Mark duduk di sebelah Jaehyun yang masih tertidur, ia mengulurkan tangannya untuk menyentuh dahi Jaehyun ternyata sangat panas.


"Daddy sangat panas Hyung~" ucap Jeno yang sepertinya habis menangis.


Mark mengelus tangan Jeno yang sedang memeluk Jaehyun, "Daddy hanya kelelahan Jen, tidak usah khawatir."


Mark melihat Jaehyun yang membuka matanya dan tersenyum kecil. "Hei kalian sudah pulang?" Tanya Jaehyun pelan. Mark dan Jeno hanya mengangguk.


Jaehyun menoleh ke arah Jeno yang sedang memeluknya. "Bagaimana sekolah kalian?"


Jeno mendongak menatap Jaehyun, "Dad jangan sakit seperti ini~" Jeno bukannya menjawab malah berkata seperti itu.


Mark menghapus keringat yang membasahi dahi Jaehyun. "Jangan terlalu lelah Dad."


Taeyong memasuki kamarnya dan ia tersenyum ketika melihat dua anaknya dan suaminya. Ia mendekat lalu menaruh nampan yang ia bawa di nakas lalu dudu di sebelah Jaehyun berhadapan dengan Mark.


Taeyong mengelus kepala Jaehyun, "Tuh lihat anak-anak khawatir padamu, jangan kelelahan lagi." Ucapnya dan Jaehyun hanya tersenyum.


"Daddy tidak mau ke rumah sakit saja?" Tanya Jeno dan Jaehyun menggeleng.


"Tidak usah Jen."


Taeyong memberikan minuman pada dua anaknya. "Di minum dulu, kalian pasti lelah."


Jeno dan Mark berterima kasih pada Taeyong lalu meminum minuman yang diberikan Taeyong.


"Sayang aku sudah buatkan minuman hangat, minum dulu ya." Taeyong membantu Jaehyun untuk duduk dan bersandar pada kepala ranjang.


Jeno dan Mark hanya memperhatikan Taeyong yang memberi minuman pada Jaehyun, Jeno mengambil tisu untuk menghapus air minum Daddy nya yang menetes.


Taeyong melirik jam dinding, "Mom buatkan makan malam untuk kalian dulu ya." Ia mengusap pipi Mark dan Jeno lalu mengecup kening Jaehyun sebelum pergi ke luar kamar.


Jaehyun mengelus tangan kedua anaknya, "Kalian masih pakai seragam, sana kalian mandi dulu." Ucapnya pelan.


Jeno dan Mark saling menatap sebelum Mark berkata, "Biar Jeno dulu yang mandi Mark menemani Daddy disini, nanti kita gantian."


Jeno mengangguk, ia mengecup pipi Jaehyun sebelum keluar dari kamar orang tuanya lalu berjalan ke arah kamarnya.


Sekarang tinggal Mark yang ada di kamar Jaehyun, ia mengompres Daddy nya dengan kain yang sudah disiapkan Taeyong tadi.


"Cepat sembuh Dad~"




~~




Makan malam bersama kini sama seperti tadi pagi, hanya bertiga tanpa si kepala keluarga karena Jaehyun masih belum sehat.


"Mom, Daddy tidak dibawa ke rumah sakit saja?" Tanya Jeno di tengah makan malam mereka.


Taeyong mengangguk, "Besok jika keadaan Daddy belum membaik akan Mommy bawa ke rumah sakit." Balasnya.


"Beritahu kami ya Mom." Sahut Mark.


Taeyong tersenyum. "Tentu saja sayang."


Setelah selesai makan malam Taeyong membereskan piring kotor di meja.


"Mom, aku bawa ke kamar Dad ya." Jeno menunjuk nampan yang berisi makanan dan minuman hangat untuk Jaehyun tak lupa sama obatnya.


"Iya sayang, Mommy akan menyusul." Jeno dan Mark berjalan bersama ke arah kamar orang tuanya.


The Love of Mine (Jaeyong)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang