Mata Seulgi terlihat berkaca-kaca, dia merasa bersalah pada kekasihnya. Usianya bahkan satu tahun lebih tua dari Jimin, tapi dia masih selalu manja pada kekasihnya sangat berbeda jika dengan member Redvelvet. Seulgi juga bingung.

"Maafin aku ya, Mungkin karena aku lagidatang bulan makanya mood aku jadi jelek" ucap Seulgi dengan air mata yang telah berjatuhan.

"Loh kok nangis sih, gak papa kok sayang aku ngerti. Udah jangan nangis lagi" ucap Jimin menghapus air mata Seulgi.

"Sekarang kita pesen ya, kamu mau apa?" tanya Jimin.

"Aku pengen pizza aja deh" ucap Seulgi dengan senyumanya.

Saat ini rasanya Jimin ingin menghilang saja dari bumi, andai saja bangtan universe ada dalam dunia nyata Jimin akan langsung berkemas sekarang juga.
(#KuatkanJimin)

"Yaudah kita pesen pizza yang banyak" ucap Jimin dengan fake smile nya.

"AKU KAN UDAH BILANG AKU LAGI DIET PARK JIMINNNN" pekik Seulgi menggelegar.

Untung saja Jimin menyewa ruang privat yang kedap suara, jika tidak tamatlah riwayat Park Jimin.
🔥🔥🔥

Didorm BTS terlihat maknae line, Jungkook dan Taehyung tengah asik bermain game diruang tengah. Dikursi ada namjoon yang sibuk dengan ponselnya.

"Kayaknya Jimin gak keliatan dari tadi" celetuk Hoseok datang dari dapur lalu duduk disamping namjoon.

"Iya gue juga belum liat" timpal Namjoon.

Jungkook yang mendengar pembicaraan kedua hyungnya pura-pura tak mendengar.

"Dia lagi pergi" jawab Taehyung.

"Sama anak-anak padding?" tanya Hoseok.

"Gak tahu dia gak bilang sama siapa-siapanya, dia cuma bilang mau pergi doang" jelas Taehyung.

"Ooh, yaudah kalau gitu gue mau tidur. Mumpung lagi libur"

Setelah mengucapkan itu Hoseok pergi kekamarnya meninggalkan, Jungkook, Taehyung dan namjoon.

"Tapi gue juga belum liat Yoongi hyung" ucap Taehyung.

"Dia lagi wujudin keinginan dia selama ini" jawab namjoon.

"Hah keinginan apaan?" tanya Jungkook.

"Jadi batu" jawab Namjoon seraya pergi meninggalkan dua maknae yang terdiam.

Taehyung masih terdiam, otaknya masih memproses arti perkataan namjoon.

"Kook jadi sekaang Yoongi hyung udah jadi batu ?" tanya Taehyung bingung.

"Bukan jadi batu, maksudnya sekarang Yoongi hyung lagi tidur dan gak ngelakuin apa-apa, dia kan pernah bilang pengen jadi batu biar gak ngelakuin apapun" jelas Jungkook.

"Yuhuuuuuuu gue menanggggg" Jungkook terpekik bahagia karena memenangkan game.

"JUNGKOOKIE DIEM LO!!! GUE UDAH MAU TIDUR" teriak Hoseok dari kamarnya.

"MIAN HYUNG" jawab Jungkook tak kalah nyaring.
✴✴✴✴

Akhirnya setelah peperangan yang begitu sengit, yang membuat Jimin ingin menjerit dan jantung terasa terhimpit. Akhirnya ending dari peperangan itu adalah Jimin dan Seulgi berakhir dengan makan pizza. Jimin memakan 3 potong dan sisanya adalah Seulgi.

"Ughhh kenyang juga akhirnya" ucap Seulgi setelah menghabiskan potongan terakhirnya.

"Kamu udah berapa lama sih gak makan sampe segitunya" ucap Jimin heran melihat makan kekasihnya yang lumayan banyak.

"Mmm.... mungkin sekitar satu minggu, aku juga lupa" jawab Seulgi dengan santai.

"APA!! Sayang aku kan udah bilang jangan pernah diet ketat kaya gitu lagi" omel Jimin kesal dengan kekasihnya karena mulai diet ketat.

"Kamu kan tahu aku mau comeback, jadi wajar aja kalau diet. Aku kan harus ngejar target supaya bagus dialbum sama MV" jelas Seulgi.

"Tapi gak sampe gitu juga cake, terus selama seminggu kamu makan apa aja?" tanya Jimin.

"Buah sama sayur doang" jawab Seulgi.

"Lain kali jangan diet kaya gitu lagi, kamu bisa olahraga" saran Jimin.

"Aku kan sibuk gak ada waktu buat gym" jawab Seulgi.

"Olahraga bukan berarti harus ke gym , kamu bisa lakuin itu didorm" jelas Jimin.

"Siap laksanakan" ucap Seulgi sambil hormat.

"Cim, kita gak mau jalan ke mana gitu?" kode Seulgi.

"Enggak, kita gak tahu keadaan diluar kaya gimana" jawab Jimin.

"Ishhh....kamu mah gitu banget sih" kesal Seulgi.

"Emang kamu mau nya kemana?" tanya Jimin.

"Ya kemana aja, ke hangang ke atau kemana aja deh pokonya alam terbuka" jelas Seulgi.

"Cake kita gak bisa kaya gitu, kamu gak lupa kan? Sekarang pun aku gak tahu akan ada yang tahu atau enggak" ucap Jimin membuat Seulgi menjadi sendu seketika.

"Oh iya aku lupa, kita kan gak bisa sebebas pasangan lain" lirih Seulgi sukses membuat hati Jimin teriris.

Jimin melangkah mendekat kearah Seulgi, sejak tadi mereka memang duduk saling berhadapan. Setelah itu Jimin membawa Seulgi kepelukanya, dagunya dia taruh dikepala Seulgi yang menelusup didadanya.

"Maaf buat semuanya" bisik Jimin lembut. Dia mengelus rambut Seulgi.

"Bukan salah kamu, jadi jangan pernah minta maaf" balas Seulgi.

Jimin merenggangkan pelukanya, dia menangkup kepala Seulgi lalu mengecup kening, kedua pipi dan terakhir bibir merah milik Seulgi.

"Suatu saat semua keinginan kamu pasti akan tercapai, dimana kita bisa jalan-jalan kemana pun yang kamu mau, gak perlu sembunyi-sembunyi kalau mau ketemu dan kita bisa nunjukin rasa cinta kita tanpa khawatir atau takut akan apapun" ucap Jimin.
"Jadi please stay with me" lanjut Jimin.

"I always stay with you, Saranghae"

"Nado saranghae"

.
.
.
.
.
.
.
Bersambung

💜💜💜💜💜💜💜

Aku mau minta maaf banget karena lama updatenya buat yang nunggu cerita ini.

Entah kenapa kemarin-kemarin gak nemu inspirasi sama sekali sedangkan stock cerita buat di up udah abis.

Dan makasih yang udah vote dan baca cerita ini, maaf banget kalau masih banyak kesalahan.

Kalau ada saran apapun buat aku, silahkan komen aja ya😙

Sampai ketemu diBAB selanjutnya👋

💜💜💜💜💜💜💜






BackstreetWhere stories live. Discover now