Typo itu manusiawi :>
Happy reading :>Skip rumah jimin
"Chim dah sampai" gata taehyung ke jimin
"Iya iyaa tae ini chim udah turun kok" kata jimin sambil poutin bibir nya dan mengundang kekehan dari tae
"Hahahaha jangan cemberut sayang"
Kata taehyung sembari melepaskan helm kekasih manis nya itu."Abisnya tae nyebelin" kata jimin sambil pout in bibir nya.
Chup~
Taehyung pun mencium bibir ranum kekasih nya yang mana membuat wajah jimin semerah tomat
"Masih mau pout in bibir hm?" Kqta taehyung.
"Iihhh tae nyebelin ih, yaudah sana pulang udah mau petang juga" kata jimin.
"Hahaha baiklah-baiklah sayang aku pulang jangan lupa makan sama mandi baby boy" kata taehyung tak lupa memberikan senyum kotak andalannya.
"Nee taehyungie yasudah sana pulang hati-hati di jalan" kata jimin sambil melambaikan tangan ke arah taehyung jangan lupakan eyes smile nya.
Taehyung pun juga melambaikan tangannya ke jimin dan menacap gas kendaraannya menuju rumah nya, setelah kepergian taehyung jimin pun memasuki rumah nya.
Jimin POV~
"Eomma jimin pulang" aku pun memasuki rumah dan menaruh sepatu ku di rak sepatu yang tersedia
"Eh... di anter taehyung kah? Kalau begitu ganti baju mu sayang setelah itu kebawah untuk makan siang arraseo?" Kata eomma ku.
"Iya eomma di antar tae, baiklah eomma jimin ke kamar dulu ya eomma" setelah mengatakan itu aku pun berlalu ke kamar ku untuk mengganti baju ku.
Aku pun mengganti baju ku dan membersihkan diriku setelah rapi aku pun turun kebawah untuk makan siang bersama eomma dan appa ku.
Aku pun duduk di bangku ku dan menunggu eomma menyiapkan makan siang kami sembari menunggu appa ku bertanya kepada ku.
"Jimin bagaimana sekolah mu hari ini?" Tanya appa
"Hari ini tidak ada yang spesial appa ya seperti biasa appa" jawab ku seadanya.
"Ah begitu ya belajar yang rajin nee jimin" kata appa ku kemudian tersenyum
"Baiklah appa" kata ku kepada appa dan tak lupa aku membalas senyum nya
"Ayo kita makan siang" kata eomma
Jimin POV End
Author POV
Setelah selesai makan siang jimin mengucapkan terimakasih dan meminta izin kepada orangtua nya untuk ke kamar dan jimin pun ke kamar nya.
Saat jimin selesai mandi tiba-tiba ponsel nya berdering ia pun menemukan nomor tak dikenal kemudian ia pun mengangkat telpon tersebut.
"Halo" kata jimin
"Hallo apa ini park jimin" balas orang itu
"Ah iya ini aku park jimin kamu siapa?" Kata jimin
"Hey bantet apa kau melupakan ku park?" Balas orang itu
"Hey apa kau sehun, oh sehun, hey apa kabar kenapa kau tak pernah memberiku kabar dasar adik lucnut?" Balas jimin saat ia mengingat orang tersebut. Sehun merupakan saudara jauh jimin dan ia tinggal di Amerika dan menuntut ilmu di sana.
"Hahaha aku baik-baik saja hyung, kau apa kabar? Oh iya mian hyung waktu itu aku sempat kehilangan ponsel ku hyung" balas sehun
"Ah jadi begitu baiklah-baiklah kapan kau akan pulang?" Tanya jimin
"Besok hyung dan aku akan bersekolah di sekolah mu hyung" balas sehun
"Baiklah sehun hyung akan menyiapkan kamar mu cepatlah pulang eomma merindukan mu hahaha"
"Baiklah baiklah hyung yasudah aku akan matikan telpon dan melanjutkan berkemas ku bye hyung" balas sehun
"Ne bye sehun" balas jimin dan panggilan pun berakhir.
"Eomma sehun akan pulang esok eomma" jimin teriak dari kamar nya
"Baiklah sayang eomma akan menyiapkan kamar untuk sehun" balas eomma nya
Setelah mengatakan hal itu jimin pun tertidur di kamar nya.
~skip
20.00 kst
Jimin terbangun dari tidur nya karena terusik oleh tangan yang melingkar di pinggang nya dan siapa lagi pelakunya kalau bukan sang kekasih ralat calon suami nya yaitu Kim Taehyung ia pun bangun dan mencium wajah calonnya itu.
"Tae ayo bangun dan kapan kau ke rumah ku?" Kata jimin sembari mengelus rahang tegas milik calon nya itu
Tapi bukannya bangun Taehyung malah merapatkan dirinya dengan tunangannya itu dan mendusal di ceruk leher jimin.
"Hey tae bangun kalau kau tak bangun maka kau akan ketinggalan informasi ayo bangun chagi" kata jimin lagi tapi kali ini sembari menepuk pelan pipi nya.
"Nghhh... ada apa jimin?" Kata taehyung sembari mengumpulkan nyawa nya.
"Aku ingin memberi tau mu kalau..."
Hayo jimin mau mengatakan apa kepada taehyung
Penasaran kan? Jangan lupa vote guys
I purple you💜
YOU ARE READING
From Friends To Lovers
Romancepepatah pernah mengatakan sahabat bisa menjadi cinta bukan? nah itulah yang terjadi pada ke 8 laki-laki itu awalnya mereka hanya bersahabat namun, siapa sangka mereka memiliki perasaan melebihi rasa persahabatan, bagaimana kisah persabahatan mereka...