Senang dan Duka [ On going ]

🍭 Part 1 🍭

Kafe Lestari namanya. Semua orang yang tinggal di dekat kampus Mulya Kasih pasti tidak akan asing lagi dengan tempat itu. Setiap hari, Kafe Lestari selalu ramai. Ya, sebagian besar pengunjung yang datang adalah mahasiswa-mahasiswi dari kampus Mulya Kasih. Selain itu, suasana di Kafe Lestari sangat nyaman dan pelayanannya pun bagus.

Sekarang kita lihat ke arah meja nomor tiga, di sana ada seorang wanita cantik berbadan tinggi sedang sibuk dengan laptop-nya. Ia juga sudah menghabiskan minuman machalatte sebanyak tiga gelas.

Tak terasa langit yang tadinya terang, kini berubah menjadi gelap. Tapi, jari jemari wanita itu terus menari-nari di atas keyboard laptop-nya. Ia membuang napasnya kasar dan berkata, "Astaga ... kenapa, sih gak selesai-selesai?" 

Wanita itu bernama Marisa Iva Indira. Ia tak pernah berdamai dengan skripsinya. Setiap ia mengumpul skripsi, pasti selalu ditolak mentah-mentah oleh Dosen bahkan pernah dilempar begitu saja. 

Lelah adalah satu kata yang cocok untuknya saat ini. Sekilas ia melirik jam tangan, ternyata jarum jam sudah menunjukkan pukul 19.20 PM. "Hah? Udah jam segini? Astaga, bisa lambat, nih," ucapnya frustasi. 

Ia pun langsung memasukkan laptop serta buku-buku ke dalam tas. Marisa terlalu asik dengan skripsi, makanya jadi lupa kalau dia mempunyai janji dengan seorang pria. Katanya, pria itu sangat merindukan Marisa sampai-sampai memaksa untuk bertemu. Ia langsung bergegas masuk mobil dan menyetir dengan kelajuan yang lumayan tinggi. 

Tak lama kemudian, Marisa tiba di suatu tempat yang sudah direncanakan beberapa hari yang lalu. Pada saat ini ia benar-benar merasa bersalah. Seharusnya ia datang pukul 19.00 PM, tapi ia malah datang pukul 19.45 PM. Marisa menggigit bibir bawah, berharap pria itu tidak akan marah karena keterlambatannya. 

Dari kejauhan, Marisa melihat seorang pria yang sedang duduk sendirian sambil memainkan ponsel. Tanpa pikir panjang, ia langsung menghampiri pria itu. 

Ia tersenyum ragu. "Hai, sayang. Maaf ya gue telat. Lo udah nunggu lama, ya?" kata Marisa menggenggam telapak tangannya. 

"Kenapa, sih, lo gak pernah on time kalau ketemuan sama gue? Apa jangan-jangan lo selingkuh?" Pria itu mulai mencurigai Marisa. 

Davin Alexander namanya. Ia adalah kekasih Marisa. Mereka sudah menjalin hubungan hampir setahun lamanya. Davin adalah seorang pria yang selalu sukses membuat para wanita klepek-klepek. Ia juga selalu menjadi pusat perhatian para wanita di kampus. Mungkin, Marisa salah satu korban pria itu. 

"Selingkuh? Kok lo mikirnya gue selingkuh? Gue datang lambat karena gue lagi ngerjain skripsi gue yang belum selesai," jelas Marisa. 

"Bisa aja, kan sekarang lo lagi bohongin gue. Lagian gue gak tau lo di luar sana gimana," cibir Davin. 

"Dav, kenapa, sih lo gak bisa ngertiin gue? Gue aja selalu bisa ngertiin lo."

"Lo tau kenapa gue gitu?" Marisa terdiam.

"Karena gue udah bosan pacaran sama lo," ucap Davin penuh penekanan. 

"Bosan? Dav, gue memang benar-benar sibuk sama skripsi gue yang belum selesai." Marisa terus berusaha menjelaskan. 

"Terserah lo. Intinya sekarang gue mau putus sama lo."

"Dav, gak bisa gitu dong. Kita pacaran udah hampir setahun. Masa cuman gara-gara gini lo putusin gue?" Marisa tidak terima dengan keputusan Davin yang seenaknya sendiri. 

"Keputusan gue udah bulat. Semoga cepat selesai, tuh skripsi." Davin pun langsung pergi meninggalkan Marisa sendirian di tempat itu.

Tega lo, Dav, batin Marisa. Ia menatap belakang Davin penuh kekesalan. 

Setelah selesai berurusan dengan Marisa, ia langsung masuk ke dalam mobil. Ternyata ia tidak pergi sendirian, tapi bersama seorang wanita. Ya, wanita itu bernama Keysha Putri Adelina. Ia adalah seorang wanita yang selalu menyuruh Davin mengakhiri hubungannya dengan Marisa.

"Gimana? Udah?" tanya Keyaha. 

"Iya sayang. Udah dong. Ini semua gue lakukan demi lo." Davin mengusap pipi Keysha. 

"Ah, makasih sayang." Keysha pun memeluk Davin.

Saat ini Davin merasa bangga pada dirinya. Hanya dengan memberikan gombalan dan perkataan manis. Ia bisa mendapatkan seorang wanita dengan gampang.

TBC ....
Jangan lupa vote ya❤