Story Of Us ✔✔✔end✔✔

30

"ge kau yakin akan pergi" tanya yiyi pada xiaozhan yang kini asik dengan ponsel pintarnya
"ge kau benar benar akan pergi 5 hari lagi" tanya yibo
"gege akan meninggalkan ku? Kau yakin? Apa kau tak rindu" tanya yibo yang kali ini memainkan bando telinga kucing di kepalanya. Entah apa yang ada di otak bocah 14 tahun ini. Setelah mendengar berita xiaozhan akan ke jepang 5 hari lagi Ia terus mengusik xiaozhan dengan tingkah manjanya. Mulai dari tingkah normal sebagai wang yibo hingga kini ia bertingkah sebagai wang yiyi. Dengan sebuah bando telinga kucing menggemaskan menempel di kepalanya. Dan jangan lupakan skini jean dan sweater over size yang membalut tubuhnya. Dan sebuah lipbalm bewarna merah yang memberikam kesan manis di bibir plumnya. Hingga siapa saja yang melihat yiyi saat ini pasti ingin menciumnya. Dan jangan lupakan posisi bersimpuh dilantainya. Bukankah ia sangat menggemaskan
"ge kau akan pergi " ucap yiyi lagi yang kali ini menepuk nepuk paha xiaozhan yang duduk di sofa
"xiaozhan gege" ucap yiyi yang kali ini menaruh si kecil dantae di pangkuan xiaozhan. Xiaozhan pun menerimanya dan mengelus kucing abu abu itu.
"gege yakin pergi tanggal 28" tanya yiyi yang kali ini menaruh leo di pangkuam xiaozhan membuat kedua kucing duduk berdampingan di pangkuan xiaozhan . Xiaozhan hanya mengangguk mendengar celotehan yiyi
"ge.. Jika kau pergi aku tidur sendiri dong?. Gege tega membiarkan aku sendirian? " tanya yiyi
"ge.. Kau tak ingin membawaku pergi?" tanya yiyi
"xiaozhan gege apa kau akan meninggalkan ku sendirian?" tanya yiyi
"xiaozhan gege tak mau membawaku? " ucap yiyi sambil menatap jianguo yang tiba tiba datang mendekati nya
"sayang mommymu tak mau membawa kita pergi. Mommy akan meninggalkan kita" ucap yiyu mendramatisir di depan jianguo
"sayang bantu aku merayu mommy ya" ucap yiyi meletakkan jianguo di pangkuan xiaozhan bersamaan dengan leo dan dantae
"zhan gege. Kau tak mau membawaku. Kau rela meninggalkan anak anak mu dan aku? " tanya yiyi lagi
"love you zhan gege" ucap yibo menumpukan dagunya di paha xiaozhan. Xiaozhan yang melihat yiyi berhenti mengoceh langsung saja menatap bocah dihadapannga gemas.
Cup...
Xiaozhan mengecup dahi yiyi singkat dan kembali melanjutkan kegiatan nya bermain ponsel. Yiyi yang mendapatkan ciuman manis pun segera mengaktifkan hormonnya untuk memanggil yibo. Yibo berdiri melepaskan sweater yiyi beserta bando milik yiyi dan segera menindih xiaozhan untuk meraup bibir manis xiaozhan. Dan aksi brutal yibo membuat xiaozhan terhuyung kesamping dan berujung terlentang disofa. Xiaozhan yang mendapatkan serangan tak terduga tentu sangat terkejut hingga reflek ia menjambak rambut yibo kebelakang
"akhh... Zhan ge" ucap yibo sambil memukul tangan kanan xiaozhan yang masig menjambak rambutnya dengan kasar
"kau sinting hah? Bagaimana jika anak anak patah tulang karna tertindih oleh bandan raksasamu itu" ucap xiaozhan murka
"sorry. Maafkan yi" ucap yibo masih merintih karna xiaozhan masih menjambaknya dengan brutal
"menyebalkan" ucap xiaozhan sambil
"zhan ge apa kau ingin aku botak" ucap yibo sambil mengusap kepala nya dan menekan beberapa helai rambut berjatuhan karena aksi brutal xiaozhan
"jika aku botak kau mau punya suami botak? " tanya yibo
"yah tinggal cerai cari yang baru. Toh dengan wajahku , aku bisa dengan wanita secantik haruka atau cari pria setampan darren" ucap xiaozhan yang langsung mendapatkan tatapan tajam dari yibo. Yibo yany tersulut emosional langsung saja berdiri memasuki kamar darren mengambil suatu mainan miliknya. Dan dengan cepat ia kembali menindih xiaozhan mengunci xiaozhan di bawah tubuhnya
"mau apa kau" tanya xiaozhan yang mendapatkan tatapan tajam dari yibo
Ceklekk
Ceklekk
"haha.. Sexy nya kelinciku" ucap yibo begitu berhasil memborgol kedua tangan xiaozhan dengan borgol mainan miliknya.
