Mr. Jaxton (Fall in love with grudge)| Part 04.- The devil has no heart.

Mulai dari awal
                                    

"Kau." Panggil Reynold kepada maid yang melewatinya dengan tunduk. Sontak maid itu mengangguk dan mendekat.

"Antarkan dia ke kamarku." Reynold mendorong tubuh Stella kepada maid itu. Stella hanya berlalu dengan menatap ke belakang,— Menghadap Reynold yang masih di tempatnya memasukkan tangan di sakunya. Menatap Stella yang masih melihatnya. Reynold memincing dan memberi senyum simpul. Setelah Stella hilang di balik lift dengan seorang pesuruhnya barulah Reynold memanggil ketujuh bodyguard nya agar mendekat.

Ketujuh pria berbadan tegap kaku yang paling handal dan di percaya Reynold itupun mendekat, Mengerti panggilan isyarat Reynold dengan tangannya yang memetik jari.

"Aku mau kalian semua memantau CCTV seluruhnya yang ada di mansion ini. Selama dua hari kedepan penjagaan ketat." Tentu para bodyguard ini akan menyuruh lebih banyak bawahannya lagi, Mengingat mansion istana ini banyak sekali CCTV.

"YesSir." Ucap semuanya patuh.

"Good. Satu lagi, Semua pria yang ada disini jangan berani-beraninya menyentuh wanita yang bersamaku tadi." Ucapan Reynold penuh waspada dengan sedikit mimik wajahnya yang mengancam. Karena salah satu dari bodyguard nya sempat melirik Stella dengan sebegitunya. Hitung-hitung Reynold menyindir.

"YesSir, We understand." Kepala dari bodyguard nya mewakili untuk menjawab Reynold.

Reynold mengangguk. Kemudian mendekatkan diri untuk membahas suatu hal yang menurutnya sangat penting. Berbicara dengan serius dan di cermati dengan baik oleh para bodyguard nya. Sebelum pada akhirnya semua mengikuti Reynold berjalan memasuki lift yang bergerak kebawah. Bukan keatas. Menggunakan dua lift membuat mereka semua cukup untuk turun ke bawah.

             Hingga sampai pada lantai bawah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hingga sampai pada lantai bawah. Ini berbeda. Nuansanya sangat-sangat berbeda dari lantai atas yang begitu menawan dan mewah. Ini lebih menakutkan dengan nuansa black. Hampir semua berwarna hitam hanya ada beberapa bernuansa merah darah.
Lorong itu terkesan seperti lorong berhantu. Terdapat banyak sekali pintu.Well.... Ini tempat para penghuni mansionnya untuk tidur. Tapi bukan hanya itu. Ketika berjalan terus hingga lorong terasa semakin gelap disitu terdapat pintu yang sangat besar. Reynold membukanya. Ya— Pintu itu hanya bisa di buka dengan sidik jari Reynold. Disitu terdapat anak tangga menuju lantai lebih bawah lagi. Sudah bukan berbentuk lantai yang layak. Ini tanah.

 Ini tanah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mr. Jaxton (Fall in love with grudge)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang