Dokter dan Tentara - Paskibra dan OSIS Season 3

TNI Ganteng

"Kaaa..., Ka Bima...?" ucapku memastikan, karena salah satu TNI tersebut mirip orang yang pernah gw kenal.

Pria tersebut tampak bingung, ia mengkerutkan aris sejenak sambil berpikir sejenak.

"Owalah..., Erik ya...!! udah lama gak ketemu"

Secara spontan Ka Bima langsung memberi salam dengan pelukan khas lelaki, dia menepuk halus punggungku, dan dada kami saling bertemu, suara jantungnya berdetak kencang di dadaku.

Deeeg..... Deeeg..... Deeeg.....

Flashback Season 1

"Zidni...!! Lo kok ngomongnya gitu sih ...!" nada Ka Bima seperti tak terima.

Gw bersembunyi untuk mendengar perdebatan antara Ka Zidni dan Ka Bima.

"Ya abisnya lo perhatian banget sama Erik..!"

"Emang apa salahnya perhatian, gw sama semua orang juga gitu kali..." sanggah Ka Bima.

"Halah... ngaku lo...! Lo suka kan sama si Erik" bentak Ka Zidni pada Ka Bima.

*hening

"Cih.... ya enggak lah..! dah gila lo apa..! Najis banget gw jadi Gay... lagian gw udah punya pacar, si Ayu...!"

Seketika pikiranku jadi kosong menganga.

.....

.....

"Erikkk...."

.....

Plaaaaaaaakkkk....!!!

"Erikk...! lo kok jadi nglamun gitu" bentak Hani yang sedang menyadarkan gw dari flashback an masa lalu.

Ka Bima merupakan cowok pertama yang gw taksir, waktu dimana gw masih berperang dengan Zidni yang kayak memek itu.

"Ada apa rik?" Ka Bima memastikan.

"Emmm... ehhh... gapapa kok Ka Bima, seneng bisa ketemu lagi"

"Ehh..., kamu gak perlu panggil 'Kak' ke saya, ini kan udah bukan SMA lagi" Ka Bima merendah.

"Emm... iya, eee... Mas Bima" jawabku sedikit canggung.

Ka Bima hanya tersenyum, pesona mas-mas jawa itu nyata adanya. Mulai sekarang gw bakal panggil dia 'Mas'.

"Kalian nunggu apa lagi? ayok bonceng, biar kita antar kalian ke rumah singgah" Mas Bima mengajak.

"Lesgoo mass..." Wahyu tiba-tiba melompat ke motor salah satu TNI

Bruuugggg.....!!

Motor TNI tersebut menjadi oleng akibat gerakan tidak terduga dari Wahyu.

"Hahaa... ada-ada aja" Mas Bima menggeleng-gelengkan kepalanya.

Gw kemudian naik ke motor Mas Bima. Beberapa barang bawaan ada yang diletakkan di depan. Motor yang mereka gunakan merupakan motor trail yang dikhususkan untuk jalanan yang belum rata.