I keep Your Promise ( KOOKMIN GS)

CHAPTER 15

Kookmin GS
🐇🐣
Happy reading
.
..
...

Wanita paruh baya itu melangkah dengan perlahan memasuki kamar putranya. Seokjin wanita paruh baya itu berjalan mendekati sebuah ranjang yang ditiduri oleh Putra tercintanya dengan sang 'menantu' yang saling berpelukan. Ia menyelimuti 2 sosok itu kemudian ia duduk di samping putranya

" aku yakin kalian sudah kembali bersama. Benarkah kookie?" Tanyanya pada Jungkook yang pasti tidak mendengar pertanyaannya tadi

Seokjin memandang Jimin, ia sangat berterima kasih pada 'menantu'nya itu karena sudah mencintai putranya dengan tulus. Pandangannya beralih pada Jungkook. Raut wajahnya berubah sendu Ketika ia memandang wajah pucat Jungkook

Ia teringat kembali pada insiden penculikan Jungkook dulu. Karena kejadian itu membuat Jungkook memiliki trauma sampai ia dewasa. Seokjin membelai rambut Jungkook dengan lembut, ia tidak ingin Putra manjanya itu terbangun karena perbuatannya

Flashback

Brakk

Pintu yang memang sudah rapuh itu terbuka. Namja yang sedang berdiri di pinggir kolam itu membalikkan tubuhnya. Ia melihat sepasang suami istri di ambang pintu dengan wajah yang penuh kecemasan dan ketakutan luar biasa

"Oh namjoon-ah, jinnie-ah kalian datang. aku pikir kalian tidak jadi berkunjung kemari" sapa Namja itu pada sepasang suami istri yang saling menautkan tangan

" Apa sebenarnya yang ada di otakmu itu eoh?" teriak namjoon
Namja itu tersenyum mengejek pada namjoon
" apa yang kalian bicarakan" ujar Namja itu
" cukup katakan, apa yang kau inginkan dariku" namjoon menatap Namja itu dengan bengis. Seokjin hanya diam sambil mengeratkan tangannya pada namjoon, Entah sudah berapa banyak air mata yang keluar dari kedua manik hitamnya

"AKU HANYA INGIN MELIHAT KALIAN SENGSARA SEPERTIKU.APA KALIAN MELUPAKAN APA YANG TELAH KALIAN LAKUKAN PADAKU?"  teriak Namja itu

" itu urusan kita berdua. tidak dengan Putraku" namjoon mencoba menahan egonya untuk tidak langsung memukul Namja di hadapannya itu

" Kau Sahabatku dan namjoon. Kenapa kau tega melakukan semua ini pada kami. Kumohon katakan di mana kau sembunyikan Jungkookku" seokjin memohon

Namja itu menyeringai
" Lihatlah! Sekarang kalian yang memohon padaku. aku menikmati ini" ujar Namja itu

"Menyerah lah" Namja itu menaikkan sebelah alisnya tidak mengerti dengan perkataan namjoon
" menyerahlah. aku sudah memaafkanmu" ujar namjoon pelan

Namja itu membulatkan matanya ketika mengetahui maksud namjoon. Ia membalikkan badan kemudian menelusuri setiap sudut ruangan. senyum mengejeknya kembali terlihat di wajahnya ketika mengetahui semua anak buahnya telah tumbang dengan tangan yang sudah diborgol

Ia tidak menyadari bahwa sejak tadi para polisi itu masuk dan menumbangkan semua anak buahnya ketika perhatiannya sepenuhnya pada namjoon dan seokjin. Dan hebatnya polisi-polisi itu melakukan tanpa suara. Namja itu benar-benar sudah terkepung

DOR

"Ahhkk.."pekik Namja itu karena seorang polisi telah lebih dulu menembak tangannya sebelum Namja itu menembak namjoon. Polisi itu langsung memerangkap tubuh Namja itu yang tengah meringis. Lebih dari 30 polisi berada di ruangan itu. sebagian menangani para anak buah Namja itu dan sebagian lagi menggeledah seluruh sudut ruangan