Terkadang ego kita memang dibutuhkan, Bukan untuk menjatuhkan Namun untuk mempertahankan apa yang harusnya tetap kita miliki.
Seharusnya sejak awal, aku sudah menyadari bahwa apa yang aku perbuat dulu adalah salah satu kesalahan yang membuatku sangat menyesal dikemudian hari. Aku pikir egoku harus mengalah untuk menyelesaikan semuanya, tapi salah, bahkan sangat salah.
Benar kata dia, ego memiliki waktu dan tempat tersendiri untuk sesekali kita gunakan, bukan untuk menjatuhkan, tapi untuk mempertahankan, itu saja sebenarnya yang telat aku sadari, dan tak ku duga berdampak besar untuk kehidupan orang-orang di sekitarku termasuk diriku sendiri.
Tapi kali ini, aku tak mau lagi terjatuh ke dalam lubang yang sama untuk kedua kalinya, bahkan aku akan lebih berhati-hati terhadap apapun yang aku alami, orang-orang yang aku temui, bahkan aku akan berpikir ratusan kali untuk mengambil keputusan, agar semuanya tak terjadi lagi di kemudian hari.
Baiklah, aku akan memulainya dari hal-hal kecil terlebih dahulu, mulai dari memaafkan orang-orang yang menyakitiku, meski mereka tak pernah atau mungkin tak akan pernah memintanya kepadaku.
Bukan aku terlalu baik hati sampai begitu saja melupakan setiap kesalahan orang-orang yang menyakitiku, melainkan aku hanya ingin mencoba berdamai, berdamai dengan diriku sendiri.
Annyeong chingu, hehe maap kalo masi banyak typo atau kata² yang ngak tepat yaa, soalnya aku masi baru pertama bikin cerita awokwok /ketawa takut.
Sampai ketemu di next part yaaaaa! Jangan lupavotmentnya kalo kalian suka cerita ini okay! Good.
¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.
