Kenaida

12

Pagi hari gerimis melanda kota jakarta membuat beberapa orang malas berangkat kerja,sekolah atau aktivitas lainya termasuk hida dia masih tidur cantik diatas kasurnya dengan selimut tebal stay dibadanya

Tok...tok...tok...

"Hida...bangun nak..."ketuk pintu mama kekamar hida

"Sayang...bangun sekolah nak..."

"Masuk ma..."ucap hida lirih

Saat mama masuk ternyata hida masih terbaring dikasur king sizenya

"Bangun..ayo mandii..."

"Dingin ma..."ucap hida lirih dengan nada sedikit menggigil

"Alerginya kambuh lagi?"ujar mama kaget dan mengecek suhu badan hida yang dingin

"Astaga dingin sekali kamu nak..mama ambilin air anget dulu y?"hida hanya mengangguk dan melanjutkan tiduranya

Beberapa menit kemudian mama datang membawa air hangat dan kompres hangat

"Nih diminum..."hida duduk dan menerimanya dengan segera diminumnya untuk menghangatkan badan

"Kamu kalau lg cuaca kaya gini AC nya dimatiin!"ingat mama dan segera mematikan AC kamarnya

"Ini jam berapa ma?"

"Baru setengah 6 kok,kamu tenang aja masih lama kok"hida mengangguk dan meminum air hangat lagi

"Abang mana?"

"Abang masih dikamar lagi siap siap"

"Papa?"

"Papa juga sama lagi siap siap"

"Ade?"

"Adek kamukan california sama nenek.."

"Kenapa gak suruh tinggal sini aja sih ma...aku kangen pessa tau.."ujar hida merajut karena adik perempuanya baru umur 12 tahun ia dan adiknya hanyà terpaut 3 tahun jadi maklum hida bisa jadikan dia teman curhat,adiknya masih 7 smp dia cantik persis sekali cetakan papa tapi kalau hida sama fano sama persis sama mama,tak heran banyak yang menyebut kalau pessa itu laki laki karena ada kumis tipis dibawah hidungnya yang membuat nya terlihat manis

"Itu keinginan adek kamu sendiri kali maunya disana biar punya temen california mama sih gk larang apa lagi nenek sama kakek dia seneng banget denger kabari itu"ujar mama sedikit sedih dngn keputusan pessa karena Dia sudah berfikir dewasa

"Ma aku mau mandi air anget aja deh y?"

"Udah mendingan?"

"Udah liat nih udah gk terlalu merah merah"mama mengangguk dan mengecup puncak kepala hida

"Y udah mama keluar dulu"

Setelah selesai mandi hida memakai jaket punya kenan yang dari tragedi alergi disekolah sampai sekarang belum dikembaliin 'Bodoamat' pikir hida

"Pagi mama,papa,abang..."

"Pagi..."jawab mereka bebarengan

"Sini duduk sarapan dulu..."ucap papa

"Iya pa..."

"Mau nasi goreng atau roti sandwhich  aja?"tanya mama pada hida

"Nasi goreng aja.."

"De?kenan belum kesini?"tanya fano pada hida

"Kenan siapa?"tanya papa penasaran

"Pacar hida pa..."jawab fano enteng dan dapat pelototan tajam dari hida

"Oh,kamu kalau punya pacar suruh temuin papa,papa mau ngomong takut pacar kamu gk bener"ucap papa masih memakan nasi gorengnya

"Iya pa maaf,abang juga punya pacar pa...udah 5 bulan lagi"ucap hida tersenyum penuh kemenangan fano yang mendengarnya hanya melirik dan senyum sinis