Part 1

10 1 1
                                    

Nadeeva POV

Drttt Drtttttt

Alarm berbunyi. Hari baru, untuk dunia yang baru. Senin pagi ini adalah hari pertama Nadeeva masuk ke sekolah barunya. Dengan harapan, disana ia mendapatkan teman-teman yang baik, guru yang baik, dan bisa menanamkan prestasi gemilang disana.

" Sayang, ceria sekali anak bunda pagi ini!"sapa Bunda Neira.
" Iya dong, bun! Kita harus selalu memulai hari dengan senyum bahagia. Agar hari kita juga bahagia!"jawab Nadeeva.
" Yaudah, sarapan dulu yah! Biar tambah semangat sekolahnya!"ucap Bunda.

Nadeeva mengangguk dengan senyum yang masih merekah di bibir mungilnya.
Setelah sarapan, Nadeeva berangkat menuju sekolah barunya dengan suasana hati yang amat gembira.

***

" Anak-anak silahkan lihat pengumuman pembagian kelas di mading!"tegas Pak Riko.

Lalu, siswa siswi berbondong-bondong menuju papan pengumuman. Tak terkecuali Nadeeva.
Setelah mengetahui kelas masing-masing, para siswa pun segera menuju ke kelas mereka. Nadeeva sendiri tergabung di kelas X IPA 2 bersama 30 siswa lainnya. Dan disinilah awal mula perjumpaannya dengan Marco.

***

"Kamu sepertinya bukan orang asli sini, yah? Aku tidak pernah melihatmu sebelumnya!"tanya Hesa.
"Ya, aku memang orang baru di kota ini! Karena sebelumnya aku tinggal di Bandung! Karena tahun ini ayahku dipindah tugaskan ke Jogja, makanya sekarang aku sekolah disini!"jelas Nadeeva sangat ramah.
"Jangan canggung ya kalau kamu butuh pertolongan! Kamu aman kok duduk sebangku denganku, gak akan aku siksa kok!"jelas Hesa sambil tertawa.

Di hari pertamanya ini, Nadeeva merasa cukup lelah. Ternyata beradaptasi dengan lingkungan baru tidak semudah yang ia bayangkan sebelumnya. Hari ini, ia malah cenderung diam karena merasa masih canggung dengan suasana. Tapi ia tetap yakin, perlahan ia pasti akan terbiasa dengan sendirinya. Hesa adalah teman pertama yang ia dapatkan di sekolah barunya ini. Pada masa awal seperti sekarang ini, ia sama sekali tidak tertarik pada Marco. Begitupun sebaliknya.

***

Marco POV

Ia mengabaikan alarm handphone yang terus berbunyi. Hingga mamanya pun harus turun tangan membangunkan Si Kebo ini.

"Marco, bangun dong sayang! Udah pagi ini, masa hari pertama masuk SMA kamu masih kesiangan gini!"ucap Mama Indah.
"Aduh, ma. Gak ada bedanya juga hari pertama SMA sama hari-hari sebelumnya! Sama-sama sekolah kan!"ucap Marco dalam lelapnya.
"Sayang, kalo kamu gak bangun, mama siram nih ya!"ancam mamanya.
"Jangan dong! Iya iya aku bangun mamaku yang cantik!"ucap Marco dengan nada sok imutnya.

Setelah selesai bersiap-siap, Marco pun berangkat menggunakan mobil kesayangannya.

***

Setelah menunggu cukup lama, akhirnya pengumuman pembagian kelas pun disampaikan. Ia tergabung di kelas X IPA 2. Tidak ada yang spesial dengan kelas barunya. Karena isinya hampir semua adalah teman-temannya ketika masih duduk di bangku sekolah menengah pertama.

"Eh, bro. Kok perasaan gue sekelas sama lo mulu yah! Lama-lama bosen gue!"ucapnya kepada Okto.
"Gue apalagi, terus-terusan ketemu sama orang gesrek kayak lo, lama-lama enek gue!"jawab Okto.
"Eh, lo tuh harusnya bersyukur punya temen ganteng dan baik kayak gue! Langka loh!"ucap Marco dengan sangat percaya diri.
"Ya Tuhan, gak pernah nurun yah tingkat kepedean lo!"jawab Okto sambil tertawa.

Begitulah hari pertama yang dilaluinya. Tidak ada yg spesial. Walaupun ada beberapa temannya yang tergolong baru, tapi Marco tidak peduli. Termasuk dengan Nadeeva, mungkin pada saat itu bisa saja ia tidak menyadari adanya Nadeeva di kelas itu.

***

Jadi, part 1 nya gimana nih? Maaf yah, di part ini memang dikhususkan untuk pengenalan tokoh dan lingkungannya dulu.

Nantikan updatenya yah! Salam hangat:)

Loveyou all❤

Sweetie PieWhere stories live. Discover now