEWON!"
*KREK
Chaewon menutup kasar toples ditangannya kemudian menatap tajam kakaknya,seakan mengirim signal permusuhan. Dan benar saja,sekarang tangan Chaewon sudah berada dikedua pundah Felix,kemudian kakinya berayun ke perut Felix hingga laki-laki itu tumbang.
"Aarghhhh mama! Adek nakal!"
Tidak puas. Chaewon lantas menggelitiki perut kakaknya hingga sang korban terus berguling dilantai marmer itu.
"MATI LU! MATI! AHAHAHAHA...."
......
"Besok jemput gue ya Yeon. Please..."
Mohon gadis bermarga Kwon itu kepada gadis disebrang sana.
"Lah ga sama mamas Chan bi?"
Goda Chaeyeon sambil terkekeh.
"Ih apaansih lagian kan cuma temen,masa minta jemput."
"Ya gue sama lu juga temen. Terus ngapain Minta jemput gue? Hahaha"
"Intinya besok jemput gue titik gamau tau. Besok pas pulang gue traktir seblak yang paling enak deh. Ga boong,terserah lu mau pake topping apa."
"Yahh gue pengennya ayam geprek."
"Giliran gratisan aja milih yang mahal cih."
Gadis Kwon itu berdecih. Namun pada akhirnya mengiyakan permintaan Chaeyeon.
*Chaeyeon side
-Gapapa sih kalo besok Eunbi minta bareng. Jomblo sendiri Aku tu. Jangan sampe Eunbi bareng Bangcan ah.-
.....
Keesokan harinya,dengan senang hati Ahn Yujin menyetir mobil mewah milik ayahnya. Dia memutuskan untuk menjemput Minju terlebih dahulu.
Minju pun kini sudah berada didepan rumahnya dengan pakaian yang terlihat pas untuk dirinya. Yujin terkesiap memandang sahabatnya tanpa berkedip.
"Jin gue normal. Lu ga boleh suka sama gue."
"Ckck gue juga normal sory ye!"
Minju tersenyum manis.
"Gue Yang nyetir dong Jin. Please..."
YOU ARE READING
Spaceship[izone]✔️
Fantasy[SELESAI] Sakura dan kesebelas temannya tidak pernah menyangka kalau tindakan sederhana yang mereka lakukan ternyata menjadi sebuah perubahan besar. Perubahan besar yang nyaris merubah takdir dunia. Kira-kira apa yang akan mereka lakukan? apakah dun...
![Spaceship[izone]✔️](https://img.wattpad.com/cover/225477055-64-k676803.jpg)