Hello, It's been a while (2) [SeulRene]

3.8K 465 142
                                    

Title                   : Hello, It's been a while
Author               : avicennialba
Author's Note   :

Ini adalah part 2 dari cerita sebelumnya. Sekali lagi, jangan berharap lebih ya sama tulisanku hehe. Selamat membaca!





























***






Jantungku berdetak cepat seperti besok adalah akhir dari dunia.













Bersama dengan Manager oppa kami membawa Joohyun ke rumah sakit terdekat. Sepanjang perjalan aku terus menggenggam tangannya dan enggan melepasnya. Karena aku takut, jika genggamanku terlepas, maka Joohyun akan pergi meninggalkanku. Begitu pintu mobil terbuka, Manager oppa menggendong Joohyun dan menghampiri beberapa perawat yang langsung menyediakan tempat tidur dorong. Tanpa banyak bicara, Joohyun langsung dibawa ke ruang UGD karena mereka mencurigai Joohyun terkena serangan jantung. 

Kami bersama para perawat berlarian menembus koridor rumah sakit Huntington Memorial. Dinding rumah sakit yang putih pucat membuatku menelan ludah dengan cepat. Kenangan tentang rumah sakit mengingatkanku pada kecelakaan lalu lintas yang pernah aku alami ketika aku dan Yerim pulang dari jadwal kegiatan kami. Dan itu memberikan kenangan buruk setiap kali aku menginjakkan kaki di rumah sakit. Aku menggeleng cepat, berusaha untuk menyingkirkan kenangan itu dari pikiranku. Sekarang bukan saatnya mengingat itu, tidak ketika Joohyun dalam kondisi seperti ini. 

Dengan panik aku mendampingi mereka hingga sampai ke depan ruang UGD. Namun langkahku terhenti ketika seorang perawat tidak memperbolehkan kami untuk memasuki ruangan tersebut. 

"Tapi aku ingin masuk!" protesku dengan bahasa inggris seadanya.  

"Maaf nona, tapi selain pasien, tidak ada yang boleh masuk ruangan UGD" jelas perawat wanita tersebut. Aku tidak mengerti apa yang dia bicarakan. Tapi aku tahu, perawat itu tidak memperbolehkan kami berdua masuk, dan itu membuatku frustasi. 

"Tapi--" sebelum aku melancarkan protes lebih lanjut, Manager oppa menarik lenganku ke belakang dan membungkuk hormat pada perawat tersebut. 

"Kami mengerti, terima kasih nona" ujarnya. 

Aku menatap pria di sebelahku dengan tajam, hingga tidak menyadari bahwa perawat wanita di depan kami sudah masuk ke dalam ruangan. Meninggalkan kami berdua di depan ruangan seperti orang bodoh. 

The Reve Festival: A Red Velvet Fanfic CollectionWhere stories live. Discover now