makasih gyeong

1.2K 37 1
                                    

"Sayang" ucap hyunsun lalu merangkul tangan in gyu. Membuat bakso yang berada di sendok miliknya tumpah.

"Ish, kan tumpah yang"

"Ma..maaf sayang.. aku gak sengaja.." ucap hyunsun sambil membersihkan dagu in gyu, yang sudah dipenuhi kuah itu.

"Kagak papa, lebay deh," ucap in gyu sambil menahan tawa

"Lagian kamu kenapa sih? Tiba tiba narik tangan aku? Trus kenapa tuh muka? Kusut amat kayak baju yang belom disetrika aja" lanjut in gyu

"Aku kesel banget yang..." rengek hyunsun

"Kenapa?"

"Jadi hari ini ada anak baru yang, dia ngeselin bngt!😤 parahnya aku disuruh duduk ama dia lagi" ucap hyunsun mendramatisir.

" sabar ya, yang penting dia gak ngapa ngapain kamu" hyunsun mendengus kesal. Tapi langsung in gyu belai pelan rambutnya, lalu diberikan tatapan dan senyuman yang hangat. Membuat hyunsun meleleh.

"Tapi kan.."

"Sst nih makan" ucap in gyu sambil menyuapi bakso ke mulut hyunsun.

"Hmm.. enak yang.." ucap hyunsun disela sela kunyahannya.

"Sendok tadi bekas kamu ya?" Lanjut hyunsun bertanya.

"Iya, emang napa?" Tanya in gyu balik. Seketika wajah hyunsun memerah sampai ke telinga. Ia langsung menutupi wajahnya dengan tangannya.

"Kenapa yang?" Tanya in gyu khawatir.

"Eng.. enggak kok.. hehe" ucap hyunsun sambil nyengir.

"Aku tau kamu kenapa.." ucap in gyu santai

"Hah?! Maksud kamu?" Tanya hyunsun, yang membuat in gyu terkekeh.

"Kenapa? Sendok yang sama adalah ciuman yang tidak langsung?" Ucap in gyu sambil sedikit menggoda hyunsun.

"Eng.. enggak.. bukan itu.." ucap hyunsun salting

"Trus apa?"

"Emm.. lupain aja ah" melihat sikap hyunsun, in gyu langsung terkekeh geli melihatnya.

...

Selesai dari kantin, hyunsun sedang berjalan sendirian di koridor sekolah, tiba tiba ia melihat ada dua laki laki, anak geng bully di sekolah yang Sedang membully seorang anak perempuan berkacamata.

Kenapa harus ketemu ama mereka sih?!- hyunsun

Ia memberanikan diri untuk melewati mereka. Tapi tak disangka salah satu anak bully itu menarik tangan hyunsun, Lalu mendorong tubuhnya ke tembok.

"APA APAAN SIH?!" Teriak hyunsun dengan wajah juteknya.

"wih, gw suka nih.. cewek jutek plus pemarah" ucap salah satu anak geng itu.

"Siapa namanya sayang?"

"Sayang sayang.. lepasin gw bangsat!"

"Dih.. galak amat sih neng.. nanti cantiknya luntur lho" goda laki laki itu sambil menyentuh dagu hyunsun. Lalu mulai memajukan bibirnya ke bibir hyunsun, yang membuat hyunsun berteriak takut.

"TOLONG!!"

"Sst.. diem berisik amat sih?!" Bentak laki laki itu, yang membuat hyunsun takut lalu menagis memohon melepaskannya.

"Le.. lepasin.. gw mohon.."

"HEH!! BRENGSEK"

BUGHH

Tiba tiba yun gyeong datang dan langsung memukul orang yang memegang tangan hyunsun tadi. Ia memukul orang itu tanpa rasa kasihan bahkan sampai mulut orang itu memuntahkan darah segar saat in gyu memukul perutnya, dan setelah puas ia mulai memukul temannya orang itu tadi. hyunsun yang ketakutan melihat yun gyeong memukuli mereka tanpa belas kasihan itu pun seketika pingsan.

"hyunsun!" Teriak yun gyeong lalu segera membawa hyunsun ke UKS.

...

Hyunsun terbangun dengan wajah yang pucat, ia sangat takut. Ia kembali mengingat tentang kejadian dimana ia melihat orang yang sedang membunuh. Ia meringis ketakutan sambil memegang kepalanya, tak lama setitik air mata turun membasahi pipinya.

"Hiks.. in gyu.. aku takut.."

"Lu udah xiumin?"

"Siuman goblok!"

"Eh iya maksudnya itu.."Ucap yun gyeong lembut lalu tersenyum hangat. Yang kemudian dibalas senyuman tipis hyunsun.

"Ini minum dulu tehnya"

"Ma.. makasih gyeong.." ucap hyunsun lalu meminum teh yang di bawa yun gyeong.
Hening, itulah yang sedang mereka rasakan.

"Lu kenapa nolong gw?" Ucap hyunsun mencairkan suasana.

"Kan lu temen gw"
hyunsun mengangguk. Keheningan terasa kembali.

"Lu kenapa pingsan? Lu gak papa kan? Kagak luka kan?"
hyunsun tersenyum lucu. di matanya yun gyeong sudah seperti emak emak arisan, berisik sekali.

"Gw kgk papa kok, gw kgk luka"

"Trus, kenapa bisa pingsan?"

"Hmm.. gw takut.. soalnya gw punya trauma..."

"Trauma?"
Hyunsun mengangguk.

" iya, waktu itu gw gak sengaja liat orang ngebunuh dan sampe sekarang gw masih takut.."
yun gyeong terkejut sekali.

"Trus lu laporin ke kantor polisi kagak?"
hyunsun menggeleng. Membuat yun gyeong tau kalau hyunsun tak mau membicarakan ini.

"Hmm.. lu mau ke kelas kagak?"

"Iya,"
Lalu mereka pun kembali ke kelas.

...








































TBC

Votenya guys😁

Gomawo dah mampir para readers😘

psikopat jatuh cinta pada kuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang