SON for YOO [ShowKi]

●oneshot● Fall for You

📌Romance/NC
📌BxB
.
.
.
[Kihyun - Hyunwoo]
.
.
.
"apa yang terjadi disini? bumi sepertinya akan segera hancur, kenapa segala sesuatu disini berputar uhm?" gumam Kihyun dengan suara sengaunya beberapa saat setelah ia keluar dari sebuah bar

Kihyun berpegangan pada sebuah tiang lampu jalan untuk mempertahankan tubuhnya yang sempoyongan agar tetap berdiri, Kihyun juga terus menggeleng-gelengkan kepalanya berharap rasa pening dan berat yang ia rasakan segera reda

Cukup lama Kihyun berdiam ditengah suasana jalan yang hanya diterangi lampu remang-remang itu, akhirnya Kihyun memutuskan segera berlalu meskipun kondisinya yang kini sedang mabuk belum sedikitpun membaik

Langkah demi langkah tak beraturan ditapaki Kihyun menyusuri sebuah pinggiran kota yang telah sangat sepi dan senyap di waktu ini. meskipun Kihyun tak tau dimana ia sekarang dan akan kemana ia pergi, Kihyun tak menghentikan perjalanan ditengah mabuk beratnya itu. hingga saat ia sampai di sebuah perempatan jalan tiba-tiba kedua kakinya ambruk hingga ia duduk bersimpuh

"argh!!"

Kedua tangan Kihyun mencengkram kuat kepalanya yang mendadak terasa sangat sakit. pandangannya menjadi buram dan semakin buram lagi setiap ia mengedipkan matanya

"agh..je..bal-" dan akhirnya penglihatan Kihyun pun berubah hitam seiring dengan tubuhnya yang semakin melemah. Kihyun terkulai tak sadarkan diri

๏๏๏๏๏

"ugh..!" perlahan Kihyun membuka kedua matanya tanpa menggerakkan tubuhnya yang terbaring lemas diatas sebuah tidur

Kihyun memicingkan matanya ketika ia menatap kaca jendela yang tersorot terik sinar mentari siang itu

"kau sudah bangun?"

Tiba-tiba seorang lelaki berparas tampan serta bertubuh atletis berjalan menghampiri tempat Kihyun berbaring lalu meletakkan sebuah baki yang berisi segelas air minum serta sebuah pil diatas nakas kecil disamping ranjang

"nuguya?" tanya Kihyun seraya mengamati wajah lelaki yang terus menerus tersenyum tipis padanya itu

Namun karena cahaya dari luar yang membuat pandangannya silau, Kihyun tak bisa melihat jelas wajah lelaki tersebut. sampai akhirnya Kihyun memutuskan untuk berusaha bangkit dari baringannya meskipun ia harus bersusah payah menggerakkan seluruh tubuhnya yang sama sekali tidak bertenaga itu

"Son Hyunwoo imnida.." Hyunwoo membungkuk singkat

'apa aku sudah mati? apa semalam aku mengalami kecelakan? sekarang aku ada dimana? di neraka? ani, tempat ini terlalu cerah untuk disebut neraka. mungkin aku di surga? lalu lelaki dihadapanku ini malaikat? dia sangat tampan, bahkan wajahnya terlalu sempurna' gerutu Kihyun dalam hatinya sesaat setelah ia dapat melihat jelas paras lelaki yang ternyata bernama Hyunwoo itu

"apa kau baik-baik saja?" Hyunwoo melambai-lambaikan tangannya didepan wajah Kihyun karena Kihyun beberapa waktu hanya diam dan bahkan tidak berkedip menatap Hyunwoo

"ah n-na gwaenchana" saut Kihyun agak sedikit terperanjat

"dini hari tadi aku mendapatimu meringkuk di trotoar perempatan jalan dekat sini. bau alkohol tercium sangat menyengat setiap kali kau bernafas, karena itu aku yakin kau tidak sadarkan diri akibat mabuk berat" jelas Hyunwoo seraya menarik sebuah kursi untuk tempatnya duduk disamping ranjang

"jadi aku masih hidup...kau yang membawaku kesini? apa ini rumahmu?"

"ne, aku memutuskan membawamu ke rumahku karena aku tidak tega membiarkan seseorang tertidur diatas trotoar yang sangat dingin, apalagi seseorang yang kurus sepertimu" ucap Hyunwoo sambil meraih gelas air minum dan pil dari atas baki