Bagian 3 ( BANGKIT LAGI )

Start from the beginning
                                    

"tapi gak kenak kipas angin nya"

"mau kenak kipas angin tapi gak dapat cewek apa duduk disini dapat cewek?"

"disini aja lah kalau gitu"

"ok kalau gitu kita cari targetnya sekarang, kelen liat disana ada cewek yang duduk sendiri sambil curi mata ke kita?".

"yang mana?"

"arah jam 10 yang rambutnya pendek itu"

"oh iya yang itu kenapa rupanya "

kayak nya dia suka sama salah satu dari kita

"loe kok bisa tau?"

"liat dia ketawa lirik batik panji, tapi ditahan karena mungkin dulu dia pernah ngasih batik itu kemantannya dan dia teringat"

"jadi aku harus ngapain?"kata panji

"kau diam aja disitu dalam hitungan ke lima dia pasti datang kemari"

"1....2....3...dia mulai berdiri...4....5.."

"hai" kata cewek itu sambil menjulurkan tangannya ke panji

"hai juga" sambut panji senyum

"batik kamu bagus"

"iya makasih "

"ini no aku jangan lupa di telpon nanti malam ya"

"hemm iyaa" dan cewek itu pergi meninggalkan kami.

"bah hebat kali kau ari , punya indra ke 6 kamu ya?"kata ku kagum

"udah pengalaman sob"katanya sambil menempuk dada.

"sekarang giliran kau gi, itu ada cewek pake jilbab merah muda yang diarah jam 9. itu kayaknya  habis putus sama mantannya dari tadi nangis aja, kau dekatin gih"

"ok"

aku pun mulai mendekatinya,

"hai aku irgi , dari tadi aku liat kamu menangis aja, mau tisu?"

"enggak"

"mau minum?"

"enggak"

"mau makan?"

"enggak "

"mau hatiku yang tulus untuk mu?"

dia menamparku terus menyiramku,

"semua laki laki sama ya, suka gombal terus ninggalin" sambil keluar dari caffe

dan aku menoleh ke arah ari dan panji, mereka tertawa bahagia dan aku pergi keluar caffe, sungguh malam yang pahit dalam hidup ku.

mereka pun keluar sambil nyamperin aku, 

"kau bilang apa rupanya tadi kenapa di siram"

ketika aku mau menjelaskan ada perempuan mendekati aku 

"bg irgi ya? kenapa basah?"

"enggak tadi cuma..."

"ohiya abg sekrang makin rapi ya"

"hemm ma..ka...sih,  kamu sia...pa ya?"

"aku cindy adek kelas abg dulu" 

"ohiyaiya kamu  mau ngapain?"

"mau jumpa kawan bg, itu udah pada rame"

"ohiya bg boleh pinjam hape abg"

"boleh"

"ini no hape ku bang , nanti kabarin aja ya bg ,deluan ya bg ari, bg panji"

sambil pergi meninggalkan kami.


.................

untuk kalian para wanita saya ingin memberi tau rahasia 

KETIKA LAKI-LAKI CEMBURU


sulit terlihat dan terdefinisikan...

ada yang bilang hati seorang wanita tak dapat terukur, begitu pun lelaki, hati mereka tak mudah diterjemahkan.

percayalah, lelaki mampu mencintai dengan baik, lelaki dapat memberikan ssebuah hati yang tulus.

ada seorang lelaki yang diam diam mengagumi wanita,

selama 12 tahun lamanya, namun rasa kagum itu hancur, hatinya terbakar cemburu, ketika menyaksikan wanitanya, bersanding di pelaminan , bukan dengan nya...    tetapi dengan orang lain.

hatinya remuk, tak lagi berbentuk. perasaannya telah habis terkuras, ia depresi berat, berkepanjangan.

jika kau menyangka semua lelaki tak berperasaan, bagiku itu salah besar, ia punya perasaan apa adanya, hanya saja mereka memiliki gengsi yang sangat besar....

mereka merasa kuat , mereka merasa mampu, mereka seolah-olah bisa berbuat segalanya, tak ingin terlihat lemah , tak ingin dikasihani.

padahal...... 

mereka sangat lemah, merreka benar-benar tak mampu , mereka juga, sama sekali tidak bisa berbuat apa-apa, dan mereka semua tak ingin wanita yang dicintainya, menjadi milik orang lain selain dirinya , ini kenyataan.

maka jangan lagi menganggap,

"semua lelaki tak berperasaan".


Ketika kita jatuh cinta jangan lupakan sakit hatinya , karena tuhan menciptakan cinta dengan lukanya, jadi ketika kalian dalam posisi terpuruk atau pun terluka, ingat di dalam hati , walaupun tidak ada lagi orang seperti dia, setidak nya masih ada yang lebih baik dari dirinya,

lepaskan saja...

satu hal yang kalian ingat KARMA itu nyata, gak usah takut cinta akan datang tanpa kita minta, jodoh mu tidak akan tertukar, berikir positif aja dengan segala hal,  


sampai ketemu di bab selanjutnya




PELAMPIASANWhere stories live. Discover now