"yah bocah sinting apa yang kau lakukan" teriak xiaozhan melihat yibo yang mulai menghimpit tubuhnya
"zhan ge kau tahu tidak kenapa aku menyukaimu?" tanya yibo
"kenapa? " tanya xiaozhan
"zhan ge aku bertanya padamu kenapa malah bertanya padaku" ucap yibo
"ok. Asal kau tau saja yi cinta memiliki alasan. Aku yang dahulu membencimu kini aku malah mencintaimu" ucap xiaozhan dan sukses membuat sebuah seringai mengembang muncul di wajah yibo
"cinta?  Masak? " ucap yibo yang mendapatkan tatapan penuh tanya dari xiaozhan
"kalau cinta mana buktinya? " tanya yibo. Xiaozhan yang terpancing langsung mengarahkan kedua tangan yang terikat untuk ia kalungkan ke leher yibo. Yibo yang tau arah permainan xiaozhan ia langsung saja melumat bibir xiaozhan.  Menyesap dan menghisap hingga mereka membutuhkan pasokan oksigen.
"mau pangku" ucap xiaozhan manja yibo pun bangkit dari tubuh xiaozhan dan membantu xiaozhan berdiri. Setelah nya yibo kembali duduk di ikuti xiaozhan yang duduk dipangkuannya.  Xiaozhan mengalungkan tangannya yang masih terborgol di leher yibo dan dengan sengaja langsung melumat bibir yibo sambil menekan tengkuknya
Brakkkkkk..
"sean xiaozhan" triak darren begitu membuka pintu dan disuguhi oleh adegan mesum dari adiknya dan temannya
Xiaozhan  dan yibo yang mendengarkan teriakan darren langsung melepaskan cumbuan mereka.  Dan menatap darren yang mukanya memerah karena emosi.  Yibo yang melihatnya hanya diam dan melepaskan xiaozhan dari pangkuannya
"kau seperti tak pernah pacaran" ucap yibo lalu menarik borgol xiaozhan dan menyeret kekasih manisnya memasuki kamar. 
"yah sean kau apakan yiboku" triak darren sambil menggedor pintu
"berisik gege" ucap yibo dari dalam kamar
"sean jangan kurang ajar kau.  Kenapa kau mencuci otak didiku? Yah sean jangan perkosa didiku" triak darren masih menggedor pintu kamar xiaozhan
"wang talu sialan yang ada adikmu memerkosa ku idiot.  Dobrak pintu nya tolong aku" triak xiaozhan dari dalam kamar.
"ahkk..  Akh...  Yah wang yibo" ucap xiaozhan deselingi desahan.  Darren yang mendengarkan mendadak naik pitam.  Astaga mereka masih berkencan sudah bermain bdsm
"yah..   Wang yibo hentikan" triak xiaozhan 
"yah..  Jangan macam macam jangan keluarkan itu. Yah...  Wang yibo" triak xiaozhan
Sungguh  hal abstrak  ini benar benar buat darren pusing dengan kejadian yang hadir di hadapan nya saat ini
Brakkkk... 
Darren yang sejak tadi sudah emosional kini ia dengan kasarnya mendobrak pintu kamar xiaozhan dan yibo dan disanalah ia di suguhkan oleh xiaozhan yang terlentang dengan tangan terborgol di tambah yibo yang berdiri di dekat lemari memegang sebuah kotak.
