IV

301 29 34
                                    

XoXo-XoXo-XoXo

Ethereal Space © Kiriya Arecia

XoXo-XoXo-XoXo

IV

.

.

.

Kejadian tadi pagi menyebar begitu saja, ada video berisi setengah pertandingan dengan kesan mode mute dari dua tokoh utama yang direkam secara amatir oleh seorang kadet. Hanya keributan dari suara kadet-kadet muda di dalam video. Karena tentunya suara di ruang latihan tak akan terdengar keluar.

Banyak pembicaraan tentang latih tanding; Hajime yang menang, Hajime berlutut di hadapan omega. Mereka bertanya-tanya apa yang terjadi. Namun mereka hanya bisa berspekulasi karena tidak melihat semuanya sejak awal.

Sementara itu, Shun tidak terlihat sepanjang hari. Semua orang berpikir ia pasti istirahat di kamarnya setelah latihan. Hajime jelas sibuk mengerjakan laporan. Haru sendiri juga tidak ingin mengambil resiko bertanya tentang pembahasan ini pada Hajime, walau terdengar menarik.

"Kupikir semua ini karenamu, Kai." Haru mengeluarkan isi pikirannya.

"Eh? Aku?" kegiatan Kai menuang kecap pada makan siangnya tertunda, "Tentang apa maksudmu?"

"Latih tanding antara Hajime dan Shun tadi pagi."

"Ohh ..." Kai mengangguk, "Hajime bicara langsung padaku tentang mengetes kemampuan Shun, jadi kenapa aku harus menolaknya? Lagi pula, kau sendiri sudah tahu kalau Shun mengagumi Hajime, bukan? Ia pasti senang sekali bisa berhadapan dengan Hajime."

"Ya, aku sudah mendengar itu langsung dari Shun ..." Haru menghela napas.

'Tapi tentunya yang dimaksud Shun bukan bertarung kan? Setidaknya jika dengan orang yang disukai, hal yang diidamkan lebih seperti makan malam berdua, nge-date, jalan-jalan ... begitu? bukannya saling mengarahkan pedang satu sama lain ...'

'Oh, tapi yang kita bicarakan adalah Shun.'

Haru merasa harus menarik kembali pemikiran khawatirnya barusan.

"Tapi dari sikapnya sendiri, sepertinya ia menjaga jarak dengan Hajime?"

"Benarkah begitu?" Kai mengelus dagunya, memberikan kesan bahwa ia bukan orang yang peka pada hal semacam ini.

"Setahuku Shun sudah mengagumi Hajime semenjak ia masih di akademi. Shun menyukai hal-hal dari bumi, termasuk Hajime yang merupakan salah satu alpha paling hebat di Earth. Dia juga terlihat menyukaimu, 'kan."

"Ya, dia selalu mengajakku mengobrol tentang bumi sih, tentang Hajime juga. Selain itu juga tentang film-film dari bumi. Kemarin kami menonton film Titanic."

"Titanic?"

"Itu film romance tentang kapal tenggelam di lautan es."

"Oh ..."

Haru menduga kalau sang pemuda tidak tahu sama sekali tentang film ini. Sepertinya ia perlu mengajaknya untuk menonton!

Tapi mungkin ia bukan tipe orang yang suka menonton dan akan tertidur setelah film berjalan 30 menit. Ini akan buang-buang waktu saja.

Okay, Haru mengambil kesimpulan secara sepihak.

"Sejauh ini kau salah satu orang yang paling cocok mengobrol dengannya, selain Yoru. Kuharap dia tidak terlalu bosan dengan situasi pasukan militer ini. Hidupnya selama ini selalu dimanjakan."

Ethereal SpaceWhere stories live. Discover now