39. Graduation and Promnight

2.1K 160 17
                                    

Hari ini sudah hari Sabtu dimana pagi ini Rani akan melaksanakan wisuda di gedung aula SMK nya. Dia juga saat ini tengah berada di salon dengan paksaan Kak Gisel.

Awalnya Rani hanya ingin make up natural oleh Mamanya tapi Kak Gisel memaksanya dan sudah terlanjur booking untuk Rani make up dihari wisuda nya.

Rani itu gak mau ribet, jadi dia juga gak mau di make up salon karna takutnya jadinya ketebelan dan bikin risih sendiri.

"Dek jangan banyak gerak ih nanti make up nya gak bener."

"Ya yang mau make up sapa sih kakak, ribet tau."

"Hari ini itu wisuda jadi kamu harus tampil beda."

Rani hanya bisa menghela nafas berat, melawan kakaknya untuk saat ini bukanlah ide yang baik. Dia disini juga bersama dengan Adel .

"Kaya Adel tuh diem, jadi make up nya juga cepet selesai."

"Lah Rani kan memang gak bisa diem kak."

Adel malah ikut meledeknya hingga mbak-mbak yang make up Rani menahan tawa. Sebel banget dia jadinya. Ya walaupun niatnya biar dapat hasil bagus dan Rani bisa tampil memukau.

Rani akhirnya memilih pasrah hingga make up nya selesai daripada dia kembali mendapat ejekan dari kakak dan teman laknat nya itu. Dan perlu diingat bahwa nanti dia harus memakai kebaya apalagi nanti malam dia harus memakai dress untuk ke promnight.

-----

Rani sudah berkumpul dengan semua teman sekelasnya, dan dia sudah menerima bunga dari adik-adik kelas yang kebanyakan adalah anggota tawuran. Dia bahkan menerima banyak sekali bunga.

"Artis kita satu ini keliatannya kesusahan bawa bucket bunga."

Adel meledek Rani yang ditangannya sudah terdapat lebih dari 3 bucket bunga dan 2 bucket jajanan. Rani malah membalas dengan senyuman dan memberi 2 bucket bunga kepada Adel.

"Bantuin bawa ya babuku."

"Kurang ajar banget lo heh."

Rani kan memang cukup dikenal karna dia yang sering sekali maju kedepan saat upacara hari senin untuk penyerahan piala atau medali olimpiade. Jadi ya banyak banget yang kenal, bahkan semua guru dan karyawan mengenal dia.

Saat acara wisuda akan dilaksanakan, dia menitipkan bucket itu kepada Mamanya yang berangkat sebagai perwakilan orang tua Rani. Mama sendiri karna Papa ada meeting dan nanti akan melakukan foto bersama.

Selama acara wisuda, Gio melakukan sambutan sebagai mantan ketua OSIS, dan Rani memberikan sambutan dan mendapatkan penghargaan karena mendapat peringkat tertinggi untuk nilai UN. Acara wisuda juga berlangsung selama 2 jam karna murid yang terlalu banyak.

"Happy Graduation sayangku."

Angel memeluk Rani dan Adel, dia sengaja datang karna kan 2 orang tersebut teman perempuannya. Bahkan hanya 2 orang itu teman perempuannya.

"Nih aku bawain kalian bucket bunga."

Angel menyerahkan 1 bucket bunga ke Adel dan Rani. Kini mereka berbincang-bincang sampai gerombolan Raka, Gio, dan Tama datang.

"Buat gue mana, Ngel?"

"Gak ada, masa cowok bawa-bawa bunga."

Jawaban Angel terhadap pertanyaan Gio dan seketika Gio cemberut. Tama kemudian mengelus lembut kepala Gio.

"Mark!"

Teriakan Adel yang sangat keras membuat beberapa siswa yang belum pulang selepas acara wisuda melihat kearah Mark yang tampak tampan dengan setelan casualnya, haduh ganteng banget pacar Rani itu.

SMA vs SMKOù les histoires vivent. Découvrez maintenant