Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
—Sunshine
Ini sudah di jam istirahat, semua siswa siswi bergelombolan menuju kantin kecuali satu namja imut bergigi kelinci yang sedang terduduk lemas dibangku taman sekolah
"Huft~ kenapa sih pake kelupaan bawa uang segala, kan lapar pengen susu pisang..." rengek Jungkook pada dirinya sendiri. Ingin rasanya dia berteriak tapi akan dianggap apa dirinya dipikiran orang yang juga berada di taman itu
"Mending aku baca buku aja deh" setelah mengatakan itu Jungkook membaca bukunya yang tadi dia bawa
"Nih" ujar seseorang tiba - tiba sambil menyodorkan roti isi dan susu pisang di depan Jungkook, refleks Jungkook terkejut hampir saja dia melempar bukunya kalau tidak melihat siapa yang memberikan makanan itu atau su,su pisangnya(?)
"Eoh, sunbaenim?" Jungkook langsung tersenyum setelah itu langsung memakan roti yang diberikan sunbaenimnya itu(?)
Panggil saja dia Taehyung.
TAEHYUNG POV
flashback
Ini sudah jam istirahat, aku sudah tidak sabar melihat pujaanku. Siapa? pastinya Jungkook, dia lucu, imut, senyumannya sangat cerah, dan dia juga namja yang err--cantik. Namja seme mana yang tidak ingin memiliki Jungkook jika dia seindah itu. Aish aku jadi melamun, tapi kenapa sedari tadi aku tidak melihatnya keluar kelas, dimana dia? huh aku jadi tidak nafsu. Apa dia sudah makan?. Oh itu temannya, baiklah aku akan bertanya
"Temannya Jungkook ya?" tanyaku. "Oh Taehyung sunbaenim, iya aku temannya Jungkook, panggil saja Bambam hehe, kenapa ya sunbaenim?" Jawabnya, yang bernama Bambam, ya. "Apa kau melihat Jungkook?" sambil melihat kesekeliling aku bertanya "Oh, katanya dia tadi ke taman, dia lupa membawa uangnya"
Apa? dasar kelinci pelupa. "Baiklah, terimakasih" ucapku sambil tersenyum "Tidak masalah, Bambam selalu ada"
Setelah mengakhiri pembicaraan, langsung saja ku bawa diriku menuju kantin untuk membeli roti isi dan susu pisang untuk pujaanku. Selesai membeli langsung saja aku pergi ketempat Jungkook berada.
Oh itu dia, kkk lucu sekali mengomel sendiri, kapan aku bisa memilikinya? aish setelah memperhatikannya sejenak aku langsung melangkahkan kakiku menuju Jungkook
"Nih" ucapku sembari menyodorkan roti isi dan susu pisang
flashback end
TAEHYUNG POV END.
Jungkook tersenyum senang mendapat susu pisang kesukaannya, dia meminumnya dan setelah itu menghadap Taehyung tersenyum senang. Taehyung kan gabisa diginiin
"Kenapa senyummu bisa secerah itu?" Tannya Taehyung sembari menatap manik boneka Jungkook "Ah apakah sebegitunya?" Tanya Jungkook balik "Iya, apa mungkin karena kau terlalu cerah sampai matahari pun kalah, mengalah. Makannya mendung ya..." Ujar Taehyung
Yang mana membuat Jungkook merona, Taehyung yang melihatnya menjadi gemas sendiri dan mencubit pelan pipi Jungkook
"Kenapa kau selalu tersenyum jung?" Tanya Taehyung penasaran
"Itu karena kata bunda, katanya kita kalau menjadi penyemangat, happy virusnya orang - orang, masalah - masalah yang masih terngiang di pikiran kita akan hilang. Dan tersenyum le orang itu juga hal baik" Jelas Jungkook panjang sembari tersenyum kearah Taehyung
"Manis" Lirih Taehyung terpana akan pesona Jungkook yang begitu mempesona. Siapa yang tidak mau dengan Jungkook juka Jungkook cantik imut seperti ini, ah sepertinya Taehyung sudah tidak sabar menjadikan Jungkook miliknya. Tanpa sadar sedari tadi Jungkook terdiam ditempat karena ucaoan Taehyung barusan, pipinya tambah merona ditambah mata yang mengerjap, muka Jungkook panas. Hareudang.g
"A--apa? tadi ss- sunbaenim berkata apa?" Tanya Jungkook gugup, masih dengan pipi merona
"Ah, tadi? kau ma--" Sayangnya ucapan Taehyung harus terhenti karena bel masuk lima menit lagi sudah berbunyi "Udah masuk, ayo" Taehyung menggandeng tangan Jungkook yang bertambah kaget akannya(?)
Sebelum berpisah Taehyung berujar "Nanti pulang denganku ya Jung, dah" Dan, pergi begitu saja meninggalkan Jungkook yang masih memanas
•••
Sudah bel pulang, Jungkook dan teman - teman lainnya membersihkan bendanya sendiri kedalam tas, dan akhirnya berhamburan keluar dari sekolah.
Jungkook yang terakhir keluar pun dengan santai melangkah berjalan keluar kelas. Tapi tiba - tiba ada sesuatu yang mencekal tangan Jungkook, jantung Jungkook berdegub begitu kencang. Hah apa ini-- tangan? oh jarinya begitu panjang, sepertinya Jungkook bisa merasakannya, apa ini kenapa Jungkook menjadi sangat takut, auranya sangat mencekat. Menurut Jungkook. Tiba - tiba Jungkook tersadar dari lamunannya yang mungkin sudah sangat lama itu(?) karena suara yang begitu err-- Jungkook tidak bisa menjelaskannya
"Hey, mau kemana?"
Ketika Jungkook berbalik,
Tubikontinyu
Iya tiba - tiba tbc dengan tidak elitnya:'D jangan lupa voment dan follow ya^^
aku kambek ni, maaf lama ga muncul
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