"aku mencari parfum dan menemukan  ini.  Lalu zhan ge berteriak" ucap yibo
Darren yang melihat kotak mencurigakan itu segera meraih nya dan membuka nya
"apa yang kau lakukan.  Masukan" triak xiaozhan ketika darren memegang kotak itu. 
Dan wow
"sean kau sinting" ucap darren begitu membuka isinya.  Yibo yang penasaran pun ikut mengintip isi kotak tersebut dan ternyata berisi foto gadis gadis cantik
"aku tak menyangka kau menyimpan foto para gadis yang pernah berkencan denganmu" ucap darren
"aish itu berguna tau" ucap xiaozhan mendekati wang bersaudara.
"yi lepaskan" ucap darren meminta yibo melepas borgol di tangan xiaozhan dan yibo pun menurut.  Setelah xiaozhan terlepas dari permainan yibo ia langsung meraih kotak yang ada di genggaman darren. 
"ini ada nomor telfon dan data para wanita itu. Jika aku butuh aku akan hubungi.  Wajah mereka cantik cocok untuk dimintai menjadi model tanpa harus bayar mahal.  Lagi pula aku hanya menyimpan mereka yang benar benar mengejarku dengan gila." ucap xiaozhan.
"dan kau kenapa memborgol nya" tanya darren pada yibo
"main main" ucap yibo singkat
"kemari.  Kau tidur denganku malam ini" ucap darren menyeret tangan didinya untuk pergi dari kamar xiaozhan.  Xiaozhan yang menatapnya hanya bisa tersenyum miris pada yibo. 
.
.
Dan setelah kejadian malam itu yibo tak pernah lagi tidur dengan xiaozhan hingga hari ini xiaozhan melihat yibo berdiri di depan pintu ruang kerjanya.  xiaozhan melihat jam tanggan nya ini masih jam 9 pagi untuk apa bocah ini berada disini.
"zhan gege.  Besok adalah hari dimana kau akan pergi.  Jadi aku membolos sekolah agar aku bisa menghabiskan hari terahkirmu disini sebelum kau pergi ke jepang" ucap yibo dan
Plakkk....
"jika kau membolos terus , bagaimana bisa pintar. Aku tak ingin punya suami bodoh." ucap xiaozhan setelah menampar mulut yibo pelan.
"aku pandai hanya saja pura pura bodoh" ucap yibo pada xiaozhan  dan xiaozhan kini malah asik memasuki kamar pribadinya. Membaringkan dirinya sambil mencheklist apa saja yang ia butuhkan saat di jepang.  Sejujur semua itu bisa di lakukan di apartemen  hanya saja ia ingin ganti suasana. 
"ge kau tak ingin mengajakku kencan? " tanya yibo yang kini ikut berbaring di sebelah xiaozhan
"tak ingin" ucap xiaozhan
"kenapa? " tanya yibo
"males aja" ucap xiaozhan
"ge juni nanti aku naik kelas 9" ucap yibo
"kenapa kau tak sabar bertunangan? " tanya xiaozhan yang hanya diangguki oleh yibo
"yi aku ingin bicara serius padamu.  Bagaimana jika setelah dari jepang gege tak kembali.  Bagaimana jika gege pergi jauh misal jika gege sibuk di jepang dan kita tak bisa bertemu.  Apa yibo akan marah pada gege? " tanya xiaozhan penuh hati hati
"yi bisa menyusul gege ke jepang jika libur.  Seperti permintaan gege dulu" ucap yibo dengan senyuman nya.
"gege takut jika nanti gege tak kembali,  kau akan sedih" ucap xiaozhan
"yi janji tak akan sedih dan yi akan menunggu gege" ucap yibo yang kini sudah menempelkan keningnya di kening xiaozhan.
"baiklah jika yi ingin menunggu gege.  Gege akan berusaha dengan baik agar semua bisa selesai" ucap xiaozhan
Cup
"love you" ucap yibo setelah mencium xiaozhan
"love you" ucap xiaozhan.
.
.
.
Seperti yang direncanakan hari ini yibo mengantarkan zhan ge nya ke bandara.  Karena hari ini adalah hari keberangkatannya ke jepang. Hari dimana ia akan memulai bisnisnya di jepang.
