DEMON SLAYER Hashira No Umarekawari Season 1 : Training Arc

chapter 10 : para penghuni

.
.
.
.

Melanjutkan chapter sebelumnya, mitsuri berkata kepada kyoujurou soal sebuah insiden yang melibatkan salah satu Anggota keluarga shinobu.
.
.
.
.
Tentu kyoujurou yang tak tahu menahu soal ini merasa sangat terkejut dan kasihan.
.
.
.
"Aku tidak tahu soal ini" sesalnya dari lubuk hati terdalam.
.
.
.
.
.
Karena itu ketika shinobu tersenyum serasa ada kesan kehilangan yang tak bisa ditutupi olehnya.
.
.
.

Mitsuri juga menambahkan kalau keluarga Kochou adalah pendiri rumah sakit terbesar di dunia dan keturunan mereka masing masing adalah orang berada..
.
.
.

"Jadi beritanya menyebar cepat ke seluruh Jepang?" Tanya kyoujurou, posisi mereka saling berhadapan.
.
.
.
Mitsuri mengangguk dan menambahkan "tapi ada yang janggal di malam pembunuhan tersebut"
.
.
.
"Kebanyakan jasad yang di temukan hancur lebur dan"
.
.
"Banyak patung berserakan dimana mana...kan" tambah shinobu tiba tiba yang ikut nimbrung obrolan soal keluarga nya.
.
.
.
"Ko..Kochou san, ma..ma..maaf, aku hanya.." mitsuri senam jantung saat ia ketahuan oleh shinobu.
.
.
Shinobu hanya tersenyum kecil dan menggelengkan kepala seraya berkata "tidak apa apa, lagipula aku juga berniat untuk mengatakan hal sebenarnya nanti" jelas shinobu menenangkan mitsuri dengan memegang pundak gadis tersebut.
.
.
.
.
Telinga kyoujurou dan mitsuri menangkap maksud hal sebenarnya...membuat tanda tanya dan ingin bertanya.
.
.
.
.
.
"Kochou, maksudmu sebenar-"
.
.
"Permisi"
.
.
Ucapan kyoujurou tertunda saat ada yang memanggil mereka di luar dekat pintu.
.
.
.

Segera kyoujurou, mitsuri, dan shinobu berjalan keluar untuk melihat orang tersebut...
.
.
.
.
Meninggalkan uzui yang terlelap dalam Harem mimpinya.
.
.
.
Ketika ketiganya keluar, nampak wanita berambut pendek sebahu memakai kacamata yang lebih besar dari kedua mata dan dengan pakaian ala pelayan.
.
.
.
"Kamu siapa?" Tanya shinobu..
.
.
.
Wanita itu mengangkat bagian bawah rok miliknya sedikit ke atas dan membungkuk.
.
.
Kemudian ia memperkenalkan diri..
.
.
"Nama saya Aisa lreywood, sebagai pelayan master kongou saya diperintahkan untuk mengajak tuan rengoku, nona Kochou dan nona kanroji ke ruang makan" jelas Aisa..
.
.
.
"Haaahh!!!" Kyoujurou tak bisa menyembunyikan rasa terkejut sekaligus senang miliknya, mata api kyoujurou berbinar binar dan air liur kelihatan akan menetes jika tidak segera di tambal..
.
.
.
Dalam sekejap ia lupa mau bertanya apa soal shinobu.
.
.
.
"Inilah saat yang kutunggu!!! Yahuy!!" Teriaknya sambil meloncat loncat kesenangan.
.
.
.
Shinobu hanya menepuk jidat saat kyoujurou terburu buru untuk menuju ke sana dan mitsuri tertawa kecil melihat tingkah kekanak Kanakan seniornya.
.
.
.
Disela mereka melangkah, Shinobu bertanya pada Aisa "kamu kenapa bisa tau nama kami?"
.
.
.
.
Dan ia menjawab..."saya adalah pencatat para peserta di tempat ini, semua data diri kalian saya yang menyimpan"
.
.
.
Mitsuri dan shinobu ber oh mengerti.
.
.
.
.
.
Di wilayah ini hampir semua tempat terpisah pisah...misalnya rumah khusus tempat tidur, tempat untuk makan, perpustakaan, Dojo, dan berbagai tempat budidaya sumber alam.
.
.
.
.
Sambil berjalan, Aisa menjelaskan info tempat yang mereka lewati.
.
.
.
Kebetulan juga kyoujurou dll berpapasan dengan pria seumuran dengan rambut hitam dan mata sayu.
.
.
.
.
Kyoujurou seperti nya pernah bertemu orang tersebut hanya saja ia lupa dimana..
.
.
"Oi kamu" sapa kyoujurou kepadanya.
.
.
.
pria yang dipanggil kyoujurou itu cuma sedikit menoleh dan kembali berjalan mendahului mereka seakan akan tahu kemana tempat ia tuju..
.
.
.
"Tunggu tuan giyu, sebentar lagi waktunya makan...mau kemana anda?" tanya Aisa sedikit membenarkan posisi kacamata miliknya.
.
.
.
"-ruang makan" jawab giyu singkat dengan wajah datar.
.
.
.
"Lewat sini" ucap Aisa mempersilahkan ke arah kanan saat giyu mengambil arah kiri.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Skip..
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Tengen perlahan membuka kelopak matanya, tak ada siapa pun...meski ia heran dengan memar di wajah nya sudah tak terasa sakit seperti tadi...
.
.
.
Sambil membayangkan kejadian sebelumnya membuat tengen sedikit geram dan ada titik dendam di hatinya..
.
.
.
"Si rambut ubanan sialan, lain kali akan kubunuh dia!" diambil selimut dan ia tutupi seluruh tubuh.
.
.
.
.
Sementara itu di depan pintu ruang makan, kyoujurou dkk membuka pintu dan mereka disajikan berbagai hidangan demi memuaskan perut yang sudah berjuang...
.
.
.
"Uwaah...ini semua boleh ku makan" tanya kyoujurou kepada Aisa dan dia jawab dengan anggukan tanda iya...
.
.
.
Tanpa banyak basi, kyoujurou bergabung duduk di dekat sanemi yang makan ikan bakar dengan rakus.
.
.
.
"Yo sinazugawa, lama tak bertemu ya!" Kata kyoujurou sambil mengambil mangkuk di depannya.
.
.
.
.
Sanemi spontan menelan bulat-bulat daging di mulut nya dan berkata "rengoku? Sejak kapan kau kemari?"
.
.
.
"Ya dari sebelumnya, aku juga lihat pertarungan mu dengan pria kaya tadi" jelas kyoujurou setelah mengambil bagian makanan.
"Selamat makan!" Ucapnya dan mengambil satu suapan sendok nasi putih campur tumis tempe, sayur kangkung dan daging ayam...
.
.
.
"ENAK! ENAK! ENAK!" matanya membesar sebesar burung hantu sambil berteriak enak di setiap gigitan...
.
.
.
Hal itu membuat sanemi dan yang lain agak terganggu sedikit...
.
.
.
Shinobu dan mitsuri juga mengambil tempat di dekat pria berambut hitam dengan masker ia sampirkan di bawah dagunya...
.
.
.
Karena tempat duduknya agak sedikit sempit membuat mitsuri sedikit geser ke kanan hingga bahunya bersentuhan dengan si pria masker tadi...
.
.
"Ma-maaf" kata mitsuri sambil menunduk
.
.
"Tidak apa" balas si pria masker itu secara biasa dan lanjut makan..
.
.
.
.
.
"Kalau begitu, saya tinggal sebentar untuk melapor pada master kongou...silahkan dinikmati hidangan kami walau tidak seberapa" kata Aisa dengan sopan dan anggun..
.
.
.
Kyoujurou yang baru saja selesai menelan makanan nya pun berkata..
.
.
.
"Tenang saja!, ini sudah lebih dari cukup untuk kami!" Pujinya sambil mengacungkan jempol...
.
.
.
Aisa tersenyum dan permisi untuk meninggalkan tempat...
.
.
.
.
Setelah di rasa sudah agak menjauh dari wilayah kyoujurou dkk makan, raut wajah yang semula tersenyum berubah datar.
.
.
.
.
Beriringan, seorang pria tinggi menawan dengan mata merah gelap berjalan menyesuaikan tempo langkah kaki Aisa.
.
.
.
.
"Bagaimana menurutmu soal mereka?" Tanya pria tersebut.
.
.
.
Aisa tak langsung menjawab, tapi ekspresi nya menunjukkan tanda tak suka.
.
.
.
.
"Kurasa kita tidak bisa banyak berharap pada generasi ini"
.
.
.
.
"Hoo" pria tersebut juga kelihatan yakin dengan ucapan wanita yang berjalan mendahuluinya.
.
.
.
"Ngomong ngomong, regu ku memberi laporan mengenai pergerakan mereka..."
.
.
.
Aisa terhenti dan berbalik "ras iblis kah?" Tebak Aisa dengan pandangan tajam.
.
.
.
"Ya, tapi yang ini agak aneh"
.
.
.
.
.
.
.
Kembali lagi ke kyoujurou dan yang lain
.
.
.
.
Setelah puas menghabisi semua makanan, kedelapan orang terpilih masing masing saling mengobrol untuk mengenal lebih dekat.
.
.
.
Shinobu dan mitsuri tak butuh waktu lama untuk menjadi teman akrab, karena sesama perempuan.
.
.
.
Kyoujurou dengan gaya nya membuat topik pembicaraan yang bisa dibahas bersama...ya dia memang ahli dalam menjaga suasana tetap hangat.
.
.
.
.
"Jadi begitulah, dalam keadaan terdesak aku berhasil membalikkan keadaan saat melawan iblis tersebut!" Jelas kyoujurou saat menceritakan pengalaman bertarung dengan salah satu iblis.
.
.
.
.
Mitsuri memasang raut khawatir dan bertanya "apa kau tidak apa-apa?"
.
.
Kyoujurou sedikit terdiam namun ia kembali tersenyum dan menjawab "tentu saja mustahil jika aku tidak mendapat luka serius" katanya sembari menunjuk kepala.
.
.
.
.
"Aku mendapat benturan keras disini, namun ada anak baik yang menolong ku waktu pingsan di hutan!" Jelas kyoujurou.
.
.
.
.
"Kau benar benar hobi pingsan ya" kata shinobu tiba tiba.
.
.
.
"HAHAHA! Saat it-"
.
.
.
BRAAKK!..ucapan kyoujurou berhenti lantaran gebrakan pintu yang seketika mengalihkan fokus perhatian pada Aisa.
.
.
.
.
.
"Kalian semua!...ikut aku!
.
.
.
.
.
.
To be continued

Maafkan saya yg Hiatus terlalu lama, sumpah bingung mau lanjutin nih cerita. soalnya lagi ada project baru bareng temen. Tapi karena support kalian, sebisa mungkin bakal tetap kukerjakan..
.
.
.
Tetap sehat! Pakai masker ya!