[✔] Zero cm - 빵빵즈/00z [Hyunjin x Sanha x Bomin x Daehwi]

Lee Daehwi

pro_ldhwi 20th and blessed~ Makasih kalian @hyunjin.hwang @yoon.sh @c_bomin udah selalu temenin tiap tahun ❤

Hari ini ulang tahun Daehwi, dan ia merayakannya dengan ketiga sahabatnya, Hyunjin, Sanha, dan Bomin. Karena tiap tahun, pas ulang tahunnya pasti Daehwi ditinggal sendiri.

Jangan heran kalau orangtua Daehwi sering berpergian keluar buat kerjaan mereka. Dan sialnya, tiap ulang tahun Daehwi, selalu saja ada pekerjaan yang tidak bisa ditinggal oleh kedua orangtuanya. Maklum, masih awal tahun jadi kerjaan banyak.

Jadilah Daehwi lebih sering merayakan ulang tahunnya dengan sahabat-sahabatnya. Dan untungnya, Hyunjin, Sanha, dan Bomin pasti selalu ada untuk Daehwi.

Jadi mereka saat ini sedang makan di sebuah restoran rumahan, tempat langganan mereka kalau Daehwi ulang tahun. Pasti selalu kesana. Karena Daehwi suka dengan masakan ahjumma di sana.

Dan karena sudah langganan, ahjumma suka memberi lebih pada pemuda-pemuda tampan itu. Lumayan, pesen makan dikit, bonusnya banyak.

"Makan yang banyak Hwi~ biar berisi dikit haha...", kata Hyunjin lalu menambah porsi makanan pada piring Daehwi.

"Hentar hahu hadi hendut hihana? (Entar aku jadi gendut gimana?)", ujar Daehwi dengan mulut penuh.

"Kalau makan tuh gausah ngomong Hwi...", Sanha menyodorkan segelas air pada Daehwi.

"Emang kenapa kalau gendut? Kan lucu bulet-bulet gitu~", goda Bomin.

"Gak mau lah... Entar cewe-cewe pada gak mau sama aku.", protes Daehwi setelah menelan makanan dalam mulutnya.

Duh, ingin rasanya diunyel-unyel si Daehwi oleh tiga sahabatnya itu. Lagian dia manis gitu yang ada malah cowo-cowo kali yang terpikat sama dia.

"Yakali, manis gitu mah yang ada juga cowo-cowo yang ngejar kamu Hwi.", ucap Sanha kemudin mencubit pipi Daehwi, gemas.

"Aku juga lah kalau kamu buka lowongan buat jadi pacar kamu aku mau daftar haha...", ucap Hyunjin.

"Aku duluan lah, aku bakal di baris paling depan.", sahut Bomin.

"Loh? tapi kita semua kan temenan?", balas Daehwi dengan wajah polosnya.

Iya, mereka semua temenan kok. Jangan mikir yang tidak-tidak.

"Emang temen gak boleh jadi pacar gitu?", kata Sanha.

"Hmm? Boleh gitu?", tanya Daehwi kembali.

"Boleh dong.", Hyunjin menjawab dengan semangat.

"Tapi aku gak bisa milih satu dari kalian bertiga.", ucap Daehwi tampak bingung.

"Soalnya kalian temen baik aku. Aku gak bisa milih satu.", lanjutnya lagi membuat Hyunjin, Sanha  dan Bomin tertawa keras.

"Hwi~ kamu ini playboy juga ya.", kata Bomin mencubit hidung Daehwi.

"Tapi aku gak masalah sih di duain atau ditigain juga, asal sama kamu~", Hyunjin memperlihatkan eye smilenya pada Daehwi.

"Hmm sayangnya aku gak mau di duain, jadi kalau milih aku mesti sama aku doang.", ucap Sanha posesif.

"Kalian kenapa sih? Tanggepinnya serius gitu. Maksud aku tuh aku gak bisa milih salah satu dan gak mau milih.", ucap Daehwi dengan bibir manyun.

"Kalian kan temen aku.", lanjut Daehwi.

"Haha... iya iyaa~", balas Hyunjin mengacak pelan rambut Daehwi.

"Tau kok kamu becanda doang~", ujar Bomin.

"Haha... yah lagian kita bertiga gini lebih bisa jagain kamu. Jadi kamu gak usah cari pacar deh.", kata Sanha, lagi-lagi terdengar sedikit posesif.

"Ihh masa aku dilarang pacaran sih? Gak adil dong sama kalian yang udah pernah pacaran. Aku kan juga pengen rasain gimana kalau pacaran.", Daehwi mendengus kesal.

Jadi emang Sanha, Hyunjin, sama Bomin udah pernah pacaran, waktu SMA dulu. Waktu itu mah emang cuma karena mau pamer aja. Awalnya Hyunjin duluan punya pacar, gak mau kalah, Bomin ikut-ikutan sama Sanha.

Nah, Daehwi juga, tapi cewek-cewek yang ditembaknya malah nolak. Bukan gak suka sama Daehwinya, tapi menurut mereka Daehwi terlalu manis. Entar yang ada kalau nge-date Daehwi dilirik orang lain, kan sebel.

Karena Daehwi akhirnya gak dapet pacar, jadilah ketiga sahabatnya itu langsung mutusin cewek-cewek mereka. Baik banget kan? Atau bego banget?

"Yah kalau mau tau pacaran kayak gimana sama kita aja. Tinggal ngedate aja gak susah Hwi.", balas Sanha.

"Gak mau dong. Udah tiap hari ketemunya kalian aja. Masa ngedate juga sama kalian sih?", bibir Daehwi mulai manyun.

"Udah udah haha... gapapa Hwi kalau kamu mau cari pacar. Tapi mesti lolos kriteria kita dulu.", ujar Bomin.

"Emang kalian orangtua aku apa? Kenapa harus lolos kriteria kalian?", kata Daehwi yang kini sudah melipat tangan depan dada.

"Harus dong. Kan kita yang selama ini jagain kamu.", kata Hyunjin.

"Coba kalau gak ada kita kamu gimana? Susah kan pasti?", lanjut Sanha.

"Kita cuma mau kamu dapet yang terbaik aja Hwi~", Bomin tersenyum pada Daehwi.

Lagi-lagi Daehwi hanya bisa pasrah. Dia udah gak mungkin bisa menang adu mulut sama mereka bertiga. Orang 3 vs 1, adilnya dimana coba?

"Tau ah. Sebel sama kalian.", Daehwi mengambil sendok dan mulai makan kembali.

"Jangan ngambek gitu haha...", Hyunjin berujar.

"Jelek tau kalau ngambek gitu.", timpal Sanha.

"Aku gak ngambek!", ujar Daehwi membela diri. Padahal mah jelas-jelas ngambek gitu. Bibirnya aja udah manyun gak karuan. Kan jadi gemes pen nyium (eh).

"Makannya kebiasaan deh, gak pernah rapih.", Bomin mengambil tisu menyeka sisa saos pada bibir Daehwi sambil terkekeh kecil.

Daehwi tuh bayi banget kalau lagi sama tiga sahabat bongsornya. Bukan maunya dia, tapi emang udah biasa banget dianya dimanja. Jelasnya kalau gak ada Hyunjin, Sanha, Bomin pasti sepi banget. Daehwi bisa bete seharian kalau tiga sahabatnya gak ada. Maklum, sering ditinggal orangtua dinas sih, dan Daehwi paling gak suka sendiri.

"Udah yuk, kalau udah selesai makannya kita masih sempet jalan sebelum jam 9 malam.", ajak Hyunjin.

Setelah itu Sanha membayar di kasir. Loh? Kok Sanha yang bayar? Kan yang ulang tahun Daehwi?

Iya jadi emang dari SMA mereka udah giliran gantian bayar kalau keluar-keluar buat makan gitu. Termasuk ulang tahun Daehwi atau ulang tahun yang lainnya. Jadi mau siapapun yang ulang tahun, kalau yang kena giliran bayar orang lain yah pasti dibayarin.

Tahun ini sama seperti tahun-tahun kemarin. Umur Daehwi bertambah, tapi tetap aja masih jadi bayi kesayangan Hyunjin, Sanha, Bomin.

.
.
.
.
.
.
.
.

Hmm habis ini gimana ya?

Vommentnya juseyo~
See ya ;)