Chapter 16

8.6K 836 25
                                    

Jisung menggaruk kepalanya tidak mengerti, "haa?" tanya nya sambil memandangi tulisan Hayoung, "maksudnya gimana?"

Hayoung mengusap wajahnya frustasi, "lo mikirin apa sih, Sung? Udah berapa kali gue jelasin, masih ga ngerti?"

Jisung meringis, "ya maap, otak gue ga bias nangkap"

Hayoung mendengus, memasukan semua buku nya ke dalam tas nya lalu memakainya di bahu

"udah mau pulang?"tanya Jisung saat Hayoung berdiri

Hayoung mengangguk

"gue anterin ya, udah mau gelap"tawar Jisung

.

di dapur

Heejin yang mendengar Jisung akan mengantar Hayoung pulang langsung mendorong Jeno, "lo aja gih!"

"dih!?"kata Jeno mendelik

"Jen, please?"

Jeno melengos, apa-apaan tu? Minta bantuan tapi matanya melototin Jeno

Jeno berdecih lalu berdiri keluar dari dapur menuju ruang tamu, "gue aja, sekalian gue mau pulang juga"kata Jeno berjalan lurus tidak menoleh pada Hayoung, "mau gak lo?"

Hayoung melirik Jisung sebentar kemudian mengangguk, "boleh!"

.

"Jeno hyung datang nya kapan da?"tanya Jisung setelah menutup pintu dan berjalan ke dapur

"Barengan sama Hayoung tadi" Heejin masih sibuk merunduk, mengecek satu-satu jadwal kegiatan nya besok, ya dia akan mulai bekerja lagi besok. Lima bulan tidak masuk membuat kondisi perusahaan sedikit kacau karena tidak ada yang bisa menggantikan pekerjaan Heejin dengan benar.

Sebuah pesan masuk membuat perhatian Heejin teralih dan menekan chat itu

Wonwoo : besok lo mulai kerja kan?

Wonwoo : mau bareng ga? Sekalian gue mau ke perusahaan lo, ada rapat.

Heejin yang membacanya jadi mengernyit, bingung juga. Mobil nya lagi gak ada sih..

Heejin melirik Jisung sekilas lalu berdehem, "Jisung" panggil nya membuat yang punya nama menoleh

"Kenapa?"

"Besok matkul pertama lo jam berapa?"

Jisung mendongakkan kepalanya, mencoba mengingat, "em, jam delapan pagi. Emang kenapa?"

"Oh.. Engga, si Wonwoo ngajakin bareng ke kantor besok,"kata Heejin tenang, tapi tidak lama kemudian ia tersadar dengan yang baru ia ucapkan lalu memutar badannya memandang Jisung

"Cuman bareng kok, soalnya besok juga ada rapat sama Wonwoo. Lagian mobil gue juga udah hancur, lo mau ngampus, boleh ga?"kata Heejin meminta persetujuan takut-takut Jisung salah paham

Jisung menghela nafas pelan, lalu tersenyum tipis, "ya terserah kamu aja sih" kata nya lalu berjalan ke kamar

Brak!

Heejin mengerjap, memandangi pintu kamar Jisung.

Kenapa ya?

Kenapa ya?

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Young Dad ✔ Where stories live. Discover now