Side of Love [Yerin × Taehyung] ✔

Side of Love

Tiga pekan setelah insiden adu mulut antara Yerin dan Taehyung (page 3; Terakhir)

"Yerin.. kamu mau lanjut, kan?" tanyaku. Aku mengantarkan dia pulang karena sudah kemalaman baginya untuk pulang sendiri menggunakan transportasi umum. Agenda rapat terakhir membuat kami pulang terlambat.

"Aku mau berhenti saja kak tapi belum yakin hehe," jawabnya ringan.

"Kenapa?"

"Kata Kak Younghyun baiknya aku fokus ke akademik aja kak. Ikut organisasi cukup satu periode."

Aku menghentikan laju mobil sejenak ,"Yerin maaf.."

Yerin mengerutkan pandangannya merepretasikan kalau dia bingung dengan ucapan maafku. Sebelum dia mengelurkan pertanyaannya aku sudah lebih dulu membungkamnya dengan kecupan manis di bibir ranum miliknya.

"Maaf telah membuatmu menahan seribu sakit yang ditimbulkan olehku. Aku tahu kamu sudah bahagia dengan Younghyun tapi izinkan aku mengungkapkan sebuah perasaan yang selama ini tidak kamu ketahui," aku menarik nafas kuat-kuat, mengumpulkan segenap emosi agar tidak salah bicara ketika aku berucap.

"Aku menyukaimu sebelum Sowon hadir di kehidupanku."

Reaksinya hanya diam. Tatapan datar Yerin membuatku sedikit gugup. Perasaan bersalah pun menyelimuti hatiku. Aku siap kalau Yerin menamparku karena sudah lancang menciumnya. "Yerin.. Maaf—"

"Aku juga menyukaimu Kak." Sudut bibirnya membentuk cekungan yang sempurna hingga wajah manisnya tergambar jelas di inderaku. Rona merah di pipinya semakin menambahkan kesan imut pada diri Yerin, "tapi maaf untuk saat ini perasaan suka terhadapmu sudah lama terkubur."

Tidak apa-apa.

Sungguh aku tidak apa-apa, aku senang ketika kamu menjalin kasih dengan Younghyun. Dia sosok pria dewasa yang cocok mendampingimu.

"Sekali lagi maaf Yerin. Terima kasih."

Yerin hanya membalasku dengan seulas senyum. Sesampai di depan rumahnya dia mengucapkan terima kasih dan menawarkan aku untuk mampir. Namun, aku tolak.

Aku menunggunya sampai dia masuk ke dalam rumah. Setelah itu aku tidak langsung menancap gas. Hanya terdiam seperti orang bodoh karena menyesali telah melakukan perbuatan yang tidak seharusnya aku lakukan.

"Kalau Sowon tahu, dia pasti sedih."

Seperkian menit aku terdiam, menatap jalanan kosong di perumahan tempat di mana Yerin tinggal. Hingga notifikasi handphoneku berbunyi membuyarkan segala lamunanku.

Yerin
Kamu belum pulang, Kak?

Sepertinya Yerin mengintip di jendela kamarnya dan melihat mobilku masih terparkir di depan rumahnya. Aku melirik ke arahnya dan dia tersenyum.

Taehyung
Belum, ini mau pulang.
Selamat malam Yerin.

**

Yerin's Side.

Ingin rasanya aku menampar Taehyung. Lancang sekali dia mencuri ciuman pertamaku. Aku menjaganya sampai saat ini dan akan aku persembahkan pada suamiku nanti. Tapi.... ah sudahlah perasaanku campur aduk.

Ya Tuhan.. apa aku harus sedih atau senang? Perasaan yang selama ini aku torehkan padanya terbalas juga. Tapi kondisi tidak mendukung untuk mengikat perasaan kami. Ada hati yang kami jaga saat ini.

Jika waktu bisa berputar, aku akan mengutarakan perasaanku padanya terlebih dahulu. Seperti tekadku dahulu yang sempat aku urungkan. Jika saja aku mengatakannya, mungkin kita bisa bersama mengikat perasaan yang saling berbalas.

Jika saja...

AH! Penyesalan tidak akan mengubah segalanya.

Aku menelepon Kak Younghyun, akan aku ceritakan padanya apa yang telah terjadi hari ini termasuk insiden ini.

"Hallo Yerin.. sudah pulang?"

"Kak...—"

Aku terus mengoceh hingga seperkian jam, air mata pun sempat keluar. Kak Younghyun dengan sabar terus mendengarkan segala celotehanku. Kali ini biarkan aku egois. Meminta Kak Younghyun untuk menemaniku malam ini walau hanya sebatas telepon atau video call padahal aku tahu dia sedang sibuk menyelesaikan revisiannya.

Aku hanya butuh ketenangan dan Kak Younghyun cukup memberiku ketenangan itu.

"Kakak tidak akan marah kok apalagi memukuli Taehyung. Ya hasrat laki-laki dek kadang susah untuk dikendalikan hahahah. Sudah tengah malam ini tidur gih."

"Jawaban macam apa itu?!"

"Selamat malam adek manisku, tidur yaa.. kakakmu ini sudah ngantuk. Besok kamu tanggung jawab temani aku revisian di McD! Bye my sweetie~"

Kak Younghyun mengakhiri percakapan kami. Ada rasa penasaran terbesit dalam hatiku. Apa Taehyung sudah pergi?

Aku menyibak gorden jendela kamarku, mobil hitam sudah tidak terparkir di sana itu berarti Taehyung sudah lama pergi.

Oke Taehyung aku maafkan perbuatanmu tadi dan akan aku lupakan segala hal yang berkaitan denganmu. Aku akan bertingkah seperti biasanya di hadapanmu, semangat untuk tugas akhirnya.

**

Cinta yang tidak berbalas; antara Taehyung dan Yerin tidak membuat mereka saling membenci. Mereka menyadari perasaan mereka memang terlambat. Terlambat untuk diketahui. Cinta adalah sebuah anugerah yang telah Tuhan kirim pada setiap insan. Dalam kehidupan tentu cinta selalu terlibat. Menjalani suatu kegiatan sekecil apapun itu pasti cinta hadir di dalamnya. Hidup tanpa cinta bagai taman tak berbunga tapi cinta yang terlalu berlebih bagai hidup dalam kebodohan.

Cinta tentu dapat dilihat dari berbagai sudut pandang. Oleh karenanya, antisipatiflah dalam menaruh hati agar cinta dapat mewujudkan sebuah taman yang dipenuhi dengan aroma bunga. Menebar harumnya hingga siapapun yang didekatnya merasa nyaman.

Sejatinya cinta tidak membuat seseorang menjadi bodoh oleh karenanya perlu akal yang sehat berfungsi sebagai filter. Adanya akal dan perasaan adalah untuk menyeimbangkan.

Setidaknya itu 'side' of love yang dapat disimpulkan bahwa cinta memiliki sisi yang unik. Sulit didefinisikan adalah cinta itu sendiri.

Semesta belum mengizinkan mereka bersama—untuk saat ini (aku tidak yakin menyebutnya jodoh) karena Taehyung dan Yerin masih mengembara mencari siapa yang layak menjadi pasangan hidupnya nanti.

FIN

Yeeee beres jugaaa>////< 
kira-kira masih ada harapan ga ya buat Taerin untuk berlayar? huhuhuhu maafkan di sini aku karamin dulu ;'D

Terima kasih sudah berkenan membaca ff ku sampai sini yeeee!!!  💛💛💛
Jangan lupa tinggalkan jejaknyaa;)))

Pendek ya? Yaiyaaa kan masih cerpen (versi fanfic;  ehh gimana?)

Bye byee see youu di next cerita aku yang lain 💃💃....

Minggu, 02 Feb 2020
Tglnya cantik ehek.... 😌😌😌