(Complete)
/btw.. cerita ini cuman imajinasi writternya saja, not much/
SONG YUQI.
yeoja manis rupawan dan anak tunggal dari konglomerat. Jika kita lihat sekilas.. yeoja itu sudah pasti memiliki kehidupan yg seperti sepatu baru setiap hari, kursi t...
Oops! Bu görüntü içerik kurallarımıza uymuyor. Yayımlamaya devam etmek için görüntüyü kaldırmayı ya da başka bir görüntü yüklemeyi deneyin.
Jarum jam sudah menunjukan pukul 10 malam dan yuqi masih belum kunjung tidur. Rasanya ada sesuatu yg aneh disini Karena tidak tahan dengan keadaan ini yuqi berdiri dan mengambil sweater kuning nya. Memutuskan untuk mencari udara segar..
Di perjalanan yg tidak bertujuan, yuqi berjalan dengan santai sambil menikmati indahnya malam
Hari ini benar benar sepi sehingga yuqi merasa tenang disini. Karena lelah berjalan yuqi duduk di salah satu kursi yg tersedia di sana. And untungnya yuqi membawa handphone dan earphonenya jadi a Ia bisa menikmati malam ini dengan di temani oleh lagu. Ia memutuskan untuk memutar salah satu lagu kesukaannya..
Winter bear kalian juga pasti pernah mendengarnya. Lagunya sangat menenangkan. Ia melihat langit yg luar dan cahaya bintang yg nyaris tidak kelihatan. Udaranya yg sejuk juga mendukung situasinya saat ini..
"BOO!!"
"AAAAKH!"
PLAK!!
Lucas menyentuh pipinya tidak percaya bahwa yuqi akan melakukan itu padanya, bahkan yuqi tak menyangka ia akan melakukan hal itu.
"YAK!! MENGAPA KAU SEPERTI ITU?!!" kesal yuqi karena semenit yg lalu suasananya menenangkan dan nyaman. Tetapi Lucas tersenyum ingin tertawa..
"Mian hahahaha, tidak seru jika aku muncul sepengetahuan mu" ucap Lucas kemudian duduk di sampingnya dengan seplastik isi 4 alkohol, Lucas sebelumnya membeli untuk stock rumah.. tetapi kebetulan yuqi ada disini jadi ia membaginya satu dan yuqi dengan senang hati menerimanya.
"Buka" pinta yuqi tanpa melihat Lucas, dan dengan santai Lucas menerimanya dan melakukan apa yg yuqi pinta lalu mengembalikannya pada yuqi.
Yuqi meminum alkoholnya sampai setengah. Begitu juga Lucas..
"Yak pelan pelan, jika kau mabuk berat aku yg susah" ucap Lucas yg menyadari yuqi meminumnya terlalu cepat.
"Ahhh.. kau ingat? Dulu kita juga pernah seperti ini tetapi di tempat yg berbeda" ucap yuqi menatap bintang bintang di langit.
Kemudian Lucas tersenyum miring.
"Rasanya memalukan mengingat hal itu" ucap Lucas.
"Wae?" Yuqi menatap Lucas penuh tanda tanya.
"Emm... Idk.. aku malu saja"
"Tch tidak masuk akal"
Kemudian Lucas meresponnya dengan kekehan singkat.
"Setiap aku melihat bintang, i wonder mungkin salah satu bintang tersebut adalah orang tua ku" ucap yuqi yg tidak berpaling dari salah satu bintang yg paling terang.
Lucas menatap yuqi sambil tersenyum hangat, yuqi terlihat sangat cantik dan Lucas baru nyadarinya..
"Mungkin orang tua ku akan senang bertemu dengan mu, jika mereka masih hidup" lanjut yuqi mulai menatap Lucas yg menatapnya juga. Yuqi hanya tersenyum manis..