"yi gege akan mengirim surat ke rumah orangtua zhan ge.  Nanti mama akan kirim ke yi okay" ucap xiaozhan
"kenapa tidak menggunakan ponsel? " yibo pada pria manis dihadapanku
"biar lebih manis aja" ucap nya dengan sebuah tawa.
"jaga dirimu jangan lupa makan,  cepat kembali" ucap darren pada xiaozhan  yang hanya di jawab oleh kekehan dari xiaozhan
.
Yibo hanya bisa mengiyakan permintaan lelaki yang menjadi pujaan hatinya.  Tanpa tahu apa yang akan terjadi setelah ini. 
Ting...
Sebuah email masuk ke ponsel yibo
Yibo tak tahu darimana asal email tersebut hingga ia membaca sebuah tulisan
Milano Fashion school
"gege.. " ucap yibo pada darren yang mengemudi
"apa gege tau jika zhan ge mengambil sekolah fashion di milan? " tanya yibo
"tidak.  Memang nya kenapa? " tanya darren
"email zhan ge terhubung ke ponselku dan ada pemberitahuan jika zhan ge mengambil kursus fashion di sekolah fashion di milan" ucap yibo
Darren yang mendengar ucapan yibo mendadak menghentikan mobilnya secara mendadak karena keterkejutan nya.  Begitu sadar akan posisi mobilnya darren segera menepikan mobilnya. 
"apa zhan ge akan pergi tanpa sepengetahuan yi" tanya yibo pada darren sambil menunjukan ponselnya
"kenapa email xiaozhan bisa masuk ke ponselmu" tanya darren
"dia meminjam ponselku beberapa waktu lalu" ucap yibo
"uhmm...  Begini nanti malam kita tanya xiaozhan okay.  Sekarang gege antar yi ke sekolah" ucap darren
"tak mau.  Yi ingin pulang saja" ucap yibo darren hanya mengangguk mengikuti kemauan didi kesayangannya.
Sesampainya dirumah yibo berlari ke kamar kucing kucingnya.  Mengambil jianguo kucing milik xiaozhan dan memeluknya dengan erat.  Darren tahu yibo bukan sosok yang akan membicarakan masalahnya jadi yibo akan memilih diam sambil memendam semuanya sendiri. Darren hanya bisa menatap yibo yang kini memasuki  kamarnya dan xiaozhan sambil memeluk kucing kucingnya.
.
.
Malam ini darren memutuskan menghubungi xiaozhan untuk menanyakan perihal kursus fashion xiaozhan.
"sean.  Apa kau senggang" tanya darren pada xiaozhan  yang berada di layar ponselnya
"yah.  Ada apa? Kenapa wajahnya serius sekali? " tanya xiaozhan
"sean.  Emailmu tersambung di ponsel yibo" ucap darren menjeda ucapan nya
"yibo membaca email mu yg mengatakan  kau ada kursus fashion di milan" ucap darren
"oh ya aku mendaftar  januari lalu.  Apa yibo membaca nya?  Bagaimana  reaksi nya? " tanya xiaozhan  yang hanya dianggui darren
"dia mengurung diri di kamar kalian bersama para kucing. 
"baiklah aku tutup aku akan menghubungi nya" ucap xiaozhan sebelum menghilang dari layar ponsel darren
.
.
"yibo... " ucap xiaozhan dengan nada yang di buat semanis mungkin. 
"jangan terlalu manis ku tak mau diabetes " ucap yibo
"uhmm..  Ok.  Gege ingin bicara seriys dengan yibo..." ucap xiaozhan terpotong
"perihal kursus fashion di milan" ucap yibo
"aku sudah  tau.  Apa gege ingin pergi? " tanya yibo dan xiaozhan hanya bungkam
"pergilah. Aku ingin gege menjadi desainer yang handal. Tapi berjanjilah satu hal" ucap yibo
"aku akan kembali sebagai suamimu.  Apa itu yang akan kau ucapkan? " tanya xiaozhan  yang hanya di balas senyuman  oleh yibo
"yi..  Jika disana akan masuk asra akan sangat susah untuk bicara denganmu" ucap xiaozhan
"tak apa.  Aku akan tahan" ucap yibo
"pergilah ge.  Studymu dimulai bulan april kan? " tanya yibo yang hanya mendapatkan anggukan
"pergilah yibo akan tunggu " ucap yibo
"kau yakin menyuruh ku pergi" tanya xiaozhan
"yah.... Aku sangat yakin" ucap yibo
Dan itu sukses membuat xiaozhan terharu
"jangan menangis.  Pergilah.  Kejar mimpimu.  Yi akan menunggu " ucap yibo dan hanya di balas xiaozhan dengan senyuman penuh haru.
"yi apa kau ingat kenapa aku menyimpan foto semua wanita yang pernah dekat denganku? " ucap xiaozhan yang hanya di balas gelengan oleh yibo
"untuk membandingkan mana yang terbaik.  Aku mengambil bagian terbaik dari mereka semua. Karena aku ingin mendapatkan pasangan yang tak orang lain miliki.  Dan coba nanti kau buka kotak itu.  Kuharap kau menyimpan satu hal berharga milik xiaozhan yang ada disitu. Di sebuah  amplop" ucap xiaozhan yibo pun akan beranjak dari posisi nya
"jangan sekarang nanti kalau aku pergi ke milan" ucap xiaozhan sendu
"jika ku hitung study mukin kau hanya punta waktu 7 hari lagi untuk persiapan ke milan.  Karna kau mulai belajar tanggal 2 april" ucap yibo
"kerjakan apa yang harus kau selesaikan di jepang.  Jangan lupa makan.  Stay healthy and take care.  Don't forget to be happy" senyum yibo
"yi jaga anak anak ya. Kau mungkin punya mommy daddy dan darren tapi Mereka hanya punya kau selama aku pergi.  Jadi aku titipkan mereka. Tolong sayangi mereka.  Aku percaya padamu." ucap xiaozhan yibo segera mengarahkan posisi nya kearah 3 ekor kucing beda usia yang kini tidur bertumpukan
"mereka saja tidur di sini.  Aku akan jaga mereka.  Ini sudah larut mereka sudah  tidur.  Kau juga harus tidur.  Jaga kesehatanmu. Jangan lupa makan.  Stay healthy and take care.  Don't forget to be happy. Ingat itu" ucap yibo
"kau juga..  Bye bye.  Good night" ucap xiaozhan. Dan dengan itu pula xiaozhan mengakhiri panggilan video callnya.  Dan dengan itu pula yibo benar benar kehilangan xiaozhan.  Karena mulai hari ini ia tak akan melihat xiaozhan nya lagi.  Dan jikapun bisa itu butuh waktu yang lama. 
Yibo berjalan kearah lemari pakaian miliknya dan xiaozhan disana ia mengambil sebuah kotak kecil yang terselip diantara pakaiannya.  Yibo membukanya.  Mengeluarkan satu persatu foto yang ada di dalamnya.
"untuk yang ku sukai" ucap yibo sambil membaca sebuah amplop  kecil di dalam kotak tersebut .
To my love
Aku tak akan banyak  bicara. Apa kau sudah  menemukan cincin ini?  Jelasnya sudah.  Karena kau bisa membca surat ini.  Akan kujelaskan tentang cincin ini.  Ini adalah cincin yang ingin kugunakan untuk melamar mu. Aku menyukai mu hingga rasanya ingin mengajakmu untuk menjalani sisa kehidupan ini.  Dan siapa pun kau cintaku.  Jika aku memintamu menjaga kotak ini beserta cincin ini.  Itu artinya aku sudah mencintai mu.  Aku berpesan tolong jaga hatimu untukku.  Dan tolong jaga diriku dan hidupku  dengan dirimu dan hidup mu.  Tolong cintai aku dengan seluruh raga dan jiwamu,  karna aku sudah melakukan hal yang sama. Aku mencintaimu mu.  Tolong berjanjilah untuk mencintai ku.  Menikahlah denganku
From
Sean/xiao zhan
.
.
.
Tbc...
Katt is back.
I am not okay today
Karna itu aku bermain main kali ini.
Hope you like it.
Ditunggu vote n komennya
Otw nikah
.
.
Buat chapter kemarin thanks yg udah vote n komen.  Love you.
.
.

Btw sapa yg dm aku kayak gini kemarin? 
Pusing aku mau jawab apa